TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menjawab kritik soal kunjungan PT Jakarta Propertindo atau JakPro yang melakukan studi banding soal Formula E ke Kota Diriyah, Arab Saudi.
Riza Patria mengatakan kunjungan tersebut merupakan hal biasa agar JakPro bisa mempelajari pelaksanaan balap mobil listrik tersebut.
"Silahkan teman-teman cek transparansi, keterbukaannya, apakah di sana benar-benar studi, atau hura-hura, silahkan, kan terbuka," ujar Riza di Balai Kota, Jakarta Pusat, Sabtu, 29 Januari 2022.
Riza mengatakan kunjungan studi banding ini bukan hanya pernah dilakukan JakPro, tetapi juga anggota dewan. Ia menanyatakan kunjungan studi banding adalah hal wajar selama digunakan untuk keperluan masyarakat banyak.
"Yang penting benar dilakukan studi, selesai, jangan diributkan," kata Riza.
Soal asal dana yang digunakan untuk ongkos JakPro pergi ke Arab Saudi, Riza tak mau berkomentar banyak, namun dia memastikan hal itu tidak memberatkan APBD. "Ya anggaran itu kamu tahu lah, kalau tiket sekarang murah lagi Covid-19 begini. Kan gak memberatkan," kata Riza.
Kritik atas studi banding itu sebelumnya datang dari Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan Gilbert Simanjuntak. Menurut Gilbert, kunjungan tersebut menandakan JakPro tidak punya sense of crisis terhadap kondisi pandemi saat ini.
"Waktu mereka akan tersita untuk berangkat ke sana dan menjalani karantina di sini selama 14 hari sesuai ketentuan sekarang," kata Gilbert dalam keterangannya, Jumat, 28 Januari 2022.
Menurut Gilbert, kunjungan yang bertujuan untuk mencari tahu harga tiket Formula-E itu hanya menghambur-hamburkan uang. Padahal, menurut dia, JakPro bisa mendapatkan data tersebut hanya melalui email saja.
"Hal terbaik kalau mau studi banding soal tiket adalah ke Mandalika. Harga tiket di Arab Saudi pasti jauh lebih mahal dari Jakarta untuk kelas tiket yang sama, sehingga tidak ada gunanya ke sana," kata Gilbert.
Sebelumnya, Jakpro bersama Ikatan Motor Indonesai (IMI) akan melakukan studi banding soal perhelatan Formula E ke Kota Diriyah, Arab Saudi. Kota tua di barat laut Arab Saudi itu merupakan lokasi pertama digelarnya balapan mobil listrik pada tahun 2022
Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Widi Amanasto mengatakan studi banding ini untuk mempelajari bagaimana perhelatan Formula E di Kota Diriyah dihelat, mulai dari persiapan (pre-event) hingga balapan berlangsung.
Widi mengatakan Ahmad Sahroni yang merupakan Ketua Pelaksana atau Organizing Committee (OC) Formula E Ahmad Sahroni telah tiba di Diriyah pada Minggu pekan lalu. PT Jakpro dan IMI, kata Widi, akan mempelajari bagaimana panitia Formula E di Diriyah menyusun dan melaksanakan ajang balap mobil listrik.
M JULNIS FIRMANSYAH
Baca juga: Jakpro dan IMI Studi Banding ke Diriyah Arab Saudi Soal Perhelatan Formula E