TEMPO Interaktif, Jakarta:Jakarta International School (JIS), menutup diri dari kasus penganiayaan yang dilakukan oleh Theo F.Toemion terhadap beberapa orang asing di sekolah itu. Meski beberapa kali mencoba untuk dihubungi dan didatangi, namun pihak JIS tetap menolak untuk memberikan klarifikasi mengenai perkembangan terakhir kasus Theo Padahal kasus Theo, bukan saja menjadi kasus sekolah tersebut, tetapi sudah mencuta ke permukaaan. bahkan sampai pejabat tertinggi bidang investasi itu dicopot dari jabatannya. Kini perkembangan kasus Theo telah sampai ke Polda, pekan depan polisi akan memanggil Theo untuk dimintai keterangan dalam kasus tersebut. Namun JIS tetap saja menolak memberikan komentar. Bahkan menurut Sekretaris Headmaster, Malou Tambunan, Dr. Niall C. W. Nelson selaku kepala sekolah Jakarta Internasional School memang tidak pernah berbicara pada pers. "Mr. Nelson tidak pernah diwawancarai sebelumnya," ujar Malou ketika dimintai tanggapan mengenai kasus Theo F. Tomion kepada TEMPO di sekolah JIS, Tarogong Raya pada Selasa (3/5).Menurut Malou, surat keterangan kepada pers yang beberapa hari lalu pernah dikirim, dirasa cukup. Meskipun dalam surat keterangan itu tidak memuat secara rinci tentang kronologis kejadian, dan pihak-pihak korban yang terlibat dalam insiden Minggu (17/4) tersebut.Malou juga menolak wartawan untuk memasuki sekolah JIS, meskipun sekedar ingin melihat lokasi kejadian. Ketika ditanya mengenai ketertutupan JIS, Malou tidak banyak berkomentar. "Surat itu saja sudah cukup, maaf kami tidak bisa memberikan lebih,"kata Malou.Rengga