TEMPO.CO, Jakarta - Massa PA 212 dan FPI yang berdemo di depan Kedutaan Besar Prancis, Jakarta Pusat, membubarkan diri usai mendapat kabar soal kepulangan Rizieq Shihab. Massa yang berjumlah ribuan orang membubarkan diri dengan tertib tepat pukul 16.00 WIB.
"Semuanya pulang ke rumahnya masing-masing. Bubar yang tertib," ujar Menantu Rizieq Shihab sekaligus Ketua Umum Front Santri Indonesia (FSI), Muhammad Hanif Al-Athos, yang memimpin jalannya aksi, Senin, 2 November 2020.
Dari pantauan Tempo di lokasi, massa menarik diri dari perempatan Sarinah menuju kawasan Tanah Abang, Sabang, dan ke arah Harmoni. Tak tampak ada massa yang mencoba memprovokasi aparat.
Pembubaran massa itu juga dibantu oleh anggota Marinir yang berjaga di lokasi. Petugas kepolisian pun juga membuka barikade beton dan kawat berduri yang menutup Jalan Thamrin menuju Bundaran HI.
Sebelumnya, ribuan orang dari PA 212 dan FPI memadati simpang Sarinah untuk mendemo pemerintah Prancis ihwal penerbitan karikatur Nabi Muhammad oleh Majalah Charlie Hebdo. Massa tak bisa mendekati Kedutaan Besar Prancis karena terhalang barikade beton dan kawat duri yang dipasang polisi.
Lihat juga : Momen saat Massa Aliansi Umat Islam Bakar dan Injak Potret Emmanuel Macron
