Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pengadilan Bebaskan Imaniar dan Suaminya

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Pengadilan Negeri Jakarta Timur membebaskan penyanyi Imaniar Noersaid dan suaminya, Max Don, Rabu (26/6). Majelis hakim pimpinan Mansjur Nasution menyatakan mereka tidak bersalah atas dakwaan menganiaya terhadap pembantu rumah tangganya, Istirokah pertengahan tahun lalu. ”Di persidangan tidak ditemukan fakta adanya tindak kekerasan terhadap korban,” kata Nasution. Pasangan intertainer ini diadukan ke polisi oleh Istirokah dengan tuduhan menganiaya dan melecehkannya secara seksual. Di persidangan, Istirokah mengatakan, kedua majikannya kerap menganiayanya secara fisik maupun verbal. Max Don bahkan pernah memaksa Istirokah mencium alat vitalnya. Max juga memaksa memegang kemaluan pembantu rumah tangganya. Jika menolak, Max mengancam akan membunuh Istirokah. Sebenarnya, Istirokah yang bekerja di keluarga Imaniar sejak 5 Mei 2001 itu sudah merasa tidak betah setelah 15 hari bekerja. Alasannya, beban pekerjaannya terlalu berat. Namun, majikannya tidak mengizinkannya. Sejak itu pasangan suami istri tersebut mulai bersikap kasar. Puncaknya, pada 10 Juli 2001 malam, Imaniar memukul kepalanya karena hasil cucian yang tidak bersih. Max bahkan menendang, mencekik, dan membenturkan kepalanya ke tembok. Merasa tidak tahan dengan perlakuan itu, subuh keesokan harinya Istirokah nekad melompat ke genteng tetangga rumah. Ia kemudian mengadu kepada Zakaria Zein sambil menangis. Melihat kondisi korban yang memar di mata kanan serta lecet-lecet di lehernya. Zakaria memanggil Ketua RT dan RW. Setelah bermusyawarah diputuskan untuk mengadukan pasangan Imaniar-Max ke polisi. Namun, mereka tidak menanyai majikan Istirokah karena khawatir akan ada salah paham. Sebab keluarga artis tersebut selama ini tidak pernah bergaul dengan masyarakat sekitar. Dalam persidangan majelis menemukan adanya dua fakta yang tidak berhubungan. Pasalnya, kecuali korban saksi-saksi lainnya tidak pernah ada yang melihat penganiayaan majikan terhadap Istirokah. Saksi-saksi yang juga bekerja pada keluarga Imaniar mengatakan, sejak 2 Juli 2001 Istirokah sudah kabur dari rumah. Keterangan ini berseberangan dengan pengakuan Istirokah yang menuturkan pada 10 Juli ia dipukul majikannya lalu diadukan esok harinya. Majelis menilai dalam persidangan memang terungkap bahwa Imaniar kerap memarahi pembantunya karena tidak becus bekerja. Meski begitu, tidak terbukti Imaniar memukul dan hanya mengomel pada pembantunya. ”Ungkapan kemarahan terdakwa masih dalam batas kewajaran dan bukan tanpa sebab,”tegas majelis. Begitu majelis memutus bebas, Max, warga negara Singapura itu memekikan takbir sambil menangis. Imaniar tampak terharu. Keduanya berpelukan dan menangis sesenggukan. Usai sidang, suami istri ini menyalami hakim. Bahkan, Imaniar tampak mencium hangat hakim Mansjur Nasution dan memeluk haru para pengacaranya. “Sampai detik ini kami masih belum percaya kalau ternyata majelis memutuskan kami bebas,”ujar Imaniar usai sidang. Ia dan suaminya merasa lelah menghadapi tekanan selama 1,5 tahun ini akibat menghadapi pemberitaan media massa yang sudah terlebih dulu memvonis mereka. Akibatnya sempat muncul perasaan takut untuk bertemu dengan orang yang menyebabkan pekerjaan terganggu. Meski begitu, Imaniar dan suaminya tidak dendam kepada bekas pembantu rumah tangganya itu. Mereka menilai Istirokah juga merupakan korban karena dimanfaatkan pihak yayasan penyalur pembantu rumah tangga yang ingin mengerjai keluarga artis tersebut. Walaupun sempat muncul berbagai berita miring seputar suaminya, termasuk kabar pelecehan seksual, Imaniar mengaku tidak luntur kepercayan kepada suami. “Max Don itu suami dan papa idola bagi saya dan anak saya,” kata Imaniar sambil tersenyum. Kendati demikian ia mengaku kapok memiliki pembantu.Sekarang, kata Imaniar, ia mengerjakan sendiri pekerjaan rumahnya. Ia telah membeli mesin cuci dan jika perlu mengepel sendiri lantai rumahnya. (Dara Meutia Uning-Tempo News Room)
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


KKP Berkomitmen Tingkatkan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

2 menit lalu

Ikan tuna seberat 50 kg dipersiapkan untuk upacara
KKP Berkomitmen Tingkatkan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP berkomitmen meningkatkan jangkauan pasar tuna Indonesia.


Timnas U-23 Indonesia Kalah dalam Perebutan Posisi Ke-3, Shin Tae-yong Ungkap Kunci Kemenangan Irak

10 menit lalu

Pesepak bola Timnas Indonesia U-23 Ilham Rio Fahmi (tengah) berusaha melewati hadangan pesepak bola Timnas Irak U-23 Blnd Azad Klouri (kanan) dalam pertandingan perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat dinihari, 3 Mei 2024. Indonesia gagal meraih juara ketiga setelah takluk 1-2 dalam laga Indonesia vs Irak. ANTARA/PSSI
Timnas U-23 Indonesia Kalah dalam Perebutan Posisi Ke-3, Shin Tae-yong Ungkap Kunci Kemenangan Irak

Pelatih Timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong, mengungkap satu hal yang menjadi faktor kunci kemenangan Irak.


Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

11 menit lalu

Kabid Humas Polda Papua, Kombes. Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo. Dok Polda Papua
Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

Polda Papua menyatakan situasi di Kabupaten Paniai kembali aman paska penembakan OPM terhadap anggota TNI yang berpatroli.


Kisah Jendela Wine di Restoran-restoran di Italia, Digunakan untuk Social Distancing pada Abad ke-15

13 menit lalu

Jendela wine atau buchette del vino di Florence, Italia. Lubang kecil ini digunakan untuk membeli wine pada abad ke-16, kembali populer saat pandemi Covid-19. (Instagram/@babaefirenze)
Kisah Jendela Wine di Restoran-restoran di Italia, Digunakan untuk Social Distancing pada Abad ke-15

Jendela wine diperkenalkan pada 1600-an, pada saat wabah bubonic menyebar ke seluruh Florence. Kembali populer saat pandemi Covid-19.


Proliga 2024: Giovanna Milana Sumbang Poin Tertinggi, Jakarta Pertamina Enduro Kalahkan Jakarta Electric PLN

20 menit lalu

Jakarta Pertamina Enduro. (Proliga/PBVSI)
Proliga 2024: Giovanna Milana Sumbang Poin Tertinggi, Jakarta Pertamina Enduro Kalahkan Jakarta Electric PLN

Giovanna Milana alias Gia membawa tim bola voli putri Jakarta Pertamina Enduro mengalahkan Jakarta Electric PLN di pekan kedua Proliga 2024.


Kalahkan LaVani, Tim Bola Voli Putra Jakarta STIN BIN Rebut Puncak Klasemen Proliga 2024

38 menit lalu

Jakarta STIN BIN (kanan) mengalahkan Jakarta LavAni dalam laga Proliga 2024 di Semarang, 2 Mei. (PBVSI/Proliga)
Kalahkan LaVani, Tim Bola Voli Putra Jakarta STIN BIN Rebut Puncak Klasemen Proliga 2024

Tim bola voli putra Jakarta STIN BIN merebut puncak klasemen sementara PLN Mobile Proliga 2024 setelah mengalahkan Jakarta LavAni.


Modus Penyelewengan Dana BOS

38 menit lalu

Modus Penyelewengan Dana BOS

Penyelewengan dana bantuan operasional sekolah atau dana BOS diduga masih terus terjadi di banyak satuan pendidikan secara nasional.


Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

43 menit lalu

Ilustrasi gelombang panas ekstrem.[Khaleej Times/REUTERS]
Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

Daratan Asia berpeluh deras. Gelombang panas menyemai rekor suhu panas yang luas di wilayah ini, dari India sampai Filipina.


Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

44 menit lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

Harga Jagung di tingkat petani anjlok saat panen raya. Presiden Jokowi mendorong hilirisasi untuk menstabilkan harga.


Timnas U-23 Indonesia Kalah 1-2 dari Irak, Menpora Dito Ariotedjo Apresiasi Semangat Pemain

56 menit lalu

Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo. TEMPO/Randy
Timnas U-23 Indonesia Kalah 1-2 dari Irak, Menpora Dito Ariotedjo Apresiasi Semangat Pemain

Menpora Dito Ariotedjo mengapresiasi semangat pemain Timnas U-23 Indonesia saat melawan Irak pada memperebutkan posisi ketiga Piala Asia U-23 2024.