TEMPO.CO, Jakarta - Harga telur ayam terus melonjak naik jelang Natal dan Tahun Baru 2023. Salah satu pedagang sembako di Pasar Palmerah, Jakarta Barat, mengaku jika harga telur mengalami kenaikan sebesar Rp3 ribu sampai Rp5 ribu rupiah.
"Telur sekarang udah Rp33 ribu, sebelumnya Rp30 ribu sampai Rp28 ribu," ujar Iing, saat ditemui di Pasar Palmerah, Jakarta, Senin, 5 Desember 2022.
Selain telur, Iing mengatakan hampir seluruh bahan pangan di Jakarta mengalami kenaikan harga. Namun, kenaikan tersebut diakui Iing tidak berdampak terhadap omzetnya meski modal yang dikeluarkan kini harus bertambah.
"Kalo omzet, sih, enggak ngaruh cuma nambahin modal aja," ungkapnya.
Walaupun penambahan modal yang dikeluarkan tergolong kecil, Iing mengungkap hal tersebut turut mempengaruhi keuntungannya. Sebelum harga naik, ia bisa mendapatkan keuntungan yang lebih besar karena modal relatif kecil.
Baca juga: DKI Perpanjang Program Pangan Bersubsidi hingga 10 Desember, Simak Rinciannya
"Kalo naik, sih, kecil, gak terlalu banyak cuma ngurangin untung, yang tadinya kita dapat untung berapa persen terus sekarang kurangin untung," kata dia.
Sejauh ini, jumlah pembeli yang datang cenderung masih sama. Ia bahkan tidak menaikkan harga sembako yang dijualnya karena takut sepi pembeli.
"Kalo naikin harga kita gak berani soalnya takut pembeli gak mau," ucap dia.
Selain di Pasar Palmerah, hal serupa terjadi di Pasar Kemiri, Depok. Neneng, 47 tahu, seorang pembeli langganan di pasar tersebut mengaku terdampak dengan kenaikan harga pangan.
"Berdampak karena pendapatan tetap tapi pengeluaran bertambah," kata dia saat dihubungi, Selasa, 6 Desember 2022.
Ia menuturkan, harga daging ayam per kilogram yang semula Rp31 ribu kini naik menjadi Rp32 ribu. Sementara telur ayam yang sebelumnya hanya Rp26 ribu, sekarang naik menjadi Rp32 ribu. Namun, naiknya harga tersebut tidak mempengaruhi kuantitas belanjanya akan kebutuhan pokok.
"Walaupun naik kebutuhan yang dibeli tetap sama seperti sebelumnya karena sudah jadi kebutuhan pokok sehari-hari," tuturnya.
VANIA NOVIE ANDINI
Baca juga: Harga Pangan Naik Menjelang Natal dan Tahun Baru, Heru Budi: Ada Subsidi untuk Penerima KJP