Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tak Punya Septic Tank, Rumah yang Buang Tinja ke Kali Melanggar Ketertiban Umum

image-gnews
Sejumlah pipa saluran pembuangan rumah warga ke kali di Jakarta, Selasa, 23 November 2021. Sebanyak ratusan rumah di Jakarta belum memilik septic tank, yang mengakibatkan limbah kotoran dan tinja dari rumah langsung dibuang ke kali. TEMPO/Muhammad Hidayat
Sejumlah pipa saluran pembuangan rumah warga ke kali di Jakarta, Selasa, 23 November 2021. Sebanyak ratusan rumah di Jakarta belum memilik septic tank, yang mengakibatkan limbah kotoran dan tinja dari rumah langsung dibuang ke kali. TEMPO/Muhammad Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Camat Ciracas, Jakarta Timur, Mamad mengatakan warga yang masih membuang tinja ke kali karena tak punya septic tank akan diberikan sanksi, khususnya untuk kategori keluarga mampu secara ekonomi.

Sanksi, kata dia, diberikan sesuai Peraturan Gubernur DKI Jakarta Nomor 221 Tahun 2009 Tentang Ketertiban Umum.

"Kalau susah di-SP3 belum bikin juga, sanksi hukumnya ya ditutup salurannya," kata Mamad saat dihubungi, Selasa, 23 November 2021.

Sebelum sampai pada sanksi, Mamad mengatakan, pihak kelurahan akan memberi sosialisasi dan imbauan. Jika masih bandel, kelurahan akan mengeluarkan SP sampai tiga kali. Setelah itu, sanksi baru diberikan.

Sementara bagi keluarga yang secara ekonomi tidak mampu membangun septic tank, Mamad mengatakan pihaknya akan memberikan donasi. Data terbaru per hari ini, kata dia, sisa keluarga yang belum punya septic tank se-Kecamatan Cicaras berjumlah 414.

"Paling banyak di Kelurahan Rambutan," ujar Mamad.

Sekretaris Kelurahan Rambutan, Suhartono mengatakan 237 rumah di wilayahnya belum memiliki tangki septik. Sebaran rumah ada di RW 1, RW 2, RW 3, RW 4, RW 5, dan RW 6. Rinciannya, RW 1 sebanyak 44 rumah, RW 2 ada 27 rumah, RW 3 ada 14 rumah, RW 4 ada 51, RW 5 ada 47 dan RW 6 ada 54 rumah. Mayoritasnya adalah kontrakan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria berjanji akan mencarikan donatur untuk membangun septic tank di permukiman warga. "Pak Camat, Pak Sekretaris Kecamatan, dan Lurah setempat akan mencarikan solusi dengan cara menghimpun dana dari donatur," ujar Riza di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa, 23 November 2021.

Riza menjelaskan, donatur yang akan dicari merupakan warga yang memiliki kemampuan finansial lebih di sekitar permukiman tersebut. Setelah dana terkumpul, menurut Riza, baru pembangunan septic tank bisa dilakukan.

"Warga yang mampu harus berikan bantuan juga kepada warga yang tidak mampu," kata Riza.

M YUSUF MANURUNG

Baca juga: Ratusan Rumah di Ciracas Tak Punya Septic Tank, Camat: Kebiasaan Turun-temurun

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Empat Teknisi Septic Tank Cirebon Super Block Mall Tewas, Polisi Periksa Enam Saksi

14 hari lalu

Kepala Satreskrim Polres Cirebon Kota AKP Anggi Eko Prasetyo saat memberikan keterangan di Cirebon, Jawa Barat. Foto: ANTARA/Fathnur Rohman
Empat Teknisi Septic Tank Cirebon Super Block Mall Tewas, Polisi Periksa Enam Saksi

Empat teknisi itu tewas setelah melakukan perawatan rutin di ruang septic tank Cirebon Super Block Mall


Polres Cirebon Selidiki Penyebab Kematian Empat Teknisi di CSB Mall

15 hari lalu

Kondisi ruang saluran tangki septik di CSBM, Cirebon, Jawa Barat, Kamis, 11 April 2024, usai penemuan mayat empat teknisi. (ANTARA/Fathnur Rohman)
Polres Cirebon Selidiki Penyebab Kematian Empat Teknisi di CSB Mall

Tim medis rumah sakit dan Satreskrim Polres Cirebon Kota sudah mengumpulkan data dari proses otopsi keempat jenazah korban.


Penggerebekan Lapak Diduga Tempat Perjudian di Ciracas, Tak Ada Penjudi yang Tertangkap

28 hari lalu

Tim gabungan Unit Resmob dan Jatanras Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur memasang police line di lokasi perjudian di Komplek Boker Jalan Masjid RT 02/RW 01 Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, Jumat malam, 29 Maret 2024. (ANTARA/HO-Humas Polrestro Jaktim)
Penggerebekan Lapak Diduga Tempat Perjudian di Ciracas, Tak Ada Penjudi yang Tertangkap

Polisi sudah mengidentifikasi sejumlah warga di sekitar lokasi perjudian itu untuk mencari pemilik atau bandar lapak judi tersebut.


Viral Mobil Tinja Buang Muatan dari Atas Jembatan ke Sungai Cisadane di Bogor, Ternyata Air Lumpur

41 hari lalu

Pengerjaan pipa Tirta Pakuan di Kelurahan Gunung Batu, Kota Bogor. Limbah dari proyek ini sempat dibuang ke Sungai Cisadane oleh kontraktornya menggunakan mobil tinja. (ANTARA/HO-Perumda Tirta Pakuan)
Viral Mobil Tinja Buang Muatan dari Atas Jembatan ke Sungai Cisadane di Bogor, Ternyata Air Lumpur

Kontraktor Perumda Tirta Pakuan jelaskan kenapa angkut limbah pakai mobil tinja. Termasuk sudah izin aparat setempat untuk buang ke Sungai Cisadane.


Kebakaran Rumah Sakit Harapan Bunda Jaktim, Kerugian Mencapai Rp 3,2 Miliar

51 hari lalu

Ilustrasi kebakaran. Istimewa
Kebakaran Rumah Sakit Harapan Bunda Jaktim, Kerugian Mencapai Rp 3,2 Miliar

Dalam proses evakuasi dan pemadaman kebakaran Rumah Sakit Harapan Bunda, Gulkarmat Jakarta Timur mengerahkan 11 unit mobil Damkar.


Biotech Septic Tank Jadi Teknologi Sanitasi yang Ramah Lingkungan

52 hari lalu

Biotech Septic Tank Jadi Teknologi Sanitasi yang Ramah Lingkungan

PT. Inter Multi Fiberindo menghadirkan Biotech Septic Tank sebagai solusi sanitasi yang efektif dan ramah lingkungan.


Tim Penjinak Bom Temukan 538 Peluru di Galian Septic Tank di Depok

5 Januari 2024

Tim Gegana mendatangi lokasi penemuan granat dan peluru di rumah kontrakan Jalan Cisadane 5 Nomor 52, Kelurahan Abadijaya, Kecamatan Sukmajaya, Depok, Jumat, 5 Januari 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Tim Penjinak Bom Temukan 538 Peluru di Galian Septic Tank di Depok

Ratusan peluru dan granat ditemukan di galian septic tank di sebuah rumah di Sukmajaya Depok.


Tukang di Depok Temukan Granat dan Peluru Saat Gali Tanah untuk Septic Tank

5 Januari 2024

Tim Gegana mendatangi lokasi penemuan granat dan peluru di rumah kontrakan Jalan Cisadane 5 Nomor 52, Kelurahan Abadijaya, Kecamatan Sukmajaya, Depok, Jumat, 5 Januari 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Tukang di Depok Temukan Granat dan Peluru Saat Gali Tanah untuk Septic Tank

Granat yang masih berpin dan peluru itu ditemukan di galian septic tank sedalam 1 meter. Tim gegana dan Brimob melakukan penyisiran.


Tanpa Menimbulkan Gejala pada Tahap Awal, Ini Tanda-tanda Kanker Usus

28 Desember 2023

Ilustrasi kanker usus besar. shutterstock
Tanpa Menimbulkan Gejala pada Tahap Awal, Ini Tanda-tanda Kanker Usus

Kanker usus merupakan salah satu jenis kanker yang dapat berkembang tanpa menimbulkan gejala pada tahap awal.


Pasien Klinik Aborsi Ilegal di Ciracas dan Pacarnya Jadi Tersangka

4 November 2023

Petugas memasang garis polisi di sebuah rumah yang diduga klinik aborsi, di salah satu perumahan, Jalan Tanah Merdeka, Kelurahan Rambutan, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, Kamis, 2 November 2023. Foto: ANTARA/Syaiful Hakim
Pasien Klinik Aborsi Ilegal di Ciracas dan Pacarnya Jadi Tersangka

Polisi menetapkan sepasang kekasih G dan AL sebagai tersangka dalam kasus penggerebekan klinik aborsi ilegal di Ciracas, Jakarta Timur.