TEMPO.CO, Jakarta - Tim gabungan dari Polres Metro Jakarta Timur menggerebek sebuah tempat perjudian di Komplek Boker, Jalan Masjid RT 02/RW 01 Kecamatan Ciracas, Jumat malam. Penggerebekan yang dipimpin oleh Kepala Unit Reserse Mobile (Kanit Resmob) Polres Metro Jakarta Timur AKP Sutrisno itu hanya menemukan dus air minum, meja dan kursi serta lampu yang sudah padam.
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Metro Jakarta Timur AKBP Armunanto Hutahean mengatakan, tempat perjudian itu sudah sepi ketika polisi datang. Tak ada satupun penjudi yang berhasil diciduk.
"Malam itu tim gabungan menyisir tempat di sekitar lokasi, namun para pelaku judi sudah kabur," lata Armunanto.
Para penjudi diduga dapat melarikan diri dari penggerebekan itu karena di sekitar lapak TKP banyak gang atau jalan yang bisa tembus ke mana-mana.
Polisi sudah mengidentifikasi sejumlah warga di sekitar lokasi perjudian itu untuk mencari pemilik atau bandar lapak judi tersebut.
Barang bukti lapak judi itu dibawa ke Polres Metro Jakarta Timur. Polisi masih mengejar para pelaku dan bandar judi. "Kami akan mengejar para pelaku yang bersembunyi. Beberapa saksi yang berada di lokasi sudah diinterogasi," ujar Armunanto.
Penggerebekan perjudian di komplek Boker, Ciracas itu adalah hasil pengembangan setelah polisi memperoleh informasi masyarakat yang resah. Polisi telah memasang garis polisi atau police line di lapak perjudian itu.
Pilihan Editor: Kalender Akademik Libur Mahasiswa Sempat Ganjal Fereinjob ke Jerman, KBRI hingga Dikti Dilobi