Dekan Unas Dituding Catut Nama Akademisi Malaysia di Jurnal Ilmiah, Kampus Enggan Komentar

Jumat, 12 April 2024 21:04 WIB

Sejumlah Mahasiswa dan Alumni membagikan seleberan bertuliskan "Lima Dosa Politik Jokowi" saat menggelar aksi di depan Universitas Nasional, Jakarta, Jumat, 9 Februari 2024. Dalam aksi tersebut mereka menyatakan sikaop tentang selamatkan Demokrasi, Tolak Politik Dinasti. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Universitas Nasional (Unas) menolak menjelaskan detail perihal dugaan pencatutan nama sejumlah akademisi Malaysia dalam jurnal ilmiah salah satu dekannya.

"Sehubungan dengan beredarnya informasi tersebut, kami dari pihak Unas belum bisa memberikan tanggapan atau konfirmasi," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Universitas Nasional, Marsudi, melalui aplikasi perpesanan, Jumat, 12 April 2024.

Kabar dugaan pencatutan ini dimuat dalam situs Retraction Watch yang ditulis oleh Lori Youm. Dosen Universitas Nasional yang disebut dalam artikel itu adalah Kumba Digdowiseiso, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

Menurut laporan itu, sejumlah dosen di Universitas Malaysia Terengganu (UMT) menerima kabar bahwa nama mereka ditemukan di sejumlah jurnal ilmiah Kumba Digdowiseiso berdasarkan pencarian di Google Scholar.

Menanggapi hal ini, akun Instagram resmi Unas @unas1949 mengunggah pernyataan tertulis bersama Kumba dan dosen UMT Jumadil Saputra di fitur story-nya. Dalam tulisan itu disebut jika Kumba sudah melayangkan keberatan kepada Lori dan editor di Retraction Watch karena tulisan itu dianggap tidak berimbang. “Kami masih menunggu respons mereka,” tulisnya.

Advertising
Advertising

Fakultas Bisnis, Ekonomi, dan Pembangunan Sossial (FBESD) Universiti Malaysia Trengganu, kata Kumba, juga telah mengadakan pertemuan internal dan menyatakan kasus ini adalah masalah personal.

Kumba akan menjelaskan masalah ini dalam konferensi pers pada Jumat pekan depan. Konferensi pers ini akan dihadiri Dekan FBESD Universiti Malaysia Trengganu Suriani dan Jumadil Saputra.

Pilihan Editor: TNI Balik Pakai Istilah OPM, Veronica Koman: Ingin Ambil Alih Penanganan Konflik Papua

Berita terkait

Malaysia Sempat Mengutuk Facebook yang Hapus Berita PM Anwar Ibrahim Bertemu Pemimpin Hamas

1 jam lalu

Malaysia Sempat Mengutuk Facebook yang Hapus Berita PM Anwar Ibrahim Bertemu Pemimpin Hamas

Sebelumnya Oktober lalu, Fahmi memperingatkan tindakan tegas terhadap Meta dan Facebook dan medsos jika mereka memblokir kontennya

Baca Selengkapnya

Bea Cukai Minta Pengusaha Malaysia Kenneth Koh Lunasi Denda Rp11,8 M Bila Mau 9 Mobil Mewahnya Kembali

6 jam lalu

Bea Cukai Minta Pengusaha Malaysia Kenneth Koh Lunasi Denda Rp11,8 M Bila Mau 9 Mobil Mewahnya Kembali

Bea Cukai menyatakan pengusaha asal Malaysia, Kenneth Koh. cukup melunasi denda yang kini mencapai Rp11,8 miliar bila ingin 9 mobil mewahnya kembali.

Baca Selengkapnya

Meta Naikkan Kembali Unggahan Facebook Pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan Hamas

11 jam lalu

Meta Naikkan Kembali Unggahan Facebook Pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan Hamas

Meta Platforms kembali menaikkan unggahan Facebook dari media Malaysia tentang pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan petinggi Hamas.

Baca Selengkapnya

Kemendikbudristek Duga Kumba Digdowiseiso Minta Namanya Dimasukan di Artikel Mahasiswa

1 hari lalu

Kemendikbudristek Duga Kumba Digdowiseiso Minta Namanya Dimasukan di Artikel Mahasiswa

Kemendikbudristek saat ini membentuk Tim Integritas Akademik untuk mengusut dugaan kasus pelanggaran akademik Kumba Digdowiseiso.

Baca Selengkapnya

Kemendikbudristek: Kumba Digdowiseiso Masih Jadi Dosen di Unas

1 hari lalu

Kemendikbudristek: Kumba Digdowiseiso Masih Jadi Dosen di Unas

Kemendikbudristek menyebut Kumba Digdowiseiso masih berstatus sebagai dosen di Unas. Dia masih melakukan aktivitas seperti biasa.

Baca Selengkapnya

Kemendikbudristek Periksa Dugaan Pelanggaran Akademik Dosen Unas Kumba Digdowiseiso

2 hari lalu

Kemendikbudristek Periksa Dugaan Pelanggaran Akademik Dosen Unas Kumba Digdowiseiso

Kemendikbudristek membentuk tim integritas akademik untuk mengusut dugaan pelanggaran akademik yang dilakukan Dosen Unas Kumba Digdowiseiso.

Baca Selengkapnya

Aksi Orangutan di Sabah Malaysia Kepanasan, Mampir ke Kafe Cari Minuman Dingin

2 hari lalu

Aksi Orangutan di Sabah Malaysia Kepanasan, Mampir ke Kafe Cari Minuman Dingin

Orangutan dari Pusat Rehabilitasi Orangutan Sabah juga pernah datang ke kafe itu untuk menghabiskan makanan sisa pengunjung.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kerusuhan Berbau Rasial 13 Mei 1969 di Malaysia

3 hari lalu

Kilas Balik Kerusuhan Berbau Rasial 13 Mei 1969 di Malaysia

Inilah peristiwa kerusuhan massal nan kelam di Malaysia yang menewaskan sedikitnya 184 Orang

Baca Selengkapnya

Kerusuhan 13 Mei 1969 Terjadi di Malaysia dan Penjarahan 13 Mei 1998 di Indonesia Jadi Kenangan Kelam

3 hari lalu

Kerusuhan 13 Mei 1969 Terjadi di Malaysia dan Penjarahan 13 Mei 1998 di Indonesia Jadi Kenangan Kelam

Indonesia dan Malaysia punya kenangan kelam pada kerusuhan dan penjarahan pada 13 Mei, pada 1969 dan 1998. Berikut kejadiannya.

Baca Selengkapnya

Faisal Halim Pesepak bola Malaysia yang Disiram Air Keras Mulai Stabil, Begini Statistiknya saat Bermain

6 hari lalu

Faisal Halim Pesepak bola Malaysia yang Disiram Air Keras Mulai Stabil, Begini Statistiknya saat Bermain

Faisal Halim sempat mendapat hukuman dari Federasi Sepakbola Malaysia sebelum disiram air keras.

Baca Selengkapnya