Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kuasa Hukum Sebut Ada Motif Politik dalam Kasus Terorisme Munarman

image-gnews
Kuasa Hukum Munarman, Aziz Yanuar menyampaikan hasil sidang duplik di Pengadilan Negeri Jakarta Timur pada Jumat 25 Maret 2022. Tempo/ Hamdan Ismail
Kuasa Hukum Munarman, Aziz Yanuar menyampaikan hasil sidang duplik di Pengadilan Negeri Jakarta Timur pada Jumat 25 Maret 2022. Tempo/ Hamdan Ismail
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kuasa Hukum Munarman, Aziz Yanuar, menyampaikan duplik setebal lebih dari 50 halaman dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Jumat siang. Dalam duplik itu, Aziz meminta kasus terorisme Munarman dihentikan karena bernuansa politis.    

"Isi duplik intinya membantah semua replik dan meminta Pak Munarman tentu saja dibebaskan dari semua tuntutan dan dakwaan," kata Aziz usai sidang di PN Jakarta Timur, pada Jumat, 25 Maret 2022.

Menurut Aziz, terdakwa Munarman keberatan jika kasus terorismenya dicampuradukkan dengan kasus politik.

"Bahwa pemberatan tindak pidana terorisme ini tidak boleh dicampuradukkan dengan motif politik sebagai dalam ketentuan angka 4 angka 8 dan pasal 5 Perpu 1 Tahun 2002 Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme," kata Aziz.

Aziz khawatir kasus ini akan merusak penegakan hukum yang berkeadilan ke depannya. "Akibat kasus ini akan menjerat banyak anak-anak bangsa yang enggak bersalah hanya karena perbedaan pandangan politik, perbedaan pendapat dengan pihak yang berseberangan dengan penguasa," ujarnya. 

Munarman Mendukung Pemberantasan Terorisme

Menurut kuasa hukum, Munarman sangat mendukung pemberantasan tindak pidana terorisme asal dilakukan dengan jujur, transparan, tidak ada fitnah, tidak ada rekayasa, tidak ada hoaks, tidak ada cipta opini, dan juga tidak menyasar golongan golongan tertentu. Termasuk juga golongan Islamophobia.

Piter L, yang juga kuasa hukum Munarman, menyebut politisasi kasus ini makin menguat setelah Ketua Jokowi Mania Immanuel Ebenezer alias Noel dicopot dari posisi komisaris BUMN setelah menjadi saksi meringankan terdakwa.

Aziz menduga adanya motif politik untuk memenjarakan eks Sekretaris Umum FPI tersebut. "Salah satu bukti bahwa dugaan motif politik di sini, kenapa? Apa urusannya dia bersaksi secara hukum, dilindungi undang-undang kok secara politik dan secara non yuridis dipermasalahkan," kata Aziz menanggapi pencopotan Immanuel.

Alasan Pencopotan Immanuel Ebenezer

Sebelumnya, Penggerak Milenial Indonesia (PMI) mendukung langkah Menteri BUMN Erick Thohir mencopot Immanuel Ebenezer dari posisi Komisaris Independen PT Mega Eltra, anak perusahaan dari PT Pupuk Indonesia (Persero).

"Pak Menteri BUMN tentu berusaha untuk mencegah radikalisme. Noel dicopot karena menjadi saksi ahli dalam sidang radikalisme yang meringankan terdakwa Munarman, pada bulan lalu," kata Koordinator PMI Adhiya Muzakki dalam keterangan tertulisnya, Kamis.

Menurut Adhiya, pencopotan Noel sebagai komisaris perusahaan anak usaha BUMN itu dilakukan langsung oleh PT Pupuk Indonesia. Alasan pencopotan itu karena berdasarkan aturan perundang-undangan, seorang pejabat negara dilarang menjadi simpatisan maupun anggota, memberi dukungan langsung maupun tidak langsung yang mengarah pada tindakan terorisme.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Hal itu yang dilanggar oleh Noel,” kata Adhiya. 

Pernyataan ini mengacu pada UU Nomor 19 Tahun 2003 tentang BUMN dan Surat Edaran (SE) Menteri BUMN Nomor 15/MBU/XI/2021. Dalam SE itu disebutkan, seorang pejabat negara dilarang menjadi simpatisan maupun anggota, memberi dukungan langsung maupun tidak langsung yang mengarah pada tindakan terorisme. Diatur pula bahwa setiap BUMN wajib melakukan pencegahan dan penindakan potensi berkembangnya paham radikalisme.

Immanuel Ebenezer Yakin Pencopotan Tidak Terkait Munarman

Namun Ketua Jokowi Mania (JoMan) Immanuel Ebenezer pencopotannya tersebut tidak terkait dengan keputusannya menjadi saksi meringankan bagi mantan petinggi FPI Munarman. Menurut dia, ada pihak yang tidak suka dengan suara kritisnya.  

Baca juga: Ketua Jokowi Mania Dicopot dari BUMN, Immanuel Sebut Bukan karena Bela Munarman


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kominfo Perketat Kebijakan Moderasi Konten di Revisi UU ITE: Platform Berbahaya Bisa Kena Sanksi Tegas

12 hari lalu

Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Semuel Abrijani Pangerapan dalam acara Konferensi Pers Perubahan Kedua atas UU ITE di Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta Pusat pada Kamis, 23 November 2023. Tempo/Yohanes Maharso Joharsoyo
Kominfo Perketat Kebijakan Moderasi Konten di Revisi UU ITE: Platform Berbahaya Bisa Kena Sanksi Tegas

Kominfo mewajibkan platform melakukan penyaringan atau moderasi konten yang melanggar norma sosial di revisi UU ITE.


Atasi Terorisme dan Radikalisme, Prabowo Sebut Perlu Percepatan Transformasi Pembangunan

13 hari lalu

(ki-ka) Dedi Mulyadi, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, dan Ridwan Kamil, menyapa ribuan orang kepala desa dan pengurus Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia di GOR C-Tra Arena, Bandung, Jawa Barat, 23 November 2023. Prabowo Subianto bersama mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan mantan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, menghadiri Rakerda Apdesi Jawa Barat yang dihadiri sekitar 5.000 orang kepala desa dan pengurus pemerintah desa. TEMPO/Prima Mulia
Atasi Terorisme dan Radikalisme, Prabowo Sebut Perlu Percepatan Transformasi Pembangunan

Prabowo mengatakan radikalisme, ekstremisme, dan terorisme tumbuh subur saat rakyat putus asa dan kehilangan harapan mengenai masa depan.


Kelompok Yahudi Kritik Paus Fransiskus atas Kata "Terorisme"

13 hari lalu

Paus Fransiskus berbicara pada audiensi umum mingguan, di Vatikan, 22 November 2023. Vatican Media/Handout via REUTERS
Kelompok Yahudi Kritik Paus Fransiskus atas Kata "Terorisme"

Kelompok-kelompok Yahudi menuntut klarifikasi atas komentar Paus Fransiskus yang mereka anggap menuduh Israel melakukan "terorisme".


Paus Fransiskus: Konflik Hamas vs Israel Telah Melampui Perang

14 hari lalu

Paus Fransiskus berbicara pada audiensi umum mingguan di Lapangan Santo Petrus di Vatikan, 22 November 2023. REUTERS/Guglielmo Mangiapane
Paus Fransiskus: Konflik Hamas vs Israel Telah Melampui Perang

Paus Fransiskus bertemu secara terpisah dengan keluarga sandera Israel dan warga Palestina yang memiliki keluarga di Gaza.


Densus 88 Tangkap Seorang Pria di Kota Semarang

21 hari lalu

Sejumlah anggota Densus 88 menunjukkan barang bukti senjata api dan barang bukti lainnya milik terduga teroris berinisial DE yang ditangkap di Bekasi, Jawa Barat, Senin, 14 Agustus 2023. Densus 88 menangkap satu terduga teroris yang diduga pegawai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT KAI, berinisial DE. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
Densus 88 Tangkap Seorang Pria di Kota Semarang

Saat ini, Densus 88 masih menyelidiki keterkaitan pria dengan aktivitas terorisme.


Indonesia Jadi Anggota FATF, Bagaimana Dampaknya Bagi Industri Kripto?

26 hari lalu

Ilustrasi pencucian uang. Shutterstock
Indonesia Jadi Anggota FATF, Bagaimana Dampaknya Bagi Industri Kripto?

Jokowi mengatakan keanggotaan FATF adalah hal penting bagi Indonesia.


Ratu Rania dari Yordania Dukung Warga Gaza Palestina: Ini Bukan Antisemit dan Pro-Terorisme

29 hari lalu

Ratu Rania adalah istri dari Raja Yordania, Abdullah. Ia merupakan anggota kerajaan dengan bayaran tertinggi di dunia. Rania dikenal luas dengan berbagai kegiatan advokasinya di bidang pendidikan, kesehatan, dan aktivitasnya di media sosial. Rania juga punya selera fashion yang keren. vebidoo
Ratu Rania dari Yordania Dukung Warga Gaza Palestina: Ini Bukan Antisemit dan Pro-Terorisme

Ratu Rania dari Yordania terus mengecam situasi kemanusiaan yang sangat buruk di jalur Gaza Palestina dan mendukung gencatan senjata.


Israel Tangkap Aktivis Palestina Ahed Tamimi, Dituduh Mengobarkan Terorisme

30 hari lalu

Aktivis Palestina Ahed Tamimi, menghadiri konferensi di Nantes, Prancis, 18 September 2018. (Fkoto mmmmmReuters
Israel Tangkap Aktivis Palestina Ahed Tamimi, Dituduh Mengobarkan Terorisme

Israel mengatakan pada Senin 6 November 2023 telah menangkap aktivis terkemuka Palestina Ahed Tamimi dalam penggerebekan di rumahnya di Tepi Barat


Dukung Hamas, 2 Perempuan di Inggris Didakwa Pelanggaran Terorisme

32 hari lalu

Suporter Celtic membentangkan bendera Palestina sebagai dukungan di tengah konflik antara Israel dan Hamas saat pertandingan Grup E Liga Champions antara Celtic vs Atletico Madrid Celtic Park, Glasgow, 26 Oktober 2023. REUTERS/Russell Cheyne
Dukung Hamas, 2 Perempuan di Inggris Didakwa Pelanggaran Terorisme

Dua perempuan Inggris didakwa melakukan pelanggaran terorisme dalam sebuah unjuk rasa pro-Palestina karena membawa beberapa poster Hamas


Dua Wanita Didakwa Pelanggaran Terorisme di Inggris setelah Unjuk Rasa Pro-Palestina

33 hari lalu

Demonstrasi pro-Palestina  di London, Inggris, 21 Oktober 2023. REUTERS/Hannah McKay
Dua Wanita Didakwa Pelanggaran Terorisme di Inggris setelah Unjuk Rasa Pro-Palestina

Dua wanita tersebut mengenakan stiker paralayang yang diasosiasikan sebagai pro-Hamas dalam unjuk rasa pro-Palestina di London.