Jakarta - Pesepeda jenis road bike tengah menjadi perbincangan pasca viralnya aksi serombongan pengayuh sepeda balap itu yang melintas tak pada jalurnya dan diprotes oleh masyarakat.
Hal ini membuat Pemprov DKI bersama Ditlantas Polda Metro Jaya putar otak agar bisa memberikan ruang kepada mereka.
Berikut ini merupakan kontroversi road bike yang ramai diperbincangkan selama sepekan terakhir.
1. Dapat jari tengah dari pemotor
Bersamaan dengan demam bersepeda, banyak pesepeda road bike yang bergerombol menggunakan lajur kanan di jalan umum. Bahkan ada rombongan pesepeda yang menutup sebagian jalan sehingga mengganggu pengguna jalan yang lain.
Sebuah kasus yang viral di media sosial menunjukkan seorang pemotor yang diduga kesal jalannya terhalang oleh rombongan pesepeda road bike mengacungkan jari tengahnya ke arah pesepeda. Peristiwa ini terjadi pada 26 Mei 2021 sekitar pukul 06.30 WIB.
Pemilik akun Instagram @luckybw membagikan ceritanya terkait jari tengah dari pemotor tersebut. Dalam foto yang ia unggah, Akun @luckybw menganggap, sikap si pemotor arogan.
Namun banyak warganet yang justru mendukung sikap pemotor tersebut. Pengendara itu dianggap mewakili keresahan pengguna jalan lain yang kerap kesulitan melintas karena terhalang rombongan pesepeda.
2. Polisi beri dispensasi sepeda balap melintas di bukan jalur sepeda
Ditlantas Polda Metro Jaya akan memberi dispensasi bagi pesepeda road bike untuk gowes di luar jalur sepeda. Dispensasi itu hanya diberikan kepada pengguna road bike pada jam dan hari tertentu.
Dirlantas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Sambodo Purnomo Yogo mengatakan keputusan untuk memberikan dispensasi ini diambil setelah kepolisian rapat bersama Pemprov DKI Jakarta.