Buntut Kasus Pencabulan Panti Asuhan Darussalam An'Nur, Kemensos Akan Data Ulang Semua Panti

Reporter

Dinda Shabrina

Editor

Febriyan

Senin, 14 Oktober 2024 07:17 WIB

Warga melintas di depan Panti Asuhan Darussalam An Nur tempat terjadinya kasus dugaan pelecehan seksual (rudapaksa) terhadap puluhan anak asuh di Pinang, Kota Tangerang, Banten, Selasa, 8 Oktober 2024. ANTARA/Muhammad Iqbal

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Sosial berencana akan mendata ulang semua Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) atau panti sosial yang ada di Indonesia. Hal itu sebagai respons atas kasus pencabulan terhadap anak yang terjadi di Panti Asuhan Darussalam An’Nur, Kota Tangerang.

Menteri Sosial Saifullah Yusuf menyampaikan pihaknya telah berkoordinasi dengan pemangku kepentingan lainnya untuk mendata ulang dan merevitalisasi fungsi dan keberadaan panti sosial. “Kami sudah sepakat untuk bekerja sama dengan dinas sosial provinsi, kabupaten dan kota untuk mendata ulang dan memproses semua LKS atau panti sosial yang tidak punya izin,” kata dia dalam keterangannya, Sabtu, 12 Oktober 2024.

Sebelumnya, dalam wawancara dengan Tempo, pria yang akrab disapa Gus Ipul itu juga menyampaikan pihaknya akan segera mengubah regulasi tentang LKS. Menurut dia, Permensos No. 184 Tahun 2011 itu sudah tidak lagi relevan untuk kondisi sekarang.

Apalagi, dalam regulasi itu tidak secara tegas disebutkan bahwa panti harus memiliki izin dan memenuhi standar. Sehingga, banyak panti yang tidak memenuhi standar dan menyimpang tersebar di berbagai daerah di Indonesia.

“Memang ini menjadi tanggung jawab kami. Tanggung jawab kita semua sebetulnya. Kemensos dalam hal ini membuat regulasi, tetapi izin pendirian itu harus daftar dulu ke Kemenkumham. Baru nanti pengawasan itu bersama-sama dengan Kemensos dan kabupaten/kota. Saya minta waktu agar kita perbaiki regulasi ini,” ucap dia.

Advertising
Advertising

Sebelumnya, kasus pencabulan terjadi di Panti Asuhan Darussalam An'nur, Kota Tangerang. Awalnya, sebanyak 11 anak mengaku menjadi korban. Kini, Polres Metro Tangerang Kota telah menerima laporan dari 23 korba. Jumlah itu pun terus bertambah karena terdapat tiga korban lainnya yang baru akan melapor. Panti tersebut belakangan diketahui tak memiliki izin.

Polres Metro Tangerang pun telah menetapkan tiga tersangka dalam kasus pencabulan ini. Mereka adalah Sudirman selaku ketua yayasan serta Yusuf Bachtiar dan Yandi Supriyadi selaku pengasuh. Dari tiga tersangka itu, polisi telah menangkap dan menahan Sudirman dan Yusuf Bachtiar, sementara Yandi Supriyadi kabur dan masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).

Berita terkait

3 Topik Terpopuler Kanal Hukum: Insiden Calon Gubernur Maluku Utara, Penganiayaan Pelajar dan Pencabulan di Panti Asuhan

2 jam lalu

3 Topik Terpopuler Kanal Hukum: Insiden Calon Gubernur Maluku Utara, Penganiayaan Pelajar dan Pencabulan di Panti Asuhan

Insiden meledaknya speed boat Calon Gubernur Maluku Utara, penganiayaan pelajar dan pencabulan di panti asuhan menjadi 3 topik terpopuler.

Baca Selengkapnya

Pencabulan di Panti Asuhan Darussalam An'Nur, 3 Tambahan Korban Siap Melapor

4 jam lalu

Pencabulan di Panti Asuhan Darussalam An'Nur, 3 Tambahan Korban Siap Melapor

Jumlah korban pencabulan d Panti Asuhan Darussalam An'Nur Tangerang terus bertambah. Tiga korban lainnya siap melapor ke kepolisian.

Baca Selengkapnya

Tersangka Pencabulan Anak Panti Asuhan Darussalam An'nur Diduga Kerap Rekam Aksinya Pakai HP

6 jam lalu

Tersangka Pencabulan Anak Panti Asuhan Darussalam An'nur Diduga Kerap Rekam Aksinya Pakai HP

Pimpinan yayasan Panti Asuhan Darussalam An'nur, Sudirman, diduga kerap merekam aksi pencabulan menggunakan ponsel

Baca Selengkapnya

Kasus Pencabulan di Panti Asuhan Darussalam An'nur, Polisi Dalami Sumber Dana Yayasan

15 jam lalu

Kasus Pencabulan di Panti Asuhan Darussalam An'nur, Polisi Dalami Sumber Dana Yayasan

Saat ini, Polda Metro Jaya masih mendalami berbagai aspek, termasuk sumber dana operasional panti asuhan tersebut.

Baca Selengkapnya

Pengasuh Panti Asuhan Darussalam An'Nur Diduga Pakai Uang Donasi untuk Veneer Gigi dan Beli Mobil

17 jam lalu

Pengasuh Panti Asuhan Darussalam An'Nur Diduga Pakai Uang Donasi untuk Veneer Gigi dan Beli Mobil

Panti Asuhan Darussalam An'Nur, Kota Tangerang, disebut sering menerima donasi dalam jumlah besar dari kalangan selebritis dan pejabat

Baca Selengkapnya

Anak-Anak Panti Asuhan Darussalam An'Nur Korban Pencabulan Bersih dari Penyakit Kelamin

19 jam lalu

Anak-Anak Panti Asuhan Darussalam An'Nur Korban Pencabulan Bersih dari Penyakit Kelamin

Tiga pengasuh Panti Asuhan Darussalam An'Nur Tangerang menjadi tersangka pencabulan terhadap puluhan anak-anak

Baca Selengkapnya

Gus Ipul Terima Penghargaan JBMB Emas dari Pemprov Jatim

1 hari lalu

Gus Ipul Terima Penghargaan JBMB Emas dari Pemprov Jatim

Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menerima penghargaan Jer Basuki Mawa Bea Emas dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur atas tata kelola pemerintahan yang baik.

Baca Selengkapnya

Polisi Sebut 18 Anak Dipindahkan dari Panti Asuhan Darussalam An'nur, Dua di Antaranya Balita

1 hari lalu

Polisi Sebut 18 Anak Dipindahkan dari Panti Asuhan Darussalam An'nur, Dua di Antaranya Balita

Panti Asuhan Darussalam menjadi sorotan setelah kasus pencabulan dan kekerasan seksual di tempat itu terungkap.

Baca Selengkapnya

Kasus Pencabulan di Panti Asuhan, Kemensos Catat 1.715 LKS Anak Tidak Penuhi Syarat Operasional

1 hari lalu

Kasus Pencabulan di Panti Asuhan, Kemensos Catat 1.715 LKS Anak Tidak Penuhi Syarat Operasional

Menteri Sosial Syaifullah Yusuf mengatakan, masih banyak LKS, termasuk panti asuhan, yang tercatat di data Kemensos yang tidak memenuhi syarat.

Baca Selengkapnya

Guru Les di Sleman Pelaku Pencabulan 22 Siswa akan Dijerat Hukuman Maksimal 15 Tahun Penjara

2 hari lalu

Guru Les di Sleman Pelaku Pencabulan 22 Siswa akan Dijerat Hukuman Maksimal 15 Tahun Penjara

Polisi menemukan lebih dari tiga rekaman video saat pelaku melakukan pencabulan terhadap sejumlah korban.

Baca Selengkapnya