Fasilitas Pengobatan Gratis Cukup Pakai KTP Disebut Berlaku Bagi Seluruh Warga Depok, Ini Syaratnya

Kamis, 7 Desember 2023 17:36 WIB

Bidan Puskesmas bersama Kader PKK melakukan pemeriksaan pada balita di Posyandu Anggrek 2, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Senin, 25 Oktober 2021. Posyandu mempunyai peran sangat penting untuk memantau perkembangan dan kesehatan balita yang ada di wilayahnya dan dapat mencegah kasus stunting. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Depok - Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok Mary Liziawati menyatakan program berobat gratis cukup dengan memperlihatkan kartu tanda penduduk atau KTP berlaku bagi semua warga Depok. Fasilitas gratis ini khusus untuk rawat inap, rawat jalan, dan persalinan.

"Berlaku untuk warga Kota Depok yang rawat inap atau rawat jalan di RS dan persalinan di Puskesmas PONED," kata Mary saat dikonfirmasi, Kamis, 7 Desember 2023.

Dia menyampaikan warga yang akan rawat inap di rumah sakit perlu melampirkan syarat berupa KTP dan kartu keluarga (KK). Kemudian dibutuhkan juga surat keterangan rawat.

Sementara untuk fasilitas rawat jalan di rumah sakit, warga perlu menyertakan KTP, KK serta surat rujukan dari puskesmas. Kemudian pihak puskesmas akan mendaftarkan data pasien ke Dinas Kesehatan Depok.

"Selanjutnya persalinan di Puskesmas PONED dengan menyertakan KTP dan KK, nanti didaftarkan puskesmas ke Dinkes," ujar Mary.

Advertising
Advertising

Diberitakan sebelumnya, Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono menyampaikan, pihaknya sudah memberlakukan layanan kesehatan berupa Universal health Coverage (UHC) per 1 Desember 2023. Karena itu, warga yang ingin berobat ke puskesmas atau rumah sakit cukup memperlihatkan KTP dan tak perlu bayar.

Menurut Iman, Pemerintah Kota Depok menyediakan anggaran pengobatan gratis ini senilai Rp 112,8 miliar untuk lebih dari 237 ribu warga. Mary belum merespons soal anggaran tersebut.

Pilihan Editor: Pembunuhan 4 Anak di Jagakarsa, Kesaksian Tetangga: Ayah Pengangguran, Ibu Bekerja

Berita terkait

Dibuka Awal Juni, PPDB 2024 di Depok Digelar Serentak untuk Seluruh Jenjang Pendidikan

44 menit lalu

Dibuka Awal Juni, PPDB 2024 di Depok Digelar Serentak untuk Seluruh Jenjang Pendidikan

PPDB 2024 di Depok dibuka serentak untuk seleruh jenjang pendidikan.

Baca Selengkapnya

Pengemudi Toyota Fortuner Halangi Perjalanan Ambulans, Polres Depok: Kami Selidiki

13 jam lalu

Pengemudi Toyota Fortuner Halangi Perjalanan Ambulans, Polres Depok: Kami Selidiki

Polres Metro Depok menyatakan tengah menyelidiki peristiwa pengemudi Toyota Fortuner menghalangi perjalanan ambulans.

Baca Selengkapnya

KPU Kota Depok Pastikan Tak Ada Paslon Wali Kota Jalur Independen di Pilkada 2024

15 jam lalu

KPU Kota Depok Pastikan Tak Ada Paslon Wali Kota Jalur Independen di Pilkada 2024

KPU Kota Depok mengungkap alasan tidak ada paslon wali kota dari jalur independen atau perseorangan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Kronologi Spanduk Kandidat Wali Kota Depok yang Diusung PDIP Dicopot Satpol PP

15 jam lalu

Kronologi Spanduk Kandidat Wali Kota Depok yang Diusung PDIP Dicopot Satpol PP

Petugas Satpol PP menurunkan spanduk kandidat Wali Kota Depok mendapat kritik dari politikus PDIP. Begini kronologinya.

Baca Selengkapnya

Bima Arya Sebut Depok Panas, Mohammad Idris : Perubahan Iklim

15 jam lalu

Bima Arya Sebut Depok Panas, Mohammad Idris : Perubahan Iklim

Wali Kota Depok Mohammad Idris merespon statement kandidat calon Gubernur Jawa Barat dari PAN, Bima Arya yang mengatakan Depok panas dan kurang penghijauan.

Baca Selengkapnya

20 Dokter AS Terjebak di Gaza, Gedung Putih Klaim Upayakan Evakuasi

21 jam lalu

20 Dokter AS Terjebak di Gaza, Gedung Putih Klaim Upayakan Evakuasi

Gedung putih mengatakan pemerintah AS berupaya mengevakuasi sekelompok dokter AS yang terjebak di Gaza setelah Israel menutup perbatasan Rafah

Baca Selengkapnya

Kisah Haru Korban Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok, Demi Ikut Study Tour Rela Jadi Kuli Bangunan

22 jam lalu

Kisah Haru Korban Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok, Demi Ikut Study Tour Rela Jadi Kuli Bangunan

Dua korban bus rombongan SMK Lingga Kencana sempat menjadi kuli bangunan untuk membayar biaya study tour senilai 800 ribu. Ini kisah lainnya.

Baca Selengkapnya

Tersangka Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Bisa Bertambah, Pengusaha dan Karoseri Bus Akan Diperiksa

1 hari lalu

Tersangka Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Bisa Bertambah, Pengusaha dan Karoseri Bus Akan Diperiksa

Kakorlantas Polri menyatakan pihak pengusaha dan karoseri bus bisa diperiksa dalam kasus kecelakaan bus SMK Lingga Kencana.

Baca Selengkapnya

Polda Jabar Ungkap Penyebab Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

1 hari lalu

Polda Jabar Ungkap Penyebab Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Polda Jabar telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dengan Traffic Accident Analysis (TAA) untuk mengetahui penyebab kecelakaan bus itu.

Baca Selengkapnya

Kepala SMK Lingga Kencana Jelaskan Pemilihan Travel Will In Urus Rombongan Perpisahan yang Berbuntut Kecelakaan di Subang

1 hari lalu

Kepala SMK Lingga Kencana Jelaskan Pemilihan Travel Will In Urus Rombongan Perpisahan yang Berbuntut Kecelakaan di Subang

Kepala SMK Lingga Kencana Sarojih mengungkapkan kecelakaan bus rombungan perpisahan siswanya di Subang menggunakan travel yang sama seperti study tour ke Garut pada 2023.

Baca Selengkapnya