Ekspresi para siswa saat mendengar pengumuman hasil kelulusan Ujian Nasional (UN) di SMAN 84 Jakarta Barat (24/5). TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
TEMPO.CO, Jakarta - Pengumuman kelulusan ujian nasional disambut gembira oleh siswa kelas XII SMAN 78 Jakarta Barat. Sebanyak 356 siswa peserta UN di sekolah ini seluruhnya dinyatakan lulus hari ini.
"Perasaan saya enggak ngerti lagi. Saya senang ketika tahu kita lulus 100 persen. Saya juga berharap semua teman-teman anak SMA 78 nantinya bisa keterima di SNMPTN jalur undangan," ujar Samudro Mahardika, siswa jurusan IPA SMAN 78, kepada Tempo, Selasa, 20 Mei 2014.
Ia juga mengatakan pengumuman kelulusan UN bukan akhir dari segalanya. Samudro menargetkan dirinya dapat lulus SNMPTN jalur undangan sehingga dapat berkuliah di perguruan tinggi favoritnya, Institut Teknologi Bandung.
Seluruh siswa kelas XII yang dinyatakan lulus menggunakan batik dan berkerumun di halaman sekolah untuk mendengarkan pengumuman kelulusan serta pesan-pesan dan harapan dari pihak sekolah. Sekolah sengaja mewajibkan siswanya berbatik. Selain tidak mengotori seragam kebanggaan semasa sekolah, corak batik tidak terlalu kelihatan kotor bila ada siswa yang menyemprotkan cat pewarna ke pakaian.
Suasana sekolah pun langsung disambut riuh gembira oleh siswa ketika kepala sekolah menyatakan seluruh siswa peserta UN lulus dengan nilai rata-rata terbaik di Jakarta Barat. Prosesi kelulusan berlangsung kondusif, tanpa ada aksi vandalisme. (baca: Kelulusan SMA, Polisi Jaga Sekolah Rawan Tawuran)
Kepala SMAN 78 Sonny Juhersoni ikut gembira. Selain lulus 100 persen, nilai rata-rata UN untuk IPA maupun IPS di sekolahnya merupakan yang tertinggi di wilayah Jakarta Barat. "Saya sangat senang dan mengapresiasi upaya anak-anak karena melampaui target yang kami harapkan", ujar Sonny.
"Sangat membanggakan, (rata-rata nilai) kita berada di peringkat 6 DKI Jakarta. Dengan rata-rata nilai untuk IPA 8.10 dan IPS 8.70", ujarnya.
Sonny juga mengharapkan pengumuman SNMPTN jalur undangan yang diadakan pada tanggal 27 Mei 2014 mendatang. Dia menargetkan 100 persen siswa mampu mendapatkan tempat di universitas yang mereka inginkan. (baca: Kelulusan SMA, Siswa Diminta Tak Corat-Coret)
