Polisi Cari Penembak Mobil di Tol JORR Cipayung

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Rabu, 29 Juli 2015 05:19 WIB

Petugas mengatur lalu lintas saat peresmian dan uji coba Tol Jakarta Outer Ring Road West 2 (JORR W2) di Meruya, Jakarta Barat, Jumat (27/12). Tol akan digunakan dari arah Ciledug menuju Bandara Soekarno Hatta serta mengurangi kepadatan kendaraan di tol dalam kota. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Resor Metro Jakarta Timur dan Kepolisian Sektor Metro Cipayung masih mencari orang yang melakukan penembakan di Jalan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) arah Bogor. Sebelumnya, mobil Daihatsu Xenia yang dikendarai Dwi Prasetyo ditembak dengan senjata yang diduga airsoft gun hingga kaca depannya berlubang.

Kepala Polres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Umar Faruq mengatakan pihaknya sedang melacak orang yang mengeluarkan tembakan itu. "Kami sedang cari orang itu," katanya, Selasa, 28 Juli 2015.

Orang itu diketahui berjenis kelamin pria dan mengendarai KIA Picanto merah dengan nomor polisi B-1191-SZN. "Kami sudah telusuri dari nopol itu," kata Umar. "Anggota pun sudah mendatangi alamat yang sesuai dengan izin dari nopol itu. Namun mobil dan orang yang mengendarainya belum ditemukan."

Umar memastikan pihaknya akan terus melakukan pencarian terhadap orang yang melakukan penembakan itu. "Korbannya sudah lapor ke polisi, dan kami akan cari penembaknya," katanya. Polisi pun akan sekaligus mencari tahu dari mana pelaku memiliki senjata itu.

Peristiwa penembakan itu terjadi pada Senin, 27 Juli 2015, di tol JORR arah Bogor, beberapa kilometer dari persimpangan Jagorawi dan Pondok Indah. Mobil yang menjadi korban adalah Xenia yang dikendarai Dwi Prasetyo.

Kaca mobil Dwi tiba-tiba ditembak pengemudi tak dikenal hingga retak dan pelurunya menembus kaca mobil. Peristiwa ini terjadi setelah Picanto itu melaju di depan mobil Dwi, lalu berpindah ke jalur cepat di sebelah kanan.

Sebelumnya, Picanto itu memotong jalur mobil Dwi. Dwi sempat mengeluarkan isyarat dengan menghidupkan lampu jauh beberapa kali untuk memberi sinyal bahwa cara menyetir pengemudi Picanto itu membahayakan. Ketika mobilnya sejajar dengan Picanto itu, kaca mobil berwarna merah itu terbuka lalu terdengar suara benturan dan kaca yang retak.

Setelah menyadari mobilnya ditembak, Dwi lekas memotret mobil tersebut. Lalu Dwi segera melapor ke petugas Jasa Marga selaku operator tol yang kemudian meneruskan laporan Dwi ke polisi. Dwi dan keluarganya lantas dijemput polisi dan diarahkan ke Polsek Cipayung untuk membuat laporan.

NINIS CHAIRUNNISA

Berita terkait

Tragedi Penembakan di Pesta Remaja Buffalo AS Tewaskan Seorang Remaja Putri dan Lukai 5 Lainnya

6 hari lalu

Tragedi Penembakan di Pesta Remaja Buffalo AS Tewaskan Seorang Remaja Putri dan Lukai 5 Lainnya

Lagi-lagi terjadi penembakan di Amerika Serikat, kali ini terjadi di Buffalo yang menewaskan seorang remaja putri dan melukai lima orang lainnya.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

6 hari lalu

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

Amerika Serikat tengah menjadi sorotan pasca-penembakan terbaru di Buffalo dan legalisasi senjata api di Tennessee. Bagaimana fakta-faktanya?

Baca Selengkapnya

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

6 hari lalu

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

Berikut sederet kejadian anggota TNI bunuh warga sipil. Terakhir Kopti SB personel TNI AL menembak pemuda RS, umur 18 tahun, di Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

10 hari lalu

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

Polda Papua menyatakan situasi di Kabupaten Paniai kembali aman paska penembakan OPM terhadap anggota TNI yang berpatroli.

Baca Selengkapnya

TPNPB Serang Polsek Homeyo di Intan Jaya, Klaim Tewaskan Satu Intel

12 hari lalu

TPNPB Serang Polsek Homeyo di Intan Jaya, Klaim Tewaskan Satu Intel

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat atau TPNPB menyerang Polsek Homeyo, Intan Jaya, dan menewaskan satu orang

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

15 hari lalu

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di pelipis kanan dan tembus ke kiri akibat tembakan senjata api. Diduga bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

16 hari lalu

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

Brigadir RA yang tewas dengan luka tembak di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang tercatat berdinas di Polresta Manado.

Baca Selengkapnya

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

16 hari lalu

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

Tetangga mengenal Brigadir RA sebagai pengawal sekaligus sopir di rumah Mampang tersebut. Ia ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

16 hari lalu

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

Brigadir RA ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

16 hari lalu

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

Brigadir RA atau Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard. Dikenal rajin beribadah dan pandai bergaul.

Baca Selengkapnya