Kasus Jasad Ibu dan Anak Tinggal Kerangka di Depok: Polisi Temukan Dokumen Lagi, Bobol Ruangan Terkunci

Kamis, 14 September 2023 17:21 WIB

Kasubdit 4/Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Samian didampingi APSIFOR dan jajaran penyidik Polda Metro Jaya memberikan keterangan usai olah TKP lanjutan di lokasi penemuan mayat ibu dan anak tinggal kerangka di Perumahan Bukit Cinere Indah Jalan Puncak Pesanggrahan VIII Kecamatan Cinere, Depok, Kamis, 14 September 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah

TEMPO.CO, Depok - Polda Metro Jaya kembali melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi penemuan jasad ibu dan anak tinggal kerangka, Perumahan Bukit Cinere Indah, Jalan Puncak Pesanggrahan VIII, Kecamatan Cinere, Depok hari ini.

Kasubdit 4/Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Polisi Samian menyatakan, olah TKP keempat itu untuk mencari tambahan alat bukti. Menurut dia, penyidik mengamankan sejumlah dokumen.

Samian tak merincikan dokumen tersebut, tapi alat bukti baru ini diharapkan dapat membantu penyidik mempelajari pola kehidupan korban dan menggali informasi lainnya.

Penyidik juga telah memeriksa satu ruangan yang terkunci hari ini. Samian berujar, pihaknya tak dapat menemukan kunci ruangan tersebut, sehingga harus melakukan pembobolan.

"Sudah kami buka, di situ hanya terdapat barang-barang rumah tangga saja," ucap dia pada Kamis, 14 September 2023.

Advertising
Advertising

Sebelumnya, dua jasad ditemukan di salah satu rumah kawasan perumahan elite, Kecamatan Cinere, Depok pada Kamis, 7 September 2023. Dua mayat yang sudah menjadi kerangka itu diketahui adalah ibu-anak berinisial GAH (perempuan 64 tahun) dan DAW (38 tahun). Jasad keduanya diduga sudah lama membusuk di dalam kamar mandi.

Polisi telah menggelar olah TKP sebanyak empat kali pada 7, 9, 12, dan 14 September. Polisi sebelumnya mendapati sebuah file berjudul To You, Whomever di dalam laptop diduga milik DAW.

Di lokasi kejadian, ditemukan juga dua nama yang adalah keluarga korban. Keduanya telah diperiksa sebagai saksi.

Dalam olah TKP hari ini, tutur Samian, polisi menggandeng Asosiasi Psikologi Forensik Indonesia (APSIFOR), Inafis, dan Jatanras. "Karena kami melakukan penyelidikan secara scientific crime investigation yang melibatkan interprofesi," kata dia.

Menurut dia, penyidik masih mendalami kasus penemuan mayat ibu dan anak tinggal kerangka tersebut. Upaya untuk mengumpulkan sebanyak-banyaknya alat bukti demi menemukan benang merah perkara tersebut terus dilakukan.

Pilihan Editor: Top 3 Metro: Anggi Mahasiswi Pembajak Paket Shopee Liburan ke Thailand, DPRD DKI Sentil Polda Metro

Berita terkait

Polda Metro Jaya Tembak Mati 1 Pelaku Begal terhadap Calon Siswa Bintara Polri

40 menit lalu

Polda Metro Jaya Tembak Mati 1 Pelaku Begal terhadap Calon Siswa Bintara Polri

5 orang mencoba begal calon siswa bintara Polri di Kebun Jeruk, Jakarta Barat. Para begal itu asal Pandeglang, Banten.

Baca Selengkapnya

Aksi Bullying di Depok, Pelajar Putri SMP Pukuli Siswi dari SMP lain

1 jam lalu

Aksi Bullying di Depok, Pelajar Putri SMP Pukuli Siswi dari SMP lain

Seorang pelajar putri dari sebuah SMP melakukan bullying terhadap siswi dari SMP lain di Depok.

Baca Selengkapnya

Kronologi Calon Siswa Bintara Polri Jadi Korban Begal Saat Berangkat ke Lokasi Tes

4 jam lalu

Kronologi Calon Siswa Bintara Polri Jadi Korban Begal Saat Berangkat ke Lokasi Tes

Seorang calon siswa Bintara Polri berusia 18 tahun menjadi korban begal saat berangkat ke lokasi tes. Polisi bergerak cepat menangkap para begal.

Baca Selengkapnya

Dibuka Awal Juni, PPDB 2024 di Depok Digelar Serentak untuk Seluruh Jenjang Pendidikan

4 jam lalu

Dibuka Awal Juni, PPDB 2024 di Depok Digelar Serentak untuk Seluruh Jenjang Pendidikan

PPDB 2024 di Depok dibuka serentak untuk seleruh jenjang pendidikan.

Baca Selengkapnya

Tim Jatanras Polda Metro Tindak Tegas Satu Begal Terhadap Calon Siswa Bintara Polri, Ditembak Hingga Mati

4 jam lalu

Tim Jatanras Polda Metro Tindak Tegas Satu Begal Terhadap Calon Siswa Bintara Polri, Ditembak Hingga Mati

Tim Jatanras Polda Metro Jaya mengambil tindakan tegas terhadap satu begal yang melawan saat hendak ditangkap.

Baca Selengkapnya

5 Begal Motor Calon Siswa Bintara Polri Ditangkap, Satu Orang Ditembak Mati Karena Melawan Petugas

5 jam lalu

5 Begal Motor Calon Siswa Bintara Polri Ditangkap, Satu Orang Ditembak Mati Karena Melawan Petugas

Lima begal merampas motor milik calon siswa bintara Polri. Salah satu pelaku melawan saat hendak ditangkap polisi.

Baca Selengkapnya

Pengemudi Toyota Fortuner Halangi Perjalanan Ambulans, Polres Depok: Kami Selidiki

17 jam lalu

Pengemudi Toyota Fortuner Halangi Perjalanan Ambulans, Polres Depok: Kami Selidiki

Polres Metro Depok menyatakan tengah menyelidiki peristiwa pengemudi Toyota Fortuner menghalangi perjalanan ambulans.

Baca Selengkapnya

KPU Kota Depok Pastikan Tak Ada Paslon Wali Kota Jalur Independen di Pilkada 2024

19 jam lalu

KPU Kota Depok Pastikan Tak Ada Paslon Wali Kota Jalur Independen di Pilkada 2024

KPU Kota Depok mengungkap alasan tidak ada paslon wali kota dari jalur independen atau perseorangan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Kronologi Spanduk Kandidat Wali Kota Depok yang Diusung PDIP Dicopot Satpol PP

19 jam lalu

Kronologi Spanduk Kandidat Wali Kota Depok yang Diusung PDIP Dicopot Satpol PP

Petugas Satpol PP menurunkan spanduk kandidat Wali Kota Depok mendapat kritik dari politikus PDIP. Begini kronologinya.

Baca Selengkapnya

Bima Arya Sebut Depok Panas, Mohammad Idris : Perubahan Iklim

19 jam lalu

Bima Arya Sebut Depok Panas, Mohammad Idris : Perubahan Iklim

Wali Kota Depok Mohammad Idris merespon statement kandidat calon Gubernur Jawa Barat dari PAN, Bima Arya yang mengatakan Depok panas dan kurang penghijauan.

Baca Selengkapnya