TEMPO.CO, Jakarta - Untuk mecegah banjir dan genangan di Kelapa Gading saat musim hujan, Pemerintah Kota Jakarta Utara melakukan penataan di tiga kelurahan Kecamatan Kelapa Gading. Wakil Camat Kelapa Gading Rahmat Syahputra mengatakan, penataan wilayah di 3 kelurahan secara berkesinambungan itu untuk mewujudkan lingkungan yang lebih baik dan tertata serta bebas genangan.
Penataan wilayah sudah dilaksanakan sejak 20 Oktober 2022. "Selain Kelapa Gading yang bebas dari genangan, kami juga berharapkawasan ini dapat menjadi pusat destinasi wisatawan lokal ataupun manca negara," kata Rahmat di Jakarta, Senin, 7 November 2022.
Dia berharap kelak kawasan Kelapa Gading tertata rapi sehingga warganya hidup nyaman, aman dan tenteram. Penataan lingkungan ini dilaksanakan serentak di tiga kelurahan.
Di Kelurahan Kelapa Gading Timur, penataan lingkungan dipusatkan di Jalan Perintis Kemerdekaan, yaitu di Pintu Gerbang RW 17 sampai Pintu Gerbang RW 03. Area tanaman rimbun yang tidak terawat dibenahi, termasuk kabel utilitas yang berantakan hingga penerangan yang minim.
Pembenahan di Kelurahan Kelapa Gading Barat dilakukan di Jalan Bukit Gading Indah RW 05. Puing-puing dan tanaman tidak terawat dibenahi oleh kecamatan.
Untuk Kelurahan Pegangsaan Dua, penataan dilakukan di Jalan H Oyar RW 04. Lokasi ini rawan genangan setiap hujan. Diduga genangan terjadi akibat ada material yang menutup saluran air.
Pada penataan wilayah di Kelapa Gading untuk mencegah genangan dan banjir itu, para petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) kelurahan dikerahkan. Mereka berkolaborasi dengan Suku Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, Lingkungan Hidup, Pertamanan, Perhubungan danSatpol PP.
Baca juga: Imigrasi Gelar Operasi di Apartemen di Kelapa Gading, 2 WNA Senegal dan Nigeria Diduga Overstay