Kejaksaan Probolinggo Tangkap Pegawai Gadungan, Tipu 3 Warga

Selasa, 25 Juni 2024 09:20 WIB

Tim Pengamanan Sumber Daya Organisasi (PAM SDO) Kejaksaan Negeri Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur menangkap seorang perempuan berinisial AM, atas dugaan penipuan dan menjadi pegawai kejaksaan gadungan. Senin 24 Juni 2024. FOTO: dokumen Puspenkum Kejaksaan Agung.

TEMPO.CO, Jakarta - Kejaksaan Negeri Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, menangkap seorang perempuan berinisial AM karena melakukan penipuan sebagai pegawai kejaksaan gadungan selama 3 tahun. Perempuan itu ditangkap oleh Tim Pengamanan Sumber Daya Organisasi (PAM SDO) Kejaksaan Negeri Kabupaten Probolinggo atas laporan korbannya.

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Harli Siregar menyatakan AM mengklaim sebagai pegawai Kejaksaan Negeri Pasuruan sejak 2021. Kepada korbannya, AM mengatakan telah pindah tugas di Kejaksaan Probolinggo.

"Tim PAM SDO Kejaksaan Negeri Kabupaten Probolinggo menangkap oknum yang mengaku sebagai Pegawai Kejaksaan. AM dijemput dari rumahnya di Desa Sumberkedawung, Kecamatan, Leces, Kabupaten Probolinggo," kata Harli dalam siaran pers diterima Tempo Selasa, 25 Juni 2024.

Sebelum menangkap AM, kejaksaan telah melakukan pengumpulan data dan bahan keterangan terhadap korban DAU. Belakangan diketahui korban penipuan AM, tak hanya DAU melainkan ada pula AS dan MW. Ketiganya dijanjikan menjadi pegawai Kejaksaan Probolinggo dan telah menyetorkan uang puluhan juta rupiah kepada AM.

Tim PAM SDO Kejaksaan Negeri Kabupaten Probolinggo mengantarkan korban DAU ke Polres Probolinggo untuk membuat laporan di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT).

Advertising
Advertising

Selanjutnya, Tim PAM SDO Kejaksaan Negeri Kabupaten Probolinggo juga melakukan koordinasi dengan Tim Reserse Kriminal Polres Probolinggo untuk melakukan penangkapan terhadap terlapor beserta pengamanan barang bukti.

Adapun barang bukti yang disita adalah ID Card Kejaksaan, pakaian sipil dengan badge kejaksaan, nametag, sabuk kejaksaan, dan pangkat kejaksaan. Seluruhnya barang tersebut diberikan tersangka AM kepada korbannya.

Kronologi Penipuan

Pada awal tahun 2024, AM menghubungi ayah DAU dan menyatakan hendak menjadikan DAU sebagai pegawai Kejaksaan Negeri Kabupaten Probolinggo. Kepada ayah DAU, AM juga mengaku berdinas di sana.

DAU kemudian menyerahkan uang Rp 7,3 juta dari total uang yang diminta AM sebesar Rp 12 juta. Uang itu ditarik dengan alasan biaya pendaftaran dan seragam kejaksaan.

"Selanjutnya Saudari AM memberikan 1 seragam kejaksaan dan 2 seragam batik serta badge kepada korban DAU," kata Harli.

Harli mengatakan, ada dua kerabat DAU, yaitu AS dan MW yang juga menjadi korban penipuan. AS telah menyerahkan uang Rp12 juta dan MW Rp5,6 juta karena diiming-imingi menjadi pegawai Kejaksaan Negeri Kabupaten Probolinggo. Sama seperti DAU, mereka juga diberikan seragam serta badge Kejaksaan.

Didapatkan juga informasi bahwa AM sebenarnya adalah anggota Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) LP-KPK di Kabupaten Pasuruan dan Probolinggo. AM kini ditahan di Rumah Tahanan Polres Probolinggo untuk proses lebih lanjut kasus penipuan itu.

AYU CIPTA

Pilihan Editor: Divonis 9 Tahun Penjara di Kasus LNG Pertamina, Karen Agustiawan Singgung Balasan di Akhirat

Berita terkait

Keluarga Korban Perbudakan di Myanmar Kirim Surat ke Jokowi, Minta Segera Ada Pembebasan dan Evakuasi

9 jam lalu

Keluarga Korban Perbudakan di Myanmar Kirim Surat ke Jokowi, Minta Segera Ada Pembebasan dan Evakuasi

Keluarga korban perbudakan di Myanmar mengirim surat desakan ke Jokowi untuk segera dilakukan pembebasan dan evakuasi.

Baca Selengkapnya

Ragam Modus Penipuan Janjikan Lolos Masuk TNI-Polri

19 jam lalu

Ragam Modus Penipuan Janjikan Lolos Masuk TNI-Polri

Berbagai kasus penipuan yang janjikan bisa lolos masuk TNI-Polri membuat korban rugi hingga miliaran rupiah. Ada pula sampai kehilangan nyawa.

Baca Selengkapnya

Modus Penipuan Masuk TNI atau Polri, Korban Kena Tipu Rp 4 Miliar hingga Ada yang Kehilangan Nyawa

1 hari lalu

Modus Penipuan Masuk TNI atau Polri, Korban Kena Tipu Rp 4 Miliar hingga Ada yang Kehilangan Nyawa

Kasus penipuan dengan modus masuk TNI atau Polri. Korban kena tipu ratusan hingga miliaran rupiah bahkan ada yang sampai kehilangan nyawa.

Baca Selengkapnya

Warga Negara Cina yang menjadi Otak Penipuan dan TPPO atas 800 WNI Ditangkap di Abu Dhabi

2 hari lalu

Warga Negara Cina yang menjadi Otak Penipuan dan TPPO atas 800 WNI Ditangkap di Abu Dhabi

Polri menangkap seorang pria warga negara Cina berinisial SZ atas dugaan tindak pidana penipuan dan TPPO atas 800 WNI.

Baca Selengkapnya

Penipuan Modus Like YouTube, Begini Peran Masing-masing Tersangka

2 hari lalu

Penipuan Modus Like YouTube, Begini Peran Masing-masing Tersangka

Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya mengungkap kasus penipuan dengan modus klik like video youtube.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Kasus Penipuan Modus Klik Like YouTube, Korban Rugi Rp 806 Juta

3 hari lalu

Polisi Ungkap Kasus Penipuan Modus Klik Like YouTube, Korban Rugi Rp 806 Juta

Polisi menangkap kedua tersangka penipuan, yaitu EO dan SM di Cengkareng, Jakarta Barat

Baca Selengkapnya

WNI di Kamboja Jadi Dalang Kasus Penipuan Modus Klik Like YouTube

3 hari lalu

WNI di Kamboja Jadi Dalang Kasus Penipuan Modus Klik Like YouTube

Polisi masih melakukan pengembangan apakah hanya tersangka D yang menjadi otak dari penipuan ini atau ada keterlibatan pihak lain.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Agung Tangkap Buron Kasus Korupsi Pegadaian yang Rugikan Negara Rp 5,7 M

3 hari lalu

Kejaksaan Agung Tangkap Buron Kasus Korupsi Pegadaian yang Rugikan Negara Rp 5,7 M

Tim Intelijen Kejaksaan Agung (Satgas SIRI) menangkap buron kasus dugaan korupsi di kantor Pegadaian Wilayah IX Jakarta 2.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Copet, Kota di Eropa Ini juga Rawan Penipuan terhadap Turis

5 hari lalu

Bukan Hanya Copet, Kota di Eropa Ini juga Rawan Penipuan terhadap Turis

Penjual yang agresif atau menu yang tidak mencantumkan harga adalah dua tanda penipuan yang patut diwaspadai saat melancong ke Eropa.

Baca Selengkapnya

Kasus Penipuan Berkedok Investasi Skincare, Nama Kabaharkam Polri dan Kapolda Jatim Dicatut

8 hari lalu

Kasus Penipuan Berkedok Investasi Skincare, Nama Kabaharkam Polri dan Kapolda Jatim Dicatut

Penipuan berkedok investasi skincare terjadi di Surabaya. Pelaku mencatut nama Kabaharkam Poldri dan Kapolda Jawa Timur.

Baca Selengkapnya