TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian mengatakan pasien Covid-19 tanpa gejala yang dirawat di Tower 4 dan 5 Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta bertambah 107 orang. Dengan begitu, total orang tanpa gejala (OTG) per hari ini pukul 08.00 WIB naik dari 1.877 menjadi 1.984 orang.
"Pasien flat isolasi mandiri 1.984 orang, bertambah 107 orang," kata dia dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 2 Oktober 2020.
Aris merinci 1.984 pasien terdiri dari 1.061 pria dan 923 wanita. Data akumulatif pasien tanpa gejala yang terdaftar mencapai 5.433 orang. Angka itu merupakan data yang dihimpun dari 15 September hingga hari ini.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memutuskan seluruh pasien tanpa gejala harus diisolasi di fasilitas milik pemerintah. Namun, keputusan itu berubah.
Pasien tanpa gejala yang tinggal di rumah besar diizinkan isolasi mandiri di rumah masing-masing. Sedangkan mereka yang tak punya rumah memadai wajib diisolasi di fasilitas pemerintah.
Pemerintah DKI berkoordinasi dengan pemerintah pusat mengingat tempat tidur isolasi di rumah sakit rujukan Covid-19 Jakarta makin berkurang. Tower 4 dan 5 Wisma Atlet akhirnya dibuka khusus untuk orang tanpa gejala. Pemerintah juga menjajaki kerja sama dengan manajemen hotel agar mau menampung pasien Covid-19 tanpa gejala.
"Ada tiga hotel yang sudah siap menampung," kata Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti dalam diskusi virtual yang disiarkan di akun Youtube BNPB Indonesia, Kamis, 1 Oktober 2020. Tiga hotel itu antara lain Ibis Mangga Dua, Ibis Senen, dan U Stay Mangga Besar.