Lebih Dari 2.700 Rumah tidak Layak Huni di Kota Bekasi, Terbanyak di Bantargebang

Selasa, 19 September 2023 07:38 WIB

Ilustrasi - Salah satu rumah penerima program bantuan stimulan perumahan swadaya (BSPS). ANTARA/HO-Ditjen Perumahan Kementerian PUPR

TEMPO.CO, Jakarta - Lebih dari 2.700 rumah di Kota Bekasi masuk kategori tidak layak huni atau rutilahu berdasarkan data Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (Disperkimtan) pada 2022.

"Itu angka yang kami dapat dari usulan per kelurahan. Jadi, per kelurahan punya database kemudian diserahkan ke dinas," kata Sekretaris Disperkimtan Kota Bekasi Edi Supriadi saat dikonfirmasi wartawan, Senin, 18 September 2023.

Edi menjelaskan jumlah rutilahu terbanyak terletak di wilayah Kecamatan Bantargebang.

Pemerintah Kota Bekasi akan memberikan bantuan perbaikan atau renovasi rutilahu milik warga pada tahun ini menggunakan anggaran dari berbagai sumber, seperti Bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Kementerian PUPR, dan APBD Kota Bekasi.

Edi menjelaskan target tahun ini 600 rumah tidak layak huni yang bakal direnovasi atau diperbaiki menggunakan anggaran dari berbagai sumber tersebut. Adapun tiap rumah mendapat anggaran Rp20 juta untuk perbaikan.

Advertising
Advertising

"Nanti ada tim fasilitator dari pemprov yang mengidentifikasi kerusakan pada tiap rumah yang tentunya sudah berkoordinasi dengan pihak terkait,” kata dia.

Edi menuturkan kerusakan tiap rumah berbeda. Penghuni diminta memastikan apa saja yang dibutuhkan untuk memperbaikinya. “Apa saja yang diperbaiki, nanti tertuang di RAB (Rencana Anggaran Biaya)," ujar Edi.

Bantuan perbaikan rumah tidak layak huni hanya diberikan kepada warga yang memiliki sertifikat hak milik atas rumahnya. Selain itu, rumah tersebut juga harus sesuai kriteria kategori tidak layak huni.

"Kriteria rutilahu itu ada dari atap kami lihat, lantai kami lihat, dinding juga kami lihat kerusakannya. Terutama juga struktur bangunan juga yang utama, karena kekuatan bangunan itu juga jadi prioritasi dari program rutilahu," ujar Edi.

Pilihan Editor: Tinggal Dekat Istana dan Balai Kota, 4 Ribu Keluarga di Johar Baru Belum Punya MCK

Berita terkait

Viral Wanita Tewas di Tangan Gangster di Cikarang Bekasi, Polisi Berikan Penjelasan

1 hari lalu

Viral Wanita Tewas di Tangan Gangster di Cikarang Bekasi, Polisi Berikan Penjelasan

Sebuah video viral di media sosial menarasikan seorang wanita tewas bersimbah darah di Bekasi akibat dianiaya sekelompok gangster. Begini kata polisi.

Baca Selengkapnya

Diduga Dikejar dan Ditimpuk ODGJ, Wanita di Bekasi Luka di Kepala hingga 10 Jahitan

3 hari lalu

Diduga Dikejar dan Ditimpuk ODGJ, Wanita di Bekasi Luka di Kepala hingga 10 Jahitan

Keluarga korban telah membuat laporan polisi atas penyerangan yang dilakukan pria diduga ODGJ tersebut di Harapan Jaya, Kota Bekasi.

Baca Selengkapnya

Kasus Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas Dihentikan

4 hari lalu

Kasus Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas Dihentikan

Polisi menghentikan kasus hukum ayah di Bekasi berinisial N yang menghantam anak kandungnya berinisial C, 35 tahun dengan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Pengurus Bela Kontraktor Soal Bangunan Masjid Al Barkah Senilai Rp 9,75 Miliar Mangkrak

5 hari lalu

Pengurus Bela Kontraktor Soal Bangunan Masjid Al Barkah Senilai Rp 9,75 Miliar Mangkrak

Pengurus Masjid Al Barkah di Jalan Raya Bekasi KM 23, Kelurahan Cakung Timur, Jakarta Timur, membela kontraktor Ahsan Hariri.

Baca Selengkapnya

Kondisi Rumah Murah Program Jokowi di Villa Kencana Cikarang: Banyak yang Terbengkalai

5 hari lalu

Kondisi Rumah Murah Program Jokowi di Villa Kencana Cikarang: Banyak yang Terbengkalai

Kondisi rumah murah program Jokowi di Villa Kencana Cikarang mayoritas terbengkalai dan tak berpenghuni

Baca Selengkapnya

Ibu Pembunuh Anak di Bekasi Kembali Ditahan usai Dirawat di RSJ Grogol

5 hari lalu

Ibu Pembunuh Anak di Bekasi Kembali Ditahan usai Dirawat di RSJ Grogol

Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Grogol menyatakan kondisi kejiwaan ibu yang bunuh anak di Bekasi sudah stabil

Baca Selengkapnya

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

7 hari lalu

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

Berikut sederet kejadian anggota TNI bunuh warga sipil. Terakhir Kopti SB personel TNI AL menembak pemuda RS, umur 18 tahun, di Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

Relawan Daftarkan Kaesang di Pilkada Kota Bekasi, PSI: Murni Aspirasi Warga

7 hari lalu

Relawan Daftarkan Kaesang di Pilkada Kota Bekasi, PSI: Murni Aspirasi Warga

Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, Grace Natalie mengatakan langkah relawan mendaftarkan Kaesang ikut Pilkada Kota Bekasi murni aspirasi masyarakat.

Baca Selengkapnya

Kasus Penganiayaan Taruna STIP Hingga Tewas, Keluarga Syok Tegar Ditetapkan Tersangka

7 hari lalu

Kasus Penganiayaan Taruna STIP Hingga Tewas, Keluarga Syok Tegar Ditetapkan Tersangka

Akibat perbuatannya menganiaya adik kelasnya hingga meninggal, taruna STIP itu terancam hukuman penjara 15 tahun.

Baca Selengkapnya

Relawan Daftarkan Kaesang Ikut Pilkada Kota Bekasi Lewat PKB

8 hari lalu

Relawan Daftarkan Kaesang Ikut Pilkada Kota Bekasi Lewat PKB

Relawan Nasional Pro Prabowo - Gibran (Pa-Gi) mendorong Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep maju dalam pemilihan Kepala Daerah Kota Bekasi 2024.

Baca Selengkapnya