Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki T. Purnama (Ahok) meninjau banjir di kawasan Jakarta Utara, Jumat (18/1). ahok.org
TEMPO.CO, Jakarta - Ketika orang lain harus bersusah payah untuk mengurangi berat badan, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama malah tidak perlu usaha keras untuk itu.
"Berat saya berkurang 3 atau 4 kilogram, gitu," katanya disertai tawa saat menghadiri pertemuan Bappeda seluruh Indonesia di Balai Kota, Rabu, 30 Januari 2013.
Ia mengatakan harus membeli ikat pinggang baru karena ikat pinggangnya yang lama terasa longgar. "Tapi celana jin saya yang lama pada muat lagi. Saya senang tidak perlu diet," katanya sambil tertawa lepas. Para peserta pertemuan pun ikut tertawa.
Mantan Bupati Belitung Timur ini mengaku biasanya berat badannya 93-94 kilogram. Namun, selama menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta, beratnya turun menjadi 89-90 kilogram. Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo pun menyadari hal ini. Mereka berdua saling mengomentari satu sama lain.
"Saya bilang ke Pak Gubernur 'Mas, kok kurusan?' Eh, Pak Gubernur nanya balik, 'Mas Basuki juga tambah kurus,' " ujar Basuki disambut tawa pewarta.
KPU DKI Pastikan Duet Anies-Ahok Tak Bisa Terwujud: Melanggar Undang-undang
3 hari lalu
KPU DKI Pastikan Duet Anies-Ahok Tak Bisa Terwujud: Melanggar Undang-undang
KPU Provinsi DKI Jakarta memastikan duet Anies Baswedan dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pada Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada DKI Jakarta 2024 tidak akan terwujud.