Eks Menteri ESDM Sudirman Said Putuskan Ikut Seleksi Capim KPK
Reporter
Mutia Yuantisya
Editor
Iqbal Muhtarom
Senin, 15 Juli 2024 16:28 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Eks Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said menanggapi saran dan masukan dari gerakan koalisi masyarakat sipil untuk ikut mendaftar pada seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi atau Capim KPK.
Dia menjadikan saran dan masukan tersebut sebagai pertimbangan untuk turut membenahi tata kelola pemerintahan yang bersih, salah satunya sebagai pimpinan lembaga antikorupsi.
"Insyaallah saya akan ikut ambil bagian sebagai bagian dari ikhtiar untuk mengikuti seleksi Capim KPK," kata Sudirman Said dalam keterangan tertulis, Senin, 15 Juli 2024.
Sudirman mengatakan keputusannya untuk mendaftar capim KPK dilakukan setelah mempertimbangkan banyak saran dan masukan dari berbagai pihak, terutama koalisi masyarakat sipil yang peduli terhadap pemberantasan korupsi.
Harapannya, ucap dia, semoga ikhtiar untuk membenahi tata kelola pemerintahan yang bersih ini diberikan kemudahan dan kelancaran.
Sudirman menegaskan menjadi pimpinan KPK, sebagaimana juga posisi-posisi pimpinan publik lainnya, senantiasa untuk memenuhi kepentingan dan harapan publik, bukan menjadi agenda pribadi.
Karena itu, sambung dia, dalam beberapa pekan terakhir dirinya berdiskusi dengan sejumlah pihak yang mewakili pandangan publik, termasuk rekan-rekan gerakan masyarakat sipil.
"Apabila memang menjadi kehendak publik dan dapat memberi manfaat bagi masyarakat, saya akan mempertimbangkan ikut serta dalam seleksi calon pimpinan KPK," ujarnya.
Sudirman Said menilai KPK merupakan lembaga negara yang strategis jika dikelola dengan komitmen dan integritas. Menurut dia, jika presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto berkomitmen membangun kembali tata kelola dan pemerintahan yang bersih, maka proses seleksi Capim KPK akan menjadi momentum untuk penguatan kembali peran KPK.
“Bila panggilan tugas publik datang, preferensi dan kepentingan pribadi harus disingkirkan," ucap Sudirman Said.
Sejumlah koalisi masyarakat sipil, pegiat antikorupsi, akademisi hingga aktivis muda mendorong eks Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said untuk mendaftarkan diri sebagai calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2024—2029.
Pendaftaran calon pimpinan dan calon dewan pengawas KPK akan berakhir hari ini. Sudirman Said dinilai memiliki integritas, rekam jejak, independen, berpengalaman, berani dan sudah teruji, serta memiliki manajemen organisasi yang mumpuni, salah satunya Deputi Kepala Badan Rekonstruksi dan Rehabilitasi Aceh-Nias 2005-2008.
Dorongan publik kepada Sudirman Said untuk maju pada capim KPK datang dari Gerakan Kembalikan KPK pada Rakyat (Reclaim KPK); organisasi pemberantasan korupsi IM57 Institute; Transparency International Indonesia (TII); Yayasan Forum Indonesia Muda; serta para akademisi, seperti Pakar Hukum Tata Negara Feri Amsari bahkan aktivis muda Muhammad Khalid (Ketua BEM KM UGM 2022).
Mereka meminta secara langsung agar Sudirman Said ikut mendaftarkan diri sebagai capim KPK. Tak hanya itu, Sudirman juga mendapatkan banyak saran dari para sahabat dan seniornya untuk mengikuti seleksi Capim KPK.
Pilihan Editor: Sudirman Said Didorong Aktivis Antikorupsi Maju Capim KPK, Bukti Keberaniannya Ungkap Kasus Papa Minta Saham Setya Novanto