Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rombongan Alumni ITB 1971 Uji Coba MRT, Begini Kesannya

image-gnews
Belasan Alumni 1971 dari Institut Teknologi Bandung (ITB) usai mengikuti uji coba MRT Jakarta hari kedua di Stasiun Bundaran Hotel Indonesia, Rabu, 13 Maret 2019. Tempo/M Yusuf Manurung
Belasan Alumni 1971 dari Institut Teknologi Bandung (ITB) usai mengikuti uji coba MRT Jakarta hari kedua di Stasiun Bundaran Hotel Indonesia, Rabu, 13 Maret 2019. Tempo/M Yusuf Manurung
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Belasan Alumni 1971 dari Institut Teknologi Bandung (ITB) datang beramai-ramai mengikuti uji coba MRT untuk publik pada hari kedua, Rabu 13 Maret 2019. Rombongan yang kompak mengenakan kaus berwarna biru ini berangkat dari Stasiun Lebak Bulus ke Stasiun Bundaran Hotel Indonesia.

Baca: Uji Coba MRT, Jam Berangkat dan Pulang Kerja Paling Ramai

"Kebetulan dari Alumni 71 ITB iseng-iseng mencoba sebelum berbayar," ujar Nani Subronto, 65 tahun saat ditemui Tempo di Stasiun Bundaran HI, Rabu, 13 Maret 2019.

Menurut Nani, fasilitas MRT dalam gerbong kereta maupun di stasiun sudah bagus. Khususnya, dia mengapresiasi adanya lift untuk disabilitas. Nani menambahkan, waktu tempuh kereta yang bernama Ratangga tersebut juga cepat.

"Sama dengan yang di luar negeri, bersih dan on time," kata Nani menjelaskan kesannya menggunakan MRT Jakarta.

Adapun keluhan untuk MRT Jakarta, ujar Nani, adalah untuk mengeraskan suara pengumuman pemberitahuan di setiap stasiun. "Announcement kurang jelas, mungkin masalah speaker kali ya, sehingga tidak jelas kita di stasiun mana ini," kata dia.

Masalah yang sama juga disampaikan oleh Wini, 35 tahun. Warga Bekasi itu mencoba MRT Jakarta dari Stasiun Setia Budi ke Bundaran HI. "Announcement nya sih, saya kurang denger, kurang jelas," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun, secara keseluruhan Wini bangga dengan adanya MRT di Indonesia untuk pertama kali. "Gila, biasanya gue naik gak di sini, tapi di negara tetangga. Banggalah, gak nyangka di Indonesia sudah ada," ujar dia.

Pantauan Tempo di Stasiun Bundaran HI, puluhan warga terlihat datang dan ingin berangkat menggunakan MRT. Banyak di antaranya mengabadikan suasana stasiun menggunakan kamera ponsel.

Uji coba publik MRT berlangsung mulai 12 Maret 2019. Waktu pelaksanaannya mulai dari pukul 08.00 - 15.00. Kereta akan ada setiap 10 menit sekali. Warga yang ingin ikut dapat mendaftar dapat mengisi form hingga tanggal 12 - 24 Maret 2019 pada laman http://www.ayocobamrtj.com atau langsung melalui aplikasi Bukalapak.

Untuk registrasi pendaftaran, warga harus mengisi form sehari sebelum berangkat. Usai mendaftar, Bukalapak akan mengirim tiket elektronik melalui email, yang harus masyarakat bawa saat menjajal MRT. Uji coba ini gratis dan tanpa dipungut biaya.

Baca: Pamer Kerja Naik MRT Jakarta, Anies: Siapa Tahu Kita Satu Gerbong

MRT Jakarta Fase I melayani rute Lebak Bulus - Bundaran HI. Lintasan sepanjang 16 kilometer itu nantinya akan memiliki 16 stasiun. Dalam uji coba selama 13 hari, MRT menargetkan 285.600 pendaftar. Per akhir Februari, pembangunan proyek MRT Jakarta Fase I sudah mencapai 99,06 persen. Rencananya, MRT akan beroperasi untuk komersil pada 24 Maret 2019.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Inovasi Desain Jembatan dari Unej Menang di Singapura, Ungguli UGM, ITS, NTU, dan ITB

13 jam lalu

Anggota tim mahasiswa Teknik Sipil Universitas Jember atau Unej (dari kiri) Bima Satria Yudhanto, Carel Aditya Saputra, dan Daniel Chrisna Putra. Mereka memenangi Bridge Design Competition (BDC) 2024 yang diselenggarakan Nanyang Technological University Singapore . Foto: Humas Universitas Jember
Inovasi Desain Jembatan dari Unej Menang di Singapura, Ungguli UGM, ITS, NTU, dan ITB

Tim mahasiswa Teknik Sipil Universitas Jember (Unej)menangi kompetisi gelaran Nanyang Technological University (NTU) Singapura.


Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

15 jam lalu

Mahasiswa ITB menggelar aksi menolak skema pembayaran uang kuliah melalui platform pinjaman online di depan gedung Rektorat ITB, Bandung, Senin, 29 Januari 2024. Keluarga Mahasiswa ITB mencatat ada 120 orang mahasiswa yang menunggak Uang Kuliah Tunggal atau UKT dan terancam tidak bisa mengikuti kuliah atau dipaksa cuti kuliah. TEMPO/Prima Mulia
Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

Berita tentang kenaikan UKT di ITB masih mengisi Top 3 Tekno Berita Terkini.


Kenaikan UKT di ITB dan Temuan Senyawa Penghambat Kanker Mengisi Top 3 Tekno Hari Ini

1 hari lalu

Kampus Institut Teknologi Bandung (ITB) Cirebon terdiri dari dua lokasi, yaitu di Kampus Arjawinangun dan Kampus Watubelah dan untuk Kampus Arjawinangun diproyeksikan akan menampung sekitar 10 ribu mahasiswa. (ANTARA/HO-Humas ITB)
Kenaikan UKT di ITB dan Temuan Senyawa Penghambat Kanker Mengisi Top 3 Tekno Hari Ini

Kenaikan UKT bagi mahasiswa angkatan 2024 di ITB memuncaki Top 3 Tekno Tempo hari ini, Sabtu, 4 Mei 2024.


ITB Naikkan UKT Mahasiswa 2024, Segini Perkiraan Besarannya

2 hari lalu

Wisuda pertama ITB tahun akademik 2023/2024, di Auditorium Sasana Budaya Ganesha, Sabtu, 28 Oktober 2023. Dokumentasi: ITB.
ITB Naikkan UKT Mahasiswa 2024, Segini Perkiraan Besarannya

ITB menaikkan UKT untuk para mahasiswa angkatan 2024. Kenaikannya berkisar 15 persen dibanding angkatan sebelumnya.


Cerita Dosen Muda ITB, Raih Gelar Doktor di Usia 27 dan Bimbing Tesis Mahasiswa Lebih Tua

2 hari lalu

Nila Armelia Windasari, S.A., M.B.A, Ph.D. (Humas ITB/Anggun Nindita)
Cerita Dosen Muda ITB, Raih Gelar Doktor di Usia 27 dan Bimbing Tesis Mahasiswa Lebih Tua

Nila Armelia Windasari, dosen muda ITB menceritakan pengalamannya meraih gelar doktor di usia 27 tahun.


KM ITB Desak Pemerintah Cabut UU Cipta Kerja dan Cegah Eksploitasi Kelas Pekerja

3 hari lalu

Aksi buruh pada peringatan May Day di Taman Cikapayang, Bandung, Jawa Barat, 1 Mei 2024. Selain diikuti buruh atau pekerja aksi ini diikuti oleh para pekerja informal, mahasiswa, dan aktivis, dan komunitas, untuk menggaungkan masalah dampak omnibus law pada masalah lingkungan, upah, hak pekerja, sampai konflik lahan. TEMPO/Prima mulia
KM ITB Desak Pemerintah Cabut UU Cipta Kerja dan Cegah Eksploitasi Kelas Pekerja

Keberadaan UU Cipta Kerja tidak memberi jaminan dan semakin membuat buruh rentan.


Agar Peserta Tetap Rapi, Panitia UTBK SNBT 2024 Sediakan Kemeja dan Sepatu Pinjaman

4 hari lalu

Petugas menyiapkan perangkat komputer untuk pelaksanaan UTBK-SNBT di Universitas Pembangunan Nasional
Agar Peserta Tetap Rapi, Panitia UTBK SNBT 2024 Sediakan Kemeja dan Sepatu Pinjaman

Mengatasi peserta yang berpakaian kurang pantas, panitia UTBK SNBT 2024 menyediakan kostum pinjaman, umumnya berupa kemeja dan sepatu.


Cara Panitia Pengawas UPI hingga Unpad Cegah Upaya Kecurangan UTBK

5 hari lalu

Ilustrasi UTBK (ujian tulis berbasis komputer). TEMPO/Prima Mulia
Cara Panitia Pengawas UPI hingga Unpad Cegah Upaya Kecurangan UTBK

Pusat Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) di Bandung menerapkan berbagai macam cara untuk mengantisipasi kecurangan saat UTBK SNBT 2024


Lulus Magister Administrasi Bisnis ITB, Influencer Dokter Tirta Raih Predikat Cumlaude

5 hari lalu

Tirta Mandira Hudhi alias dr. Tirta mengikuti wisuda setelah lulus program magister administrasi bisnis atau MBA dari ITB. (Dok. Humas ITB).
Lulus Magister Administrasi Bisnis ITB, Influencer Dokter Tirta Raih Predikat Cumlaude

Bersama lulusan lain, dokter Tirta menghadiri Sidang Terbuka Wisuda Kedua ITB Tahun Akademik 2023/2024 di Gedung Sabuga, ITB.


Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

5 hari lalu

Rumah yang rusak akibat Gempa Garut. Dok. Humas BNPB
Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

Lokasi sumber gempa lebih dekat dengan daratan sehingga potensi untuk merusak lebih besar