TEMPO.CO, Bogor - Seorang perempuan diduga menjadi korban pembunuhan. Mayatnya terkapar di bahu Jalan Raya Ciapus, Bogor, Senin, 23 Oktober 2017, sekitar pukul 02.30. Pada kepala perempuan itu, ditemukan luka memar. Selain itu, mulutnya mengeluarkan darah.
Kepala Satuan Kepolisian Sektor Taman Sari Kabupaten Bogor Inspektur Satu Nurhidayat mengatakan perempuan itu bernama Herawati. Identitasnya diketahui berdasarkan KTP yang berada di tasnya. Wanita 21 tahun itu berdomisili di Kampung Cibereum, Kelurahan Mulyaharja, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor. “Jenazahnya sudah dibawa ke RSUD Ciawi,” ucapnya.
Berdasarkan tanda-tanda pada tubuh Herawati, Nurhidayat menduga perempuan itu mengalami kekerasan fisik sebelum tewas. Untuk memastikan dugaan itu, polisi menunggu hasil visum dari rumah sakit. "Kemungkinan ia dibuang oleh pelaku kejahatan," ujarnya.
Dari hasil visum itu nanti dapat disimpulkan, apakah memang terjadi pembunuhan atau perempuan itu tewas oleh sebab lain. Saat ini, polisi tengah meminta keterangan sejumlah saksi, termasuk keluarga Herawati. "Kami sedang mencari orang terakhir yang berhubungan dengan korban,” tutur Nurhidayat.