DPRD Setuju Subsidi Layanan Transjakarta di APBD Perubahan DKI 2023 Sebesar Rp 633 Miliar

Sabtu, 16 September 2023 13:56 WIB

Penumpukan Bus Transjakarta saat terjadi penutupan Jalan Sudirman untuk acara gala dinner KTT ASEAN, Rabu, 6 September 2023. TEMPO/Advist Khoirunikmah

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi B Bidang Perekonomian DPRD DKI Jakarta menyetujui penambahan Public Service Obligation (PSO) atau subsidi layanan Transjakarta dalam Raperda APBD Perubahan DKI 2023 sebesar Rp 633 miliar.

Anggota Komisi B Pandapotan Sinaga meminta Pemprov DKI Jakarta menyajikan dasar perhitungan penambahan PSO.

"Jangan-jangan yang menikmati PSO selama ini kelas menengah ke atas karena selama ini kami nggak pernah dikasih dasar perhitungannya,” kata Pandapotan dalam rapat pendalaman Raperda APBD Perubahan yang dilansir dari website resmi milik DPRD DKI Jakarta, Sabtu, 16 September 2023.

Komisi B DPRD DKI Jakarta meminta PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) dan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI melengkapi dasar kajian penghitungan pemberian subsidi. Penghitungan tersebut diperlukan agar pemberian subsidi terukur dan tepat sasaran.

Anggota DPRD Nur Afni Sajim mendorong PT Transjakarta dan Dishub DKI memberikan jaminan peningkatan layanan yang dapat dirasakan langsung masyarakat pengguna transportasi umum, khususnya Transjakarta.

“Perlu diperhitungkan ketika di jam-jam kosong penumpang, kenapa bus-bus dan armada mitranya itu harus tetap beroperasi. Kan itu harusnya bisa diefisiensi karena ini yang bikin beban subsidi terus membesar,” kata dia.

Asisten Perekonomian dan Keuangan Sekretariat Daerah (Setda) DKI Jakarta Sri Haryati menjelaskan saat ini pihaknya sedang mengkaji dan menyusun dasar perhitungan subsidi pada bidang transportasi. Termasuk, perbaikan sistem tiket di seluruh angkutan Transjakarta maupun mitranya.

Advertising
Advertising

“Siapa yang dapat subsidi? Apakan warga Jakarta atau tidak? Saat ini dan yang akan kita lakukan adalah terkait dengan sistem account based ticketing (ABT),” ujar Sri.

Sri menjelaskan ke depannya akan ada akun khusus yang memuat tiket data perjalanan pengguna transportasi umum. Misalnya si A rumahnya di mana, perjalanan mulai dari mana, dan dari akun tersebut, pihaknya bisa lihat kegiatan perjalanan pengguna transportasi.

“Dari situ juga kebijakannya akan menyesuaikan apakah misalnya untuk warga Jakarta PSO nya besar, sehingga nanti berbeda dengan warga luar Jakarta. Itu sedang kita lakukan kajian. Ini nanti akan kami laporkan misalnya nanti pada saat dibutuhkan penyesuaian tarif,” katanya.

Bus listrik Transjakarta Juga Dapat PSO

Pada awal 2023, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan PT Transjakarta mendapat subsidi tiket bus listrik Transjakarta atau PSO Rp3,9 triliun pada APBD DKI 2023.

“Termasuk penambahan 120 unit baru untuk tahun ini. Jadi total sampai dengan akhir 2023 kita rencanakan ada 220 bus listrik operasional,” kata Syafrin kepada Tempo di Balai Kota DKI, Selasa, 3 Januari 2023.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI itu mengatakan penambahan unit bus listrik Transjakarta menggunakan sistem pembayaran rupiah per kilometer. Skemanya adalah investasi yang dilakukan oleh operator.

“Artinya, kontraknya tahun 2022, pengadaan bus nya baru tahun ini, sehingga tahun ini baru akan dioperasionalkan dan pada saat itu baru dibayar APBD melalui PSO,” ujarnya.

Pengadaan bus listrik Transjakarta tahun 2021 sebanyak 30 unit, sementara target 2022 adalah 100 unit. Realisasi target tahun lalu adalah 30 unit dan 70 unit lainnya baru dalam tahapan kontrak.

Untuk pengadaan 70 bus listrik, PT Transjakarta melakukan kontrak dengan tiga operator, yaitu Bianglala, PPD, dan Mayasari Bhakti.

“Otomatis yang 70 unit itu karena baru akhir tahun kontraknya, maka pelaksanaan operasional bus baru tahun ini dan itu sudah dihitung, dianggarkan dalam PSOTransjakarta tahun ini,” kata Syafrin.

Sebelumnya, Dishub DKI menyatakan Transjakarta akan menambah 190 bus listrik. Pengadaan bus listrik Transjakarta itu akan menggunakan APBD DKI 2023. “Tahun depan ada penambahan 190 bus listrik,” kata Syafrin saat ditemui kawasan Monas usai Apel Operasi Lilin, 22 Desember 2022.

Kadishub DKI Jakarta itu mengatakan penambahan bus listrik tersebut dilakukan sesuai rencana kerja PT Transjakarta. “Rencana kerja anggaran perusahaan TJ, tahun depan kita akan operasional total sebanyak 220 bus listrik,” ujarnya.

Pilihan Editor: Banyak Penduduk Pindah ke Jakarta Utara, Transjakarta Tambah 3 Rute Baru

Berita terkait

Busworld 2024 Pamerkan Lebih Banyak Bus Listrik

15 jam lalu

Busworld 2024 Pamerkan Lebih Banyak Bus Listrik

GEM Indonesia bersama Busworld International yang berpusat di Belgia, kembali menggelar Busworld Southeast Asia 2024. Ada banyak teknologi baru

Baca Selengkapnya

Menhub Dorong Penggunaan Bus Listrik: Baru 81 Unit yang Punya Sertifikat Registrasi Uji Tipe

1 hari lalu

Menhub Dorong Penggunaan Bus Listrik: Baru 81 Unit yang Punya Sertifikat Registrasi Uji Tipe

Budi Karya menyebut saat ini baru ada 81 unit bus listrik yang sudah mengantongi Sertifikat Registrasi Uji Tipe.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

17 hari lalu

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

Heru Budi Hartono meyakini pengesahan UU DKJ adalah yang terbaik untuk Jakarta.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

23 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

Anggota DPRD DKI Minta Pendatang Baru Punya Jaminan Pekerjaan dan Tempat Tinggal

30 hari lalu

Anggota DPRD DKI Minta Pendatang Baru Punya Jaminan Pekerjaan dan Tempat Tinggal

Usai lebaran 2024, diperkirakan akan ada 15-20 ribu pendatang baru di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Bandara Soekarno-Hatta Sekarang Punya Bus Listrik Ramah Lingkungan

37 hari lalu

Bandara Soekarno-Hatta Sekarang Punya Bus Listrik Ramah Lingkungan

PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR) bersama PT Gapura Angkasa meluncurkan bus listrik ramah lingkungan di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng.

Baca Selengkapnya

Pansus IKN DPRD DKI Percepat Persiapan Jakarta jadi Kota Aglomerasi

40 hari lalu

Pansus IKN DPRD DKI Percepat Persiapan Jakarta jadi Kota Aglomerasi

Persiapan Jakarta sebagai Kota Aglomerasi setelah disahkannya UU DKJ.

Baca Selengkapnya

Anggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir

51 hari lalu

Anggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir

Penanganan banjir Pemprov DKI Jakarta menuai kritik karena dinilai tidak fokus dan tak kunjung terealisasi.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Kritik Penetapan BSD dan PIK 2 Jadi PSN, Alasan Damri Tak Gunakan Bus Listrik di Arus Mudik

51 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Kritik Penetapan BSD dan PIK 2 Jadi PSN, Alasan Damri Tak Gunakan Bus Listrik di Arus Mudik

Penetapan BSD dan PIK 2 menjadi PSN dikritik oleh sejumlah pihak. Damri enggan menggunakan bus listrik untuk armada lebaran.

Baca Selengkapnya

Alasan Damri Tidak Gunakan Bus Listrik sebagai Angkutan Mudik Lebaran

52 hari lalu

Alasan Damri Tidak Gunakan Bus Listrik sebagai Angkutan Mudik Lebaran

Bus listrik memiliki keterbatasan dalam hal jangkauan dan waktu pengisian daya baterai.

Baca Selengkapnya