Pakai Masker saat CFD, Pagi Ini Udara Jakarta Terburuk di Dunia

Reporter

Tempo.co

Minggu, 13 Agustus 2023 06:21 WIB

Warga bersepeda pada masa pemberlakuan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi di Bundaran HI, Jakarta, Ahad, 14 April 2020. Warga beberapa kali tampak membuka masker mereka di tengah perjalanan. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Kualitas udara Jakarta terburuk di dunia pagi ini, Ahad, 13 Agustus 2023 per pukul 06.14 WIB berdasarkan pantauan situs IQAir.

Indeks Kualitas Udara (AQI) Jakarta tercatat 170 poin atau masuk kategori tidak sehat dengan konsentrasi polutan utama PM2.5 sebesar 93,2 mikrogram per meter kubik.

“Konsentrasi PM2.5 di Jakarta saat ini 18.6 kali nilai panduan kualitas udara tahunan WHO,” tulis keterangan di situs IQAir.

Particulate Matter (PM2.5) adalah partikel udara yang berukuran lebih kecil dari atau sama dengan 2.5 µm (mikrometer).

Kota terpolusi di dunia di bawah Jakarta pagi ini, yaitu Dubai, Uni Emirat Arab (AQI: 157); dan Johannesburg, Afrika Selatan (AQI:156); Hanoi, Vietnam (AQI: 151); dan Doha, Qatar (AQI: 140).

Advertising
Advertising

Anda yang berniat berolahraga di luar atau di lokasi car free day (CFD) atau Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) pagi ini disarankan menggunakan masker

Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI: Musim Kemarau Memicu Kualitas Udara Jakarta Kian Memburuk

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH) DKI Jakarta Asep Kuswanto mengatakan memburuknya kualitas udara Jakarta dalam beberapa bulan terakhir disebabkan musim kemarau.

Asep menjelaskan pada Juli hingga September nanti, musim kemarau sedang tinggi-tingginya. "Sehingga berakibat pada kualitas udara menjadi kurang baik," kata Asep saat konferensi pers di Gedung Direktorat Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup, Jumat, 11 Agustus 2023 seperti dilansir dari Antara.

Menghadapi kondisi dan cuaca seperti saat ini, Asep mengatakan sudah menyiapkan tiga strategi untuk mengendalikan polusi udara yakni pertama, melalui kebijakan dan regulasi.

Kedua, pengurangan emisi pencemaran udara salah satunya dengan menggencarkan uji emisi dan penggunaan transportasi umum.

Terakhir, mengeluarkan imbauan agar warga mengecek kondisi kualitas udara sebelum beraktivitas di luar melalui aplikasi Jakarta Kini (JAKI), Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), atau Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU).

Untuk poin dua, jelas Asep, Dinas LH se-Jabodetabek sudah menandatangani komitmen untuk mengurangi pencemaran udara dengan melakukan uji emisi kendaraan.

"Kami juga mengimbau warga melakukan upaya-upaya preventif (pencegahan) untuk mengurangi dampak misalnya dengan menggunakan masker, mengurangi aktivitas di luar, dan sebagainya," ucap Asep.

Dalam kesempatan yang sama, Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Bidang Klimatologi BMKG Ardhasena Sopaheluwakan mengatakan kualitas udara cenderung naik saat musim kemarau, seperti yang terjadi pada tahun-tahun sebelumnya.

"Hal lain yang menarik dan perlu dicermati bahwa kondisi kualitas udaranya itu ada siklus harian pada saat malam hari, dini hari, lepas pagi cenderung lebih tinggi daripada siang hingga sore itu karena ada siklus harian," kata Sena.

Selain itu, menurut Ardhasena, fenomena lainnya yakni lapisan inversi di wilayah perkotaan saat musim kemarau menyebabkan kecenderungan udara cenderung lebih dingin di lapisan bawah. Kondisi ini menyebabkan kualitas udara ikut memburuk.

"Hal itu yang juga penjelasan mengapa di Jakarta itu kelihatan keruh di bawah dibanding di atas, di mana perkotaan kita hidup bersama," ujar Sena.

Pilihan Editor: Bukan Hanya Polusi Udara, Polda Sebut Kemacetan di Jakarta juga Memburuk

Berita terkait

Kala Jokowi Getol Gowes Sepeda di CFD Jakarta

1 hari lalu

Kala Jokowi Getol Gowes Sepeda di CFD Jakarta

Di Bundaran HI, Jokowi berhenti sejenak untuk beristirahat dan berinteraksi dengan masyarakat lainnya

Baca Selengkapnya

Tidak Sehat, Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kedua di Dunia pada Minggu Pagi

1 hari lalu

Tidak Sehat, Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kedua di Dunia pada Minggu Pagi

Jakarta hanya satu level di bawah Delhi (India).

Baca Selengkapnya

Massa Aksi Desak Bank Setop Beri Pendanaan Buat Energi Kotor Seperti Batu Bara, Mengapa?

7 hari lalu

Massa Aksi Desak Bank Setop Beri Pendanaan Buat Energi Kotor Seperti Batu Bara, Mengapa?

Energi kotor biasanya dihasilkan dari pengeboran, penambangan, dan pembakaran bahan bakar fosil seeperti batu bara.

Baca Selengkapnya

Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

16 hari lalu

Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

Pada Sabtu pagi pukul 07.02 WIB Indeks Kualitas Udara (AQI) di Jakarta berada di angka 122 atau masuk dalam kategori tidak sehat.

Baca Selengkapnya

DLH Sumbawa Tambah Sarpras Penanganan Sampah

16 hari lalu

DLH Sumbawa Tambah Sarpras Penanganan Sampah

Pemerintah Kabupaten Sumbawa melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH), terus melakukan upaya dalam penanganan sampah.

Baca Selengkapnya

Prediksi Cuaca BMKG: Jakarta Hanya Cerah di Pagi Hari, Siap-siap Hujan Petir

24 hari lalu

Prediksi Cuaca BMKG: Jakarta Hanya Cerah di Pagi Hari, Siap-siap Hujan Petir

Jakarta diprediksi hujan sejak siang, Jumat. 19 April 2024. BMKG memprediksi hujan petir turun di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya

Sampah di Jakarta, Sebelum dan Setelah Lebaran

25 hari lalu

Sampah di Jakarta, Sebelum dan Setelah Lebaran

DLH DKI Jakarta mengangkut sampah yang dilakukan selama periode tujuh hari sebelum hingga hari kedua Lebaran 2024

Baca Selengkapnya

Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kelima Dunia Pagi Ini

26 hari lalu

Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kelima Dunia Pagi Ini

Berdasarkan pantauan pada pukul 05.35 WIB, indeks kualitas udara (AQI) di Jakarta berada di angka 151.

Baca Selengkapnya

Kuota Penampungan Sampah Bandung Barat Ditambah Saat Libur Lebaran, Berikut Jam Operasionalnya

33 hari lalu

Kuota Penampungan Sampah Bandung Barat Ditambah Saat Libur Lebaran, Berikut Jam Operasionalnya

Operasional tempat pembuangan sampah di Bandung Barat, TPK Sarimukti, disesuaikan selama Ramadan dan Lebaran. Kuotanya ditambah.

Baca Selengkapnya

Siklon Tropis Olga, Kualitas Udara Jakarta, dan Gelombang Tinggi Saat Mudik di Top 3 Tekno

34 hari lalu

Siklon Tropis Olga, Kualitas Udara Jakarta, dan Gelombang Tinggi Saat Mudik di Top 3 Tekno

Top 3 Tekno Berita Terkini Selasa pagi ini, 9 April 2024, dipuncaki artikel yang menjelaskan keberadaan dan pengaruh dari Siklon Tropis Olga,

Baca Selengkapnya