Wartawan Diusir Aparat Kejaksaan

Reporter

Editor

Kamis, 23 Juni 2005 20:50 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Sejumlah wartawan cetak dan elektronik diusir olah aparat Kejaksaan Negeri Cibinong ketika akan melakukan konfirmasi kasus korupsi kepada Bupati Agus Utara Effendi. Akibatnya, wartawan melakukan pemboikotan kegiatan pemusnahan barang bukti narkotik dan obat-obatan terlarang di halaman kejaksaan. Pengusiran wartawan berawal dari kedatangan Agus Utara Effendi dan Komandan Komando Distrik Militer 0621/Cibinong Letnan Kolonel Lukas Rusdiono di Kejaksaan Negeri Cibinong, Kamis (23/6). Ketika akan memasuki ruangan didampingi Kepala Kejaksaan Marah Bangun Harahap, wartawan yang mengetahui kedatangan Bupati Bogor langsung berencana mengkonfirmasikan seputar kasus korupsi yang melibatkan dirinya Rp 1,2 miliar. Namun, belum sempat para wartawan mendekati Agus Utara untuk bertanya, salah seorang pegawai perempuan kejaksaan meminta wartawan keluar dari ruang pertemuan. Alasan pegawai itu, karena pejabat daerah Bogor akan melakukan rapat internal. Tak lama kemudian pegawai itu kembali memanggil wartawan agar tidak meninggalkan ruangan. Namun, wartawan langsung keluar ruangan dan meninggalkan acara. "Kami sangat kecewa dengan sikap arogansi pihak kejaksaan. Kami sudah lama menunggu, tetapi malah diusir," kata Ari Sopandi, wartawan Global TV. Ia mengatakan, pertemuan tersebut semula akan dilakukan terbuka berkaitan dengan pemusnahan barang bukti hasil tangkapan narkotik. Tapi yang terjadi, kata dia, malah menjadi pertemuan internal. Direncanakan, hari ini (Jumat, 24/6) para wartawan televisi dan cetak akan melakukan unjuk rasa di Kejaksaan Negeri Cibinong dan kantor Bupati Bogor. Wartawan menuntut agar kedua lembaga itu minta maaf dan mengklarifikasi kasus korupsi yang melibatkan bupati. "Selain itu, kami minta kejaksaan menjelaskan proses kasus dugaan korupsi," kata Taufik, reporter Lativi.Ketua Persatuan Wartawan Indonesia Bogor Epi Helpian menyatakan, kasus pengusiran wartawan sudah termasuk pelecehan terhadap profesi wartawan. "Kami sangat menyesalkan kejadian itu."Kepala Kejaksaan Negeri Cibinong Marah Bangun Harahap ketika dimintai konfirmasi menolak memberikan penjelasan. Dia juga tidak bersedia menjawab pertanyaan wartawan. deffan purnama

Berita terkait

Dewan Pers Ungkap Kronologi Penganiayaan Jurnalis oleh TNI AL: Dipukul hingga Dicambuk Selang

41 hari lalu

Dewan Pers Ungkap Kronologi Penganiayaan Jurnalis oleh TNI AL: Dipukul hingga Dicambuk Selang

Dewan Pers mengungkap motif penganiayaan oleh 3 anggota TNI AL itu. Korban dipaksa menandatangani 2 surat jika penganiayaan ingin dihentikan.

Baca Selengkapnya

Jurnalis Dianiaya 3 Anggota TNI AL, Dewan Pers Desak Tiga Hal

41 hari lalu

Jurnalis Dianiaya 3 Anggota TNI AL, Dewan Pers Desak Tiga Hal

"Dewan Pers akan memantau betul peristiwa ini, memastikan proses hukumnya berjalan, dan memastikan korban dalam perlindungan," ujar Arif Zulkifli.

Baca Selengkapnya

Anggota TNI Diduga Siksa Jurnalis di Halmahera Selatan, KontraS: Tak Manusiawi

42 hari lalu

Anggota TNI Diduga Siksa Jurnalis di Halmahera Selatan, KontraS: Tak Manusiawi

Danlanal Ternate meminta maaf atas insiden kekerasan terhadap wartawan yang terjadi di Bacan, Halmahera Selatan.

Baca Selengkapnya

AJI Kecam Penyerangan Wartawan dengan Air Keras di Bangka Belitung

27 November 2023

AJI Kecam Penyerangan Wartawan dengan Air Keras di Bangka Belitung

AJI mendesak kepolisian untuk segera mengungkap kasus ini dan menangkap pelaku

Baca Selengkapnya

Kekerasan Jurnalis saat Kericuhan di Dago Elos, Polisi Bandung Bungkam

17 Agustus 2023

Kekerasan Jurnalis saat Kericuhan di Dago Elos, Polisi Bandung Bungkam

Dua jurnalis mendapat kekerasan saat meliput di Dago Elos. Dipukul di bagian pundak, perut, paha, tangan, rambut dijambak, dan kepala dipentung.

Baca Selengkapnya

Wartawan Diserang saat Liput Diskusi tentang Golkar, Dewan Pers Dampingi Pelaporan ke Polisi

29 Juli 2023

Wartawan Diserang saat Liput Diskusi tentang Golkar, Dewan Pers Dampingi Pelaporan ke Polisi

Sejumlah wartawan diserang saat meliput diskusi tentang Partai Golkar di Restoran Pulau Dua, Senayan

Baca Selengkapnya

Polda Metro Terima Laporan Dugaan Penganiayaan Jurnalis di Acara Diskusi soal Golkar

27 Juli 2023

Polda Metro Terima Laporan Dugaan Penganiayaan Jurnalis di Acara Diskusi soal Golkar

Sejumlah jurnalis diserang saat meliput diskusi tentang Partai Golkar

Baca Selengkapnya

Jurnalis Diserang saat Diskusi tentang Golkar, AJI Jakarta Desak Polisi Tangkap Pelaku

27 Juli 2023

Jurnalis Diserang saat Diskusi tentang Golkar, AJI Jakarta Desak Polisi Tangkap Pelaku

Sejumlah jurnalis menjadi korban penyerangan saat meliput diskusi Generasi Muda Partai Golkar (GMPG) di Restoran Pulau Dua, Senayan

Baca Selengkapnya

Baru Dieksekusi ke Rutan, 2 Polisi Penganiaya Jurnalis Tempo Dibawa Lagi ke Mapolda Jatim

6 Juni 2023

Baru Dieksekusi ke Rutan, 2 Polisi Penganiaya Jurnalis Tempo Dibawa Lagi ke Mapolda Jatim

Pemindahan dua tahanan penganiaya jurnalis Tempo ini dikhawatirkan sebagai upaya mengulur masa penahanan.

Baca Selengkapnya

Laporan Yayasan Tifa: Kekerasan terhadap Jurnalis di Level Mengkhawatirkan

21 Mei 2023

Laporan Yayasan Tifa: Kekerasan terhadap Jurnalis di Level Mengkhawatirkan

Jumlah kasus kekerasan terhadap jurnalis per tahun masih di atas 40 kasus.

Baca Selengkapnya