“Pemilih yang belum menentukan pilihan masih sangat tinggi, yaitu 21,6 persen. Ini karena pemilihan kepala daerah masih dua tahun lagi, jadi masyakat belum aware soal ini. Masyarakat juga belum ada stronge voter terhadap pilihannya,” kata Rif'an.
ASI juga menguji responden dengan lima nama tokoh. Elektabilitas Wahidin justru meningkat, yaitu 20,8 persen, disusul Airin Rachmi Diany 19,3 persen, Andika Hazrumy 16,5 persen, Rano Karno 15,8 persen, dan Sufmi Dasco Ahmad 1,3 persen. Sedangkan 26,3 persen masyarakat mengaku tidak tahu/tidak jawab.
Demikian pula saat dikerucutkan tiga tokoh, Wahidin tetap unggul 28, 1 persen dibandingkan dengan Rano Karno 27,1 persen dan Andika Hazrumy 26,3 persen Sedangkan 28,6 persen masyarakat mengaku tidak tahu/tidak jawab.
Dari sisi personal, Wahidin Halim juga unggul pada 4 hal, yaitu integritas dan kejujuran, Visi-Misi dan program, ketegasan dan religiusitas/ketaatan.
"Menilik hasil survei ini maka kami simpulkan partai yang akan mencari Wahidin bukan Wahidin mencari partai,"kata Rif'an.
Menanggapi hasil survei ASI, pengamat kebijakan publik di Tangerang Adib Miftahul mengatakan tidak terkejut melihat hasil survei yang mengunggulkan sosok Wahidin itu.
Selanjutnya Wahidin sudah teruji...