TEMPO.CO, Jakarta – Pemerintah akan membuka penutup Jalan Jatibaru Raya setelah pembangunan skybridge Tanah Abang rampung dan mulai dioperasikan pada 15 Oktober 2108. Rencananya, penutup Jalan Jatibaru diangkat sehari sebelum jembatan layang multiguna itu dioperasikan.
Baca: Proyek Skybridge Tanah Abang Rp 50 Miliar Dikebut
"Nanti kita lihat kondisinya pada 14 Oktober 2018," kata Pelaksana tugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta Sigit Wijatmoko, Kamis, 11 Oktober 2018. Sigit memaparkan, pemerintah mempertimbangkan keselamatan pengendara yang melintas di kolong skybridge. "Kalau pekerjaan minor cuma ngecat kan tidak ada impact."
Sebelumnya, Direktur Utama PD Pembangunan Sarana Jaya Yoory C. Pinontoan memastikan, skybridge beroperasi pada 15 Oktober 2018. Namun pengoperasian baru pada akses dari Stasiun Tanah Abang menuju Blok G saja.
Sebab, PD Pembangunan Sarana Jaya masih menyelesaikan pembangunan akses dari stasiun ke Jalan Jatibaru Bengkel. Hingga kini, pembangunan skybridge sudah mencapai 75 persen. Pembangunan keseluruhan ditargetkan rampung 30 Oktober 2018.
Baca: Sandiaga Uno Sebut Sky Bridge Tanah Abang Berfungsi 15 Oktober
Pemerintah DKI Jakarta membangun skybridge untuk memfasilitasi pedagang kaki lima yang ada di Jalan Jatibaru Raya. Pembangunan skybridge ditargetkan rampung 15 Oktober 2018. Setelah jalan layang multiguna itu rampung, diharapkan tidak ada lagi kaki lima di Jalan Jatibaru.