TEMPO.CO, Jakarta - Pengelola Taman Margasatwa Ragunan saat ini tengah memproses penyediaan barcode aplikasi PeduliLindungi menjelang pembukaan tempat wisata di Jakarta Selatan ini.
Aplikasi PeduliLindungi digunakan untuk pengecekan bukti vaksinasi bagi pengunjung Ragunan.
"Sedang berproses, jadi kami berharap pada saat sudah dibuka, aplikasi PeduliLindungi sudah bisa kita gunakan," kata Kepala Unit Pengelola Ragunan Endah Rumiyati pada Sabtu, 9 Oktober 2021.
Namun Endah belum dapat memastikan kapan Kebun Binatang Ragunan akan dibuka kembali. Ia mengatakan masih menunggu keputusan Pemprov DKI untuk membuka tempat wisata di Ibu Kota.
"Sampai saat ini kami belum ada instruksi, terkait pengunjung nanti ketentuannya seperti apa. Jadi kami juga belum tahu ini instruksinya untuk TMR dibuka apakah boleh untuk anak di bawah 12 tahun atau anak di atas usia 12 tahun," ujar Endang saat mendampingi Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria yang berkunjung ke Ragunan hari ini.
Endah memastikan sejumlah sarana dan prasarana produksi kesehatan sudah disiapkan, seperti alat pengukur suhu hingga tempat cuci tangan. "Di dalam kami juga siapkan lagi tentang pengunjung untuk jaga jarak," ujarnya.
Wagub DKI Riza Patria mengatakan, rencana pembukaan Taman Margasatwa Ragunan dilakukan secara bertahap.
"Ini kami sedang lihat persiapannya untuk dibuka kemudian untuk dikembangkan dilakukan revitalisasi," kata Riza.
Ia berharap Ragunan bisa segera dibuka meski anak usia di bawah 12 tahun belum diperbolehkan masuk.
Baca juga: Riza Patria Ingin Taman Margasatwa Ragunan Segera Dibuka
