TEMPO.CO, Jakarta - Kelurahan Bangka, Jakarta Selatan, menggelar tes usap (tes swab) di Pasar Warung Buncit dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19 di masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi, Kamis, 11 Juni 2020.
Lurah Bangka, Novia Ernita, mengatakan tes swab ditujukan untuk pedagang dan pembeli yang ada di Pasar Warung Buncit. "Tadinya kita khususnya untuk semua pedagang. Hanya saja banyak pedagang yang enggak dites, jadi pada tutup," kata Novi.
Novi menjelaskan tes usap dilaksanakan oleh petugas medis dari Kecamatan Mampang Prapatan. Kegiatan tersebut baru dilaksanakan Kamis ini dan rencananya akan dilaksanakan beberapa hari ke depan.
Selain di pasar tradisional, uji usap juga akan dilaksanakan di 10 rukun warga (RW) yang ada di Kelurahan Bangka. "Dua hari ini dilaksanakan di pasar dulu, setelah itu baru di RW. Targetnya adalah warga," tutur Novi.
Lurah Bangka menyebutkan tes swab di pasar tradisional bertujuan untuk mengantisipasi terjadinya penularan Covid-19. Sebab, sudah ada beberapa pasar di DKI Jakarta dilaporkan terdapat kasus positif Covid-19.
"Di Pasar Warung Buncit belum ada kasus positif. Kita hanya antisipasi jangan sampai terjadi," kata Novi.
Selain Kelurahan Bangka, tes swab juga telah dilaksanakan di sejumlah kelurahan di wilayah Jakarta Selatan, seperti Kelurahan Kebayoran Lama dan Kelurahan Tegal Parang. Pada 16 Juni 2020 Kelurahan Manggarai juga akan memulai pelaksanaan uji usap untuk warga yang berlokasi di RPTRA Pesona Manggarai dan SDN 05 Manggarai.