Pengacara Ungkap Kondisi Tom Lembong Usai Ditahan Kejagung
Reporter
Amelia Rahima Sari
Editor
Clara Maria Tjandra Dewi H.
Sabtu, 2 November 2024 14:25 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Pengacara Ari Yusuf Amir mengungkapkan kondisi eks Menteri PerdaganganThomas Trikasih Lembong alias Tom Lembong yang ditahan Kejaksaan Agung atas dugaan korupsi impor gula. Ari sempat mengobrol dengan Tom Lembong dan menanyakan kondisi serta kesehatannya.
"Beliau merasa dia oke, dia enggak ada masalah, dia siap menghadapi ini," kata Ari lewat sambungan telepon kepada Tempo, Sabtu, 2 November 2024. "Risiko terjelek apa pun, dia siap menghadapi."
Sebelumnya pada 29 Oktober 2024, Kejagung telah menetapkan eks Mendag Tom Lembong dan Direktur Pengembangan Bisnis PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) Charles Sitorus sebagai tersangka dalam kasus korupsi impor gula periode 2015-2016. Penyidik telah menahan keduanya.
Kejaksaan Agung, dalam keterangan resminya, menyebut Thomas Lembong menugaskan PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) untuk memenuhi stok gula nasional dan stabilisasi harga gula. Ini dilakukan lewat kerja sama dengan produsen gula dalam negeri untuk memasok atau mengolah 300 ribu ton gula kristal mentah (GKM) impor menjadi gula kristal putih (GKP).
PT PPI lantas meneken perjanjian kerja sama dengan delapan perusahaan gula swasta, yaitu PT Permata Dunia Sukses Utama, PT Andalan Furnindo, PT Angels Product, PT Makassar Tene, PT Berkah Manis Makmur, PT Sentral Usahatama Jaya, PT Duta Segar Internasional, dan PT Medang Sugar Industri.
Tom Lembong disebut mengetahui dan menyetujui impor GKM untuk perusahaan swasta tersebut. Padahal, untuk memenuhi stok gula dan stabilisasi harga, yang diimpor seharusnya GKP. Adapun yang dapat mengimpor gula kristal putih hanya badan usaha milik negara atau BUMN, yakni PT PPI.
Selain itu, Kejaksaan Agung menyebut persetujuan impor itu tanpa dibarengi rekomendasi dari Kementerian Perindustrian. Persetujuan impor yang diterbitkan Kementerian Perdagangan juga diteken tanpa rapat koordinasi dengan instansi terkait.
Pilihan Editor: Polisi Tangkap 14 Tersangka Pembajakan Kapal di Tanjung Malatayur Kalimantan Tengah