Simulasi Pengamanan Pemilu 2024, Polda Metro Jaya Libatkan 163.212 Personel Gabungan

Rabu, 18 Oktober 2023 12:30 WIB

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Karyoto menghadiri Simulasi Sispamkota, Rabu, 18 Oktober 2023. TEMPO/Savero Aristia Wienanto

TEMPO.CO, Jakarta - Polda Metro Jaya menggelar Simulasi Sistem Pengamanan dalam Kota (Sispamkota) sebagai persiapan menyambut Pemilihan Umum atau Pemilu 2024. Kegiatan yang dilaksanakan di Lapangan Presisi Ditlantas Polda Metro Jaya pada Rabu, 18 Oktober 2023 itu juga melibatkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Kodam Jaya.

Kegiatan ini melibatkan 163.212 personel yang terdiri dari 10.890 personel TNI, 1.000 personel Korps Brigade Mobil (Brimob), 9.866 personel Satuan Tugas Daerah (Satgasda), 10.324 personel Satuan Tugas Resor (Satgasres), dan 131.132 orang Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlitmas).

"Harapan kami ini hanya terjadi pada simulasi. Saya yakin dengan pengalaman sejarah, masyarakat Indonesia tidak mau mengulangi kegiatan-kegiatan atau tindakan yang merugikan," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto di Polda Metro Jaya, Rabu siang.

Melalui kegiatan ini, Polda Metro Jaya membuat simulasi proses pengamanan yang dilakukan saat masa kampanye. Termasuk penanggulangan bila ada indikasi tindak pidana saat peserta berkampanye.

Kepolisian juga memperlihatkan proses pencopotan alat peraga kampanye ilegal yang didukung oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

Dalam simulasi Sispamkota ini, Polda Metro Jaya turut menjelaskan tata cara penanganan massa dari yang paling ringan sampai paling berat yang berujung vandalisme. Penanganan unjuk rasa itu diawali dengan negosiasi dengan massa hingga penurunan Brimob untuk menekan potensi kericuhan yang akan terjadi.

Advertising
Advertising

Tindak pidana terorisme yang melibatkan pelaku bersenjata api laras panjang beserta bom juga diperagakan dalam simulasi pengamanan Pemilu 2024 ini. Tim Gegana turut memperagakan cara menjinakkan bom dan menindak tegas teroris.

Pilihan Editor: Pimpin Jakarta Setahun Lagi, Heru Budi Janji Netral di Pemilu 2024: Saya PNS

Berita terkait

Kasus Persetubuhan Anak di Tangsel Mandek Hampir 2 Tahun, Kompolnas Bakal Datangi Polda Metro Jaya

12 jam lalu

Kasus Persetubuhan Anak di Tangsel Mandek Hampir 2 Tahun, Kompolnas Bakal Datangi Polda Metro Jaya

Poengky mengatakan, Kompolnas akan mengawal kasus dugaan persetubuhan anak tersebut agar pelaku, yang merupakan staf kelurahan segera ditindak tegas.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik

1 hari lalu

Penjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik

Margaret Christina Yudhi Handayani Rampalodji, istri bekas Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean menjelaskan asal-usul Rp 7 miliar.

Baca Selengkapnya

Polisi Proses Laporan Penistaan Agama Injak Alquran yang Diduga Dilakukan Pejabat Kemenhub

2 hari lalu

Polisi Proses Laporan Penistaan Agama Injak Alquran yang Diduga Dilakukan Pejabat Kemenhub

Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah X Merauke Asep Kosasih dilaporkan atas dugaan penistaan agama karena menginjak Alquran

Baca Selengkapnya

Hugua Kader PDIP Usulkan Politik Uang Dilegalkan, Cermati Bentuk Money Politics dalam Pemilu

2 hari lalu

Hugua Kader PDIP Usulkan Politik Uang Dilegalkan, Cermati Bentuk Money Politics dalam Pemilu

Politik uang jadi sorotan setelah diusulkan Hugua, anggota Komisi II DPR yang juga kader PDIP agar dilegalkan. Seperti apa bentuk money politics?

Baca Selengkapnya

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Akan Hadiri Panggilan KPK soal Klarifikasi LHKPN Rp 7 Miliar

2 hari lalu

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Akan Hadiri Panggilan KPK soal Klarifikasi LHKPN Rp 7 Miliar

Kuasa hukum eks Kepala Bea Cukai Purwakarta, Luhut Simanjuntak, mengatakan kliennya akan memenuhi panggilan dari KPK itu untuk klarifikasi LHKPN.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Tembak Mati 1 Pelaku Begal terhadap Calon Siswa Bintara Polri

2 hari lalu

Polda Metro Jaya Tembak Mati 1 Pelaku Begal terhadap Calon Siswa Bintara Polri

5 orang mencoba begal calon siswa bintara Polri di Kebun Jeruk, Jakarta Barat. Para begal itu asal Pandeglang, Banten.

Baca Selengkapnya

Alasan Demokrat Tolak Usulan Politik Uang Dilegalkan dalam Pilkada 2024

2 hari lalu

Alasan Demokrat Tolak Usulan Politik Uang Dilegalkan dalam Pilkada 2024

Partai Demokrat menolak usulan agae politik uang atau money politics dilegalkan pada Pemilihan Kepala Daerah alias Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Kronologi Calon Siswa Bintara Polri Jadi Korban Begal Saat Berangkat ke Lokasi Tes

2 hari lalu

Kronologi Calon Siswa Bintara Polri Jadi Korban Begal Saat Berangkat ke Lokasi Tes

Seorang calon siswa Bintara Polri berusia 18 tahun menjadi korban begal saat berangkat ke lokasi tes. Polisi bergerak cepat menangkap para begal.

Baca Selengkapnya

Tim Jatanras Polda Metro Tindak Tegas Satu Begal Terhadap Calon Siswa Bintara Polri, Ditembak Hingga Mati

2 hari lalu

Tim Jatanras Polda Metro Tindak Tegas Satu Begal Terhadap Calon Siswa Bintara Polri, Ditembak Hingga Mati

Tim Jatanras Polda Metro Jaya mengambil tindakan tegas terhadap satu begal yang melawan saat hendak ditangkap.

Baca Selengkapnya

5 Begal Motor Calon Siswa Bintara Polri Ditangkap, Satu Orang Ditembak Mati Karena Melawan Petugas

2 hari lalu

5 Begal Motor Calon Siswa Bintara Polri Ditangkap, Satu Orang Ditembak Mati Karena Melawan Petugas

Lima begal merampas motor milik calon siswa bintara Polri. Salah satu pelaku melawan saat hendak ditangkap polisi.

Baca Selengkapnya