Massa Geruduk Kantor Heru Budi Tuntut DKI Bereskan Penataan Kampung yang Mandek

Senin, 11 Desember 2023 17:47 WIB

Massa yang berasal dari 27 kampung di Jakarta menggelar aksi di depan Gedung Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia, Jakarta Pusat pada Senin, 11 Desember 2023. TEMPO/Aisyah Amira Wakang.

TEMPO.CO, Jakarta - Ratusan massa menggeruduk kantor Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat hari ini. Mereka adalah warga yang tergabung dalam Jaringan Rakyat Miskin Kota Jakarta (JRMK) dan Forum Komunikasi Tanah Merah Bersatu atau FKTMB.

Pendemo meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta segera menuntaskan program penataan kampung di Ibu Kota. "Segera tuntaskan program-program penataan kampung yang sekarang mandek," kata orator di depan Balai Kota DKI, Jakarta Pusat pada Senin, 11 Desember 2023.

Sang orator menyinggung beberapa lokasi penataan kampung yang sampai kini disebut belum selesai. Misalnya, pembangunan Tower E serta sarana dan prasarana Kampung Susun Akuarium, Jakarta Utara. Dia juga mempertanyakan nasib eks warga Kampung Bayam yang tak kunjung menempati Kampung Susun Bayam.

Massa pun menyuarakan soal penagihan tanah PT. Emticon yang akan digunakan warga Kampung Lengkong, Cilincing dan belum adanya Surat Keputusan Penetapan Lokasi untuk konsolidasi tanah di Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara.

Dari pantauan Tempo, massa yang terdiri dari anak-anak hingga orang tua itu berkumpul di depan Balai Kota pukul 13.30 WIB. Sebelum bergerak ke Balai Kota, massa yang berasal dari 27 kampung di Jakarta itu terlebih dulu menyampaikan aspirasinya di depan gedung Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Perekonomian Republik Indonesia, Jakarta Pusat.

Advertising
Advertising

Mereka mengaku, surat berupa reforma agraria sudah diserahkan kepada perwakilan dari Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. Oleh karena itu, massa tak mau audiensi dengan perwakilan Pemprov DKI.

"Sudah banyak retorika, sudah banyak janji-janji, kami sudah menyerahkan tebusan, menyerahkan surat. Kami hanya ingin lihat responsnya," ujar orator aksi.

Usai menyampaikan aspirasinya, massa aksi menyanyikan dua lagu, yaitu Buruh Tani dan Indonesia Raya. Mereka mengakhiri demo dengan berdoa dan meninggalkan Balai Kota tanpa merusuh.

Pilihan Editor: Pembunuhan 4 Anak di Jagakarsa: Kondisi Korban Sebelum dan Sesudah Tewas

Berita terkait

Polda Metro Jaya: Berantas Parkir Liar tidak Sulit

17 jam lalu

Polda Metro Jaya: Berantas Parkir Liar tidak Sulit

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman mengklaim tidak sulit memberantas parkir liar

Baca Selengkapnya

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

6 hari lalu

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

Kepolisian Philadelphia menolak permintaan Universitas Pennsylvania untuk membubarkan paksa perkemahan mahasiswa pendukung demo Palestina

Baca Selengkapnya

Ikut Demo Desak Pengusutan Dugaan Kecurangan Seleksi PPPK di Langkat, Guru Honorer Dipecat

7 hari lalu

Ikut Demo Desak Pengusutan Dugaan Kecurangan Seleksi PPPK di Langkat, Guru Honorer Dipecat

Anggie Ratna Fury Putri, guru honorer SD di Langkat, dipecat Kepala Sekolah karena ikut aksi membongkar kecurangan dan dugaan korupsi seleksi PPPK.

Baca Selengkapnya

Pj Gubernur Jakarta Heru Budi Bicara Pentingnya Sosialisasi UU DKJ

8 hari lalu

Pj Gubernur Jakarta Heru Budi Bicara Pentingnya Sosialisasi UU DKJ

Heru Budi menegaskan bahwa perpindahan ibu kota ke Kalimantan Timur harus diterima dengan baik.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

10 hari lalu

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

Heru Budi Hartono meyakini pengesahan UU DKJ adalah yang terbaik untuk Jakarta.

Baca Selengkapnya

Tidak Demo di Hari Buruh, Federasi Serikat Pekerja Sinergi BUMN Gelar Aksi Sosial dan Diskusi

14 hari lalu

Tidak Demo di Hari Buruh, Federasi Serikat Pekerja Sinergi BUMN Gelar Aksi Sosial dan Diskusi

Federasi Serikat Pekerja Sinergi BUMN sepakat akan mengisi hari buruh dengan aksi sosial dan diskusi.

Baca Selengkapnya

Massa Demo Sengketa Pilpres 2024 Hajar Seorang Pria Diduga Copet Ponsel

17 hari lalu

Massa Demo Sengketa Pilpres 2024 Hajar Seorang Pria Diduga Copet Ponsel

Pria diduga copet itu nyaris ditelanjangi massa demo sengketa Pilpres 2024, namun berhasil diamankan polisi dan petugas keamanan.

Baca Selengkapnya

Pendemo Sengketa Pilres 2024 Terobos Halaman Kantor Kemenparekraf agar Bisa Salat Duhur

17 hari lalu

Pendemo Sengketa Pilres 2024 Terobos Halaman Kantor Kemenparekraf agar Bisa Salat Duhur

Terobos kantor Kemenparekraf, massa yang demo berharap bisa salat duhur.

Baca Selengkapnya

Sidang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Sebanyak 7.783 Personel Gabungan Berjaga di MK

17 hari lalu

Sidang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Sebanyak 7.783 Personel Gabungan Berjaga di MK

7.000 lebih personel gabungan Polri-TNI berjaga di MK pada hari ini.

Baca Selengkapnya

Polisi Terapkan Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Gedung MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres 2024

17 hari lalu

Polisi Terapkan Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Gedung MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres 2024

Rekayasa lalu lintas di sekitar gedung MK berlangsung situasional bergantung kondisi pendemo.

Baca Selengkapnya