TEMPO.CO, Jakarta - Wati Inhar, anggota dari kelompok Relawan Aspirasi, menceritakan protokol kesehatan diterapkan dengan ketat dalam resepsi pernikahan puteri pemimpin Front Pembela Islam atau FPI Rizieq Shihab. Menurut Wita, tidak ada kontak fisik di antara undangan pernikahan Syarifah Najwa Shihab itu.
“Tidak ada salaman,” kata Wita di Jalan Petamburan 3, Jakarta Pusat, pada Ahad 15 November 2020. Bingkisan acara itu berupa masker dan face shield.
Ia bersama rombongan sempat bertemu dan berfoto dengan Syarifah Najwa, putri Rizieq Shihab. Wati yang datang bersama 20 orang lainnya mengatakan pengunjung acara itu dibatasi.
Setiap satu jam, kata dia, hanya 50 orang yang diperbolehkan masuk ke dalam acara resepsi. “Kami nunggu 2 jam karena undangan kelurga dulu,” ucap dia saat ditemui di lokasi. Pengunjung pun diberi nomor untuk membatasi orang yang ada dalam area resepsi.
Rizieq Shihab hari ini menikahkan putrinya, Syarifah Najwa dengan Irfan Alaydrus pukul 10.00. Karangan bunga berisi ucapan selamat untuk putri Rizieq berjejer di Jalan Petamburan 3.
Beberapa dikirimkan oleh tokoh agama dan masyarakat. Terlihat juga karangan bunga dari politikus, seperti anggota DPD RI Fahira Idris dan beberapa anggota Partai Keadilan Sejahtera.
Berbeda dengan hajatan di Petamburan beberapa hari lalu, siang tadi lengang dan tak ada kerumunan massa.