Anak Belum Dapat Bangku Sekolah, Emak-emak di Depok Geruduk Balai Kota

Kamis, 3 Agustus 2023 22:41 WIB

Ketua Dewan Kesehatan Rakyat (DKR) Kota Depok Roy Pangharapan bersama seratusan emak-emak dan orang tua siswa miskin berunjuk rasa di Balai Kota Depok di Jalan Margonda, Kamis 3 Agustus 2023. Mereka meminta bantuan Wali Kota Depok untuk anak-anak mereka yang belum mendapat bangku sekolah tingkat SMA. TEMPO/Ricky Juliansyah

TEMPO.CO, Depok - Sekitar seratus emak-emak yang tergabung dalam Dewan Kesehatan Rakyat (DKR) Kota Depok menggeruduk Balai Kota Depok, Kamis siang, 3 Agustus 2023. Mereka menyatakan diri orang tua siswa miskin yang anaknya belum mendapatkan bangku sekolah meski tahun ajaran baru telah mulai bergulir

"Hari ini terpaksa kami demontrasi untuk meminta bantuan kepada Wali Kota sehubungan dengan masih banyaknya siswa miskin yang belum mendapatkan sekolah," kata Ketua DKR Kota Depok Roy Pangharapan saat ditemui di tengah aksi.

Sebelumnya, DKR Kota Depok telah berkirim surat ke Wali Kota Depok Mohammad Idris. Mereka meminta difasilitasi pertemuan dengan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. Karena tak mendapat respons, unjuk rasa pun digelar.

Roy mengatakan memahami jika Pemerintah atau Wali Kota Depok tidak memiliki kewenangan untuk proses Penerimaan Peserta Didik Baru atau PPDB tingkat SMA dan SMK. Tetapi, DKR menganggap Idris sebagai kepala daerah bertanggung jawab terhadap persoalan di wilayahnya. "Termasuk adanya siswa miskin yang belum mendapatkan sekolah," katanya.

Dalam aksinya DKR menyatakan akan mendirikan tenda keprihatinan di Balai Kota Depok jika Pemerintah atau Wali Kota Depok bergeming atas nasib mereka. "Masa iya kami harus bikin tenda keprihatinan atas matinya hati nurani para pejabat khususnya Gubernur dan Wali Kota Depok," ujar Roy.

Advertising
Advertising

Massa DKR akhirnya diterima Kepala Bidang Pembinaan SMP, Dinas Pendidikan Kota Depok, Joko Soetrisno, didampingi Kepala Satpol PP Depok M. Thamrin. Namun, pertemuan tersebut dinilai tidak memberi hasil yang memuaskan, yang membuat massa masuk ke halaman balai kota.

Setelah mendapatkan janji untuk difasilitasi bertemu Dinas Pendidikan Jawa Barat, Roy memimpin massa DKR membubarkan diri.

Peserta unjuk rasa membawaserta sejumlah bendera DKR, spanduk dan kertas karton bertuliskan, antara lain "Aksi Solidaritas Kemanusiaan untuk Siswa Miskin SMA-SMKN Depok", "Kami Warga Mu Pak, Kami Ingin Segera Sekolah", dan "Katanya Kota Layak Anak, Ada Anak Gak Sekolah Kok Bungkam".

Pilihan Editor: Jakarta Kembali ke Normalisasi Ciliwung, Apa Kata Warga Terdampak di Bibir Sungai?

Berita terkait

10 Fakta Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok di Subang: 12 orang Tewas, Sopir Minta Maaf

1 jam lalu

10 Fakta Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok di Subang: 12 orang Tewas, Sopir Minta Maaf

Fakta-Fakta Bus yang membawa siswa SMK Lingga Kencana mengalami kecelakaan di Subang

Baca Selengkapnya

PSI Buka Pendaftaran Calon Wali Kota Depok, Bakal Usung Perubahan di Pilkada 2024

1 jam lalu

PSI Buka Pendaftaran Calon Wali Kota Depok, Bakal Usung Perubahan di Pilkada 2024

Sikap pro perubahan di Kota Depok itu disampaikan oleh Wakil Ketua DPD PSI Kota Depok Icuk Pramana Putra.

Baca Selengkapnya

SE Pj Gubernur Jawa Barat soal Izin Study Tour Usai Kecelakaan Subang, Tetap Boleh di Dalam Kota

1 jam lalu

SE Pj Gubernur Jawa Barat soal Izin Study Tour Usai Kecelakaan Subang, Tetap Boleh di Dalam Kota

Pj Gubernur Jawa Barat terbitkan SE terkait izin pelaksanaan study tour usai kecelakaan di Subang.

Baca Selengkapnya

11 Tewas dalam Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Dirut Jasa Raharja Ingatkan Keselamatan Berkendara

1 jam lalu

11 Tewas dalam Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Dirut Jasa Raharja Ingatkan Keselamatan Berkendara

Jasa Raharja memberikan santunan Rp 50 juta kepada ahli waris korban meninggal kecelakaan bus SMK Lingga Kencana Depok.

Baca Selengkapnya

Berikut Alur Proses Uji KIR Kendaraan, Hindari Musibah Bus SMK Lingga Kencana Depok yang Kantongi KIR Kedaluwarsa

2 jam lalu

Berikut Alur Proses Uji KIR Kendaraan, Hindari Musibah Bus SMK Lingga Kencana Depok yang Kantongi KIR Kedaluwarsa

Bus pengangkut SMK Lingga Kencana Depok yang kecelakaan lalu lintas memiliki KIR kedaluwarsa. Bagaimana proses melakukan uji KIR kendaraan?

Baca Selengkapnya

RS Bhayangkara Brimob Masih Rawat 12 Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok

2 jam lalu

RS Bhayangkara Brimob Masih Rawat 12 Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok

Sebanyak 7 korban kecelakaan bus rombongan SMK Lingga Kencana Depok menjalani operasi ortopedi karena alami luka berat.

Baca Selengkapnya

Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok Kecelakaan, Pj Gubernur Jabar Minta Study Tour Cukup di Dalam Kota

3 jam lalu

Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok Kecelakaan, Pj Gubernur Jabar Minta Study Tour Cukup di Dalam Kota

Pj Gubernur Jawa Barat merespon kecelakaan bus rombongan siswa SMK Lingga Kencana dengan surat edaran.

Baca Selengkapnya

Ahli Waris Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Dapat Santunan Jasa Raharja Rp50 Juta dan Pemkot Depok Rp10 Juta

3 jam lalu

Ahli Waris Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Dapat Santunan Jasa Raharja Rp50 Juta dan Pemkot Depok Rp10 Juta

PT Jasa Raharja dan Pemkot Depok memberikan santunan kepada ahli waris korban kecelakaan bus rombongan SMK Lingga Kencana.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana, Yayasan: Acara Perpisahan Telah Melalui Kesepakatan Orang Tua

4 jam lalu

Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana, Yayasan: Acara Perpisahan Telah Melalui Kesepakatan Orang Tua

Yayasan SMK Lingga Kencana Depok memberikan keterangan terkait kecelakaan bus, pelaksanaan acara perpisahan dan pemilihan PO bus.

Baca Selengkapnya

Buntut Kecelakaan SMK Lingga Kencana, DPRD Bakal Panggil Disdik Depok karena Banyak Aduan Masyarakat Soal Study Tour

5 jam lalu

Buntut Kecelakaan SMK Lingga Kencana, DPRD Bakal Panggil Disdik Depok karena Banyak Aduan Masyarakat Soal Study Tour

Ketua Komisi D DPRD Depok prihatin dan berbelasungkawa atas kecelakaan bus rombongan siswa dan guru SMK Lingga Kencana di Subang.

Baca Selengkapnya