TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta akan menggelar Gebyar Budaya pada Sabtu, 27 September 2014, di Taman Monas, Jakarta Pusat. Berbagai atraksi budaya akan ditampilkan sejak pagi hingga malam.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Arie Budhiman mengatakan acara ini gratis. "Masyarakat silakan datang dan menikmati pertunjukan," katanya dalam konferensi pers di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa, 23 September 2014.
Selama sehari akan ada pameran industri kreatif, karnaval nusantara, pentas musik, dan pertunjukan tari kolosal dengan tema "Warna-warni Jakarta untuk Dunia". Nantinya, budaya yang ditampilkan bukan hanya budaya dari Jakarta, melainkan dari seluruh daerah di Tanah Air. "Ini upaya untuk mewujudkan Jakarta sebagai pusat budaya nusantara dan destinasi pariwisata utama Indonesia," kata Arie.
Pertunjukan tari kolosal bertema "Warna-Warni Jakarta" pada acara itu disutradarai oleh Rama Soeprapto serta didukung 50 penari dan 20 pemusik. "Ini campuran antara tari tradisonal dan kontemporer," tuturnya dalam acara yang sama.
Sementara itu, karnaval budayanya akan diikuti 20 komunitas yang berisi 350 orang. Mereka berharap karnaval budaya ini bisa sejajar dengan sejumlah karnaval budaya lain di berbagai daerah di Indonesia.
ANGGRITA DESYANI
Topik terhangat:
Koalisi Jokowi-JK | Kabinet Jokowi | Pilkada oleh DPRD | IIMS 2014
Berita terpopuler lainnya:
Istri AKBP Idha Endri Kuasai Harta Bandar Narkoba
Golkar Terbelah Hadapi Voting RUU Pilkada
Resmi, Demokrat Dukung Pilkada Langsung
Akhirnya, Jokowi Bocorkan Nama Kabinetnya
Berita terkait
Perkiraan Cuaca BMKG: Hujan dan Petir Akan Melanda Jakarta
10 Desember 2018
BMKG membuat perkiraan cuaca dimana hujan disertai petir dan angin kencang akan melanda Jakarta.
Baca SelengkapnyaKorban Crane Ambruk di Kemayoran Jadi Pengungsi Sementara
7 Desember 2018
Operator crane ambruk menyewa sebuah rumah untuk ditempati keluarga Husin yang rumahnya rusak tertimpa crane.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan Buat Aturan Baru, Tim Pembebasan Lahan Dapat Honor
5 Desember 2018
Pergub 127 yang diteken Gubernur Anies Baswedan diharapkan mampu mempercepat program pembebasan lahan yang selama ini tersendat.
Baca SelengkapnyaBos Sarana Jaya Ingin Sulap Tanah Abang Seperti SCBD 8 Tahun Lagi
23 Oktober 2018
Desain penataan Tanah Abang menjadi seperti kawasan SCBD Jakarta, masih digarap dan ditargetkan selesai tahun ini
Baca SelengkapnyaDKI Bantah Gunungan Sampah Muara Baru Imbas Konflik dengan Bekasi
22 Oktober 2018
Dinas LH menjelaskan tumpukan sampah karena truk di Jakarta Utara sedang perawatan oleh agen tunggal pemegang merek (ATPM).
Baca SelengkapnyaDinas LH: DKI Tetap Butuh Bantargebang Meski ITF Sunter Dibangun
22 Oktober 2018
ITF Sunter hanya mengelola 2.200 ton sampah per hari dan 10 % residu harus dibuang ke Bantargebang.
Baca SelengkapnyaKoalisi Masyarakat Dukung Rencana DKI Stop Eksploitasi Air Tanah
16 Oktober 2018
Penghentian eksploitasi air tanah, kata Koalisi Masyarakat, bisa menekan penurunan permukaan tanah di Ibu Kota.
Baca SelengkapnyaPemerintah DKI Susun Aturan Penghentian Eksploitasi Air Tanah
16 Oktober 2018
DKI mengusulkan anggaran Rp 1,2 triliun untuk perluasan jaringan pipa air bersih menekan eksploitasi air tanah.
Baca SelengkapnyaRekayasa Lalu Lintas, Jalan Wahid Hasyim Bakal Satu Arah
1 Oktober 2018
Uji coba rekayasa lalu lintas dilakukan pada 8 Oktober hingga 23 Oktober nanti.
Baca SelengkapnyaSiap-siap Musim Hujan, 129 Kelurahan di DKI yang Terancam Banjir
13 September 2018
Balai Besar menjelaskan, wilayah yang berpotensi terendam banjir di Jakarta berada di daerah aliran sungai yang belum dinormalisasi.
Baca Selengkapnya