Suami Dibunuh, Riris yang Berdarah Mengunci Diri, Akhirnya..

Reporter

Sabtu, 12 September 2015 18:23 WIB

Ilustrasi pembunuhan. (tabloidjubi)

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Sektor Kembangan melakukan olah tempat kejadian terkait kasus pembunuhan pengusaha perkreditan rakyat, Nelson Marbun, 65 tahun. "Tunggu dulu, kami masih olah TKP," tutur anggota Reserse Kriminal Polsek Kembangan saat ditemui di Taman Meruya Ilir Blok A4 nomor 7, Sabtu 12 September 2015.

Belasan anggota polisi melakukan olah TKP selama tiga jam. Mereka menyisir dua rumah milik Nelson. Di tempat kejadian perkara, Taman Meruya Ilir Blok A11 Nomor 21 Kembangan, polisi menemukan Nelson sudah dalam keadaan meninggal setelah mengalami bacokan di kepala dan kaki.

Sedangkan istrinya, Riris Pasaribu, 63 tahun, ditemukan selamat dalam kondisi luka di bagian kepala, akibat pukulan stick golf. Selain itu, di tempat tersebut polisi juga membawa dua pembantu yang menjadi korban penyekapan.

Polisi kemudian memeriksa 8 saksi yang menjadi pekerja pembangunan rumah Nelson, tak jauh dari tempat kejadian perkara. Mereka di antaranya adalah kuli bangunan dan tukang cat yang biasa bekerja sehari-hari di rumah tersebut.

Sementara itu, Marwi Sitompul, 64 tahun, tetangga korban mengatakan kejadian pembunuhan diperkirakan pukul 02.00 WIB. Dari cerita Riris kepadanya, saat itu rumah sedang disatroni perampok. Nelson kemudian berusaha menghalau perampok, namun mendapat bacokan dari perampok hingga meninggal.

Riris juga dipukul kepalanya menggunakan stick golf. Saat darah bercucuran itu, Riris kemudian lari menuju kamar dan mengunci pintu. Di dalam kamar ia menghubungi kerabatnya untuk meminta bantuan ke polisi.

"Pukul 02.30 WIB, polisi datang dan mengeluarkan tembakan peringatan," kata dia. Sayang saat itu perampok sudah berhasil kabur. Polisi berhasil mengantongi barang bukti berupa celana korban san sebercak darah di pagar yang digunakan pelaku untuk meloncat.

Sementara itu, Kepala Polsek Kembangan, Komisaris Sukatma, belum memberi keterangan terkait tindak lanjut dari olah TKP atas pembunuhan ini. Polisi juga belum mengungkap motif pelaku. Dugaan sementara, pelaku berniat merampok namun urung dilakukan karena Riris buru-buru telepon polisi.

AVIT HIDAYAT

Berita terkait

Anggota KKB Pembunuh Danramil Aradide Ternyata DPO Kasus Curanmor

1 jam lalu

Anggota KKB Pembunuh Danramil Aradide Ternyata DPO Kasus Curanmor

Menurut Satgas Damai Cartenz, Anan Nawipa mengakui KKB telah membunuh Danramil 1703-4/Aradide karena mereka sangat membenci anggota TNI-Polri.

Baca Selengkapnya

Ramai Film Vina, Polda Jabar Masih Cari Pelaku Pembunuhan di Cirebon yang Buron

19 jam lalu

Ramai Film Vina, Polda Jabar Masih Cari Pelaku Pembunuhan di Cirebon yang Buron

Pembunuhan Vina di Cirebon pada 2016 silam, Polisi hingga saat ini masih mencari 3 pelaku yang masih berstatus DPO.

Baca Selengkapnya

Satgas Damai Cartenz Tangkap Pelaku Pembunuhan Danramil Aradide, Bawa Ponsel Milik Korban

1 hari lalu

Satgas Damai Cartenz Tangkap Pelaku Pembunuhan Danramil Aradide, Bawa Ponsel Milik Korban

Satgas Damai Cartenz menangkap terduga pembunuh Danramil Aradide Letda Inf Oktovianus Sogalrey itu pada Sabtu, 11 Mei 2024, sekitar pukul 10.40 WIT.

Baca Selengkapnya

Kasus Pembunuhan Kembali Terjadi di Garut, Ibu 53 tahun Ditemukan Tewas Mengenaskan

2 hari lalu

Kasus Pembunuhan Kembali Terjadi di Garut, Ibu 53 tahun Ditemukan Tewas Mengenaskan

Dalam kasus pembunuhan di Cikajang, Garut itu, anak korban juga dianiaya sehingga luka serius di kepala dan wajah.

Baca Selengkapnya

Sejumlah Kasus Pembunuhan Hebohkan Publik, Terakhir Kasus Mayat dalam Koper

3 hari lalu

Sejumlah Kasus Pembunuhan Hebohkan Publik, Terakhir Kasus Mayat dalam Koper

Penduduk Cikarang Barat, Bekasi, Jawa Barat, menjadi gaduh setelah ditemukannya mayat dalam koper pada 25 April lalu. Ini kasus pembunuhan lain.

Baca Selengkapnya

Dipicu Balas Dendam, Anggota Geng Motor di Garut Bunuh Kakek 72 tahun

3 hari lalu

Dipicu Balas Dendam, Anggota Geng Motor di Garut Bunuh Kakek 72 tahun

Anggota geng motor di Garut membunuh seorang kakek berusia 72 tahun. Peristiwa itu dipicu sakit hati karena diduga korban menganiaya kembaran pelaku.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Pengusaha Kerajinan Tembaga di Boyolali, Korban dan Pelaku Terlibat Hubungan Asmara

5 hari lalu

Pembunuhan Pengusaha Kerajinan Tembaga di Boyolali, Korban dan Pelaku Terlibat Hubungan Asmara

Irwan, tersangka pembunuhan pengusaha kerajinan tembaga di Boyolali terlibat hubungan asmara. Irwan murka karena tak dituruti minta Rp 500 ribu.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

5 hari lalu

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

Amerika Serikat tengah menjadi sorotan pasca-penembakan terbaru di Buffalo dan legalisasi senjata api di Tennessee. Bagaimana fakta-faktanya?

Baca Selengkapnya

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

5 hari lalu

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

Berikut sederet kejadian anggota TNI bunuh warga sipil. Terakhir Kopti SB personel TNI AL menembak pemuda RS, umur 18 tahun, di Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya di STIP Jakarta, Kasus Kematian Mahasiswa Dianiaya Senior Terjadi di Beberapa Kampus Ini

6 hari lalu

Tak Hanya di STIP Jakarta, Kasus Kematian Mahasiswa Dianiaya Senior Terjadi di Beberapa Kampus Ini

Selain di STIP Jakarta, berikut beberapa kasus kematian mahasiswa yang dianiaya seniornya di kampus.

Baca Selengkapnya