TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 144 jamaah Masjid Jami Kebon Jeruk, Tamansari Jakarta Barat yang berstatus ODP corona menjalani karantina mandiri di bawah pengawasan puskesmas.
"Sampai saat ini dipastikan seluruh jemaah dalam keadaan sehat," kata Camat Tamansari Risan Mustar, di Jakarta, Selasa, 31 Maret 2020.
Risan mengatakan ratusan jamaah masjid yang kini berstatus orang dalam pemantauan (ODP) Corona COVID-19 tersebut terjamin kebutuhan kesehatannya.
Risan menyebut mereka sudah terbiasa merantau, sehingga memiliki daya tahan fisik yang cukup baik. Meski demikian, pihaknya terus mengimbau para jamaah tabligh itu lebih baik melakukan isolasi mandiri sebelum pulang ke daerah masing-masing.
Wali Kota Jakarta Barat Rustam Effendi memastikan ratusan jamaah yang berstatus ODP itu terus dikontrol kesehatannya oleh petugas kesehatan Puskesmas Tamansari.
"Sampai hari ini belum ada laporan yang sakit," ujar Rustam.
Petugas medis mendatangi para jamaah sehari sekali, dengan menggunakan alat pelindung diri lengkap.
Jemaah tersebut juga mendapat obat-obatan untuk mengatasi keluhan ringan.
Sebelumnya, 39 jamaah masjid itu yang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) di Masjid Jami Kebon Jeruk dipindahkan untuk mendapat perawatan di Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu 28 Maret 2020. Ratusan jamaah yang lain terpaksa menjalani karantina di masjid tersebut setelah ditemukan tiga jamaah asal Sumatera positif terinfeksi virus corona COVID-19.