TEMPO.CO, Depok - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika meminta warga Depok, Bekasi, dan Bogor, waspada potensi hujan disertai angin kencang untuk tiga hari ke depan.
"Prakiraan cuaca tiga hari kedepan untuk wilayah Bogor, Bekasi dan Depok masih berpotensi terjadinya hujan disertai kilat/petir dan angin kencang pada rentang waktu antara menjelang siang hingga malam hari," ucap Kepala Stasiun Klimatologi Jawa Barat Indra Gustari dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 10 Februari 2023.
Indra menjelaskan berdasarkan analisis terkini dinamika atmosfer, Kamis, 9 Februari 2023 terdapat beberapa fenomena global dan regional yang mendukung potensi angin kencang.
Terjadi pertumbuhan awan-awan konvektif dan penambahan hujan di wilayah Jawa Barat, di antaranya yakni Indeks Nino 3.4 berada pada nilai -0.50 yang menunjukkan kondisi La Nina, kelembapan wilayah Jawa Barat berkisar antara 60-95 persen menunjukkan ketersediaan uap air yang cukup tinggi di wilayah Jawa Barat.
"MJO (Madden Julian Oscillation) berada pada kuadran 4 (Maritime Continent) yang berkontribusi terhadap proses pembentukan awan hujan di wilayah Indonesia," kata Indra.
Indra menuturkan terdapat aktivitas monsun Asia dan terpantau Siklon Tropis Freddy yang berada di Samudra Hindia Selatan Jawa Timur dengan kecepatan 75 Knots (mencapai 140 km/jam) dan tekanan 970 milibar.
Adanya Siklon Tropis ini menyebabkan dampak tidak langsung di wilayah Indonesia, yaitu membentuk daerah pertemuan/perlambatan kecepatan angin (konvergensi) memanjang dari Samudra Hindia Barat Sumatera hingga Samudra Hindia Selatan Jawa.
"Sehingga menyebabkan peningkatan intensitas hujan dan peningkatan kecepatan angin permukaan terutama di wikayah Banten, Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur hingga wilayah Pulau Bali," ucap Indra.
Untuk itu pihaknya merekomendasikan kepada masyarakat dan instansi yang terkait agar tetap waspada terhadap peningkatan potensi terjadinya hujan lebat dan atau peningkatan kecepatan angin permukaan yang bersifat lokal di sebagian wilayah Jawa Barat.
Kemudian, daerah bertopografi curam/bergunung/tebing atau rawan longsor dan banjir agar tetap waspada khususnya pada kejadian hujan dengan intensitas lebat yang terjadi secara tiba - tiba dengan durasi lebih dari satu jam.
Adapun wilayah yang terdampak angin kencang mengakibatkan pohon tumbang, bangunan, panggung tenda dan tiang listrik roboh di Kota Depok, yakni Jalan Raya Kalimulya menuju Pasar Pucung, Kecamatan Cilodong, Jalan Sentosa Raya dekat Sekolah Tugu Ibu, Kecamatan Sukamajaya, Jalan Kalimulya di depan SMK Tunas Bangsa, Kecamatan Cilodong dan di aekitar wilayah Kecamatan Pancoran Mas.
Pilihan Editor: Angin Kencang Landa Depok, PMI Catat 4 Rumah Rusak dan 16 Orang Terdampak di Cilodong