TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah DKI Jakarta mencatat penambahan kasus Covid-19 hari ini sebanyak 1.601 orang. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia menyampaikan jumlah itu diperoleh setelah dilakukan tes swab PCR terhadap 22.347 spesimen.
"Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 15.792 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 1.601 positif dan 14.191 negatif," kata dia dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 3 Agustus 2021.
Penambahan kasus Covid-19 ini turun drastis dibandingkan hari-hari sebelumnya. Sepanjang Juni 2021 penambahan pasien positif mencapai 10 ribu orang per hari. Kasus baru terus menurun hingga 3-4 ribu pasien, dengan pemeriksaan tes swab PCR terhadap sekitar 24 ribu orang, bahkan lebih.
Menurut Dwi, hari ini pemerintah DKI Jakarta juga melakukan tes antigen terhadap 12.687 orang. Hasilnya 574 positif dan 12.113 negatif.
Positivity rate Covid-19 Jakarta dalam sepekan terakhir tembus 14,8 persen. "Sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 15,2 persen," ujar dia.
Meski tingkat positivity rate telah menurun dibandingkan bulan lalu yang pernah tembus 40 persen, persentase hasil tes positif Covid-19 hari ini masih menunjukkan penularan virus corona SARS-CoV-2 yang tinggi. World Health Organization (WHO) menetapkan standar agar positivity rate tak lebih dari lima persen.
Kasus Covid-19 Jakarta secara total kini mencapai 820.365. Dwi menuturkan kasus aktif hari ini turun 975 orang. Dengan begitu, total pasien yang masih dirawat atau menjalani isolasi sebanyak 14.004 orang.
Pasien Covid-19 yang dinyatakan telah sembuh mencapai 793.928 orang dan meninggal 12.433 orang. Pemerintah DKI mencatat persentase kesembuhan kasus Covid-19 96,8 persen dan kematian 1,5 persen.
#Cucitangan
#Pakaimasker
#Jagajarak