Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Alasan Dinas Pendidikan DKI Jakarta Bakal Cabut KJP Siswa yang Merokok

image-gnews
Warga menunjukkan Kartu Jakarta Pintar serta bukti pembayaran saat membeli pangan murah di RPTRA Jatinegara, Jakarta, Kamis, 15 Agustus 2019.  Pangan murah ini hanya ditujukan bagi warga yang memiliki KJP Plus, Kartu Pekerja, dan Kartu Lansia Jakarta untuk meningkatkan gizi anak-anak di Jakarta. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Warga menunjukkan Kartu Jakarta Pintar serta bukti pembayaran saat membeli pangan murah di RPTRA Jatinegara, Jakarta, Kamis, 15 Agustus 2019. Pangan murah ini hanya ditujukan bagi warga yang memiliki KJP Plus, Kartu Pekerja, dan Kartu Lansia Jakarta untuk meningkatkan gizi anak-anak di Jakarta. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Syaefuloh Hidayat memastikan akan mencabut Kartu Jakarta Pintar (KJP) dari siswa yang ketahuan merokok.

Syaefuloh menjelaskan, tujuan dari KJP adalah membantu siswa kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan sekolahnya seperti buku, tas, sepatu, hingga transportasi.

“Dengan uang KJP mereka bisa membeli makanan bersubsidi, kayak daging, ayam, telur, ikan, itu bisa digunakan. Nah kira-kira kalo uang KJP itu bisa dibelikan untuk merokok gimana?” kata Syaefuloh saat dihubungi Senin malam, 15 Mei 2023.

Oleh sebab itu, KJP siswa perokok akan dicabut karena sudah tidak sesuai dengan peruntukannya.

Di sekolah sebagai satuan pendidikan merupakan tempat anak-anak untuk belajar, diedukasi, termasuk tentang bahaya merokok. 

“Pada saat ada seorang anak yg sudah diingatkan kita sudah kasih tahu bahaya merokok, apalagi di lingkungan sekolah, maka tentu sebagai pembelajaran kita harus berikan edukasi kepada mereka salah satunya tadi dikasih sanksi sementara KJP nya dicabut,” ungkapnya.

Menurutnya, pencabutan KJP tersebut bersifat sementara, yakni dalam satu periode atau enam bulan. 

Selanjutnya, KJP dapat dipulihkan kembali pada periode berikutnya dengan syarat siswa tersebut sudah bisa memperbaiki perilakunya. 

Syaefuloh mengingatkan tujuan Pemprov DKI memberikan KJP adalah untuk membantu peserta didik yang kurang mampu. KJP tersebut dapat digunakan untuk kegiatan yang berhubungan dengan proses pembelajaran.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Maka jadi begini, saya mau bicara sekaligus mohon sama sama memberikan edukasi kepada seluruh masyarakat di Pemprov DKI Jakarta bahwa tadi tujuan KJP itu adalah membantu peserta didik yang kurang mampu,” kata Syaefuloh.

Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono juga sempat mengatakan akan mencabut kepesertaan KJP siswa yang terlibat tawuran.

"Namanya aja Kartu Jakarta Pintar, orang suruh pintar, kalau tawuran ya dicabut," kata Heru Budi di Gedung Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, Kamis, 13 April 2023.

Menurutnya, tawuran pelajar berkaitan dengan kualitas pendidikan yang ada di DKI. Ia pun meminta agar kualitas pendidikan di Jakarta tidak boleh turun.

Kebijakan Pemprov DKI meencabut sementara KJP siswa yang ketahuan merokok itu sempat dikritik Ketua Yayasan Lentera Anak Lisda Sundari. Dia mengatakan negara seharusnya bersikap melindungi anak agar tidak merokok dan bukan langsung menyalahkan anak merokok. Menurut dia, akar masalah sesungguhnya bukan pada anak, tetapi pada ketidakhadiran negara untuk melindungi anak dari rokok.

“Kita begitu mudah menyalahkan dan menghukum anak yang merokok, padahal kita sadar perilaku merokok ini disebabkan anak secara psikologis memang sedang berkembang, dan mudah dipengaruhi,” kata Lisda dalam siaran pers yang diterima Tempo pada Sabtu malam, 6 Mei 2023.

Alih-alih menyalahkan anak yang merokok dengan mencabut KJP, Lisda mengatakan seharusnya pemerintah membentengi anak dari pengaruh yang buruk dengan membuat perlindungan yang kuat melalui regulasi. 

Pilihan Editor: Heru Budi Hartono akan Cabut KJP Anak Merokok, Lentera Anak: Negara Harusnya Melindungi Bukan Menghukum

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dua Tahun Terakhir: Jakarta Ukir 269 Penghargaan di Berbagai Bidang

1 hari lalu

Penjabat Gubernur DKI Heru Budi Hartono menerima penghargaan dari Bappenas yang diserahkan oleh Presiden Joko Widodo, Senin 6 Mei 2024. Dok. Pemprov DKI Jakarta
Dua Tahun Terakhir: Jakarta Ukir 269 Penghargaan di Berbagai Bidang

Pemprov DKI Jakarta meraih 269 penghargaan dalam dua tahun terakhir di bawah kepemimpinan Pj. Gubernur Heru Budi Hartono, mencakup bidang ekonomi, pemerintahan, lingkungan hidup, dan kesejahteraan.


Deretan Penghargaan untuk Jakarta Berkat Inovasi dan Kepemimpinan Pj. Gubernur Heru

1 hari lalu

Pejabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono menerima penghargaan  Apresiasi Kinerja Pejabat Kepala Daerah 2024 dari Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian di, Jakarta, pada Jumat, 30 Agustus 2024.
Deretan Penghargaan untuk Jakarta Berkat Inovasi dan Kepemimpinan Pj. Gubernur Heru

Di bawah kepemimpinan Pj. Gubernur Heru Budi Hartono, Pemprov DKI Jakarta meraih ratusan penghargaan. Menurut pengamat, hal itu karena hasil kerja yang inovatif, kolaboratif, dan taktis.


Penerapan Kemasan Rokok Polos Dinilai Efektif Kurangi Inisiatif Merokok Anak dan Remaja

4 hari lalu

Ilustrasi kemasan rokok. Freepik
Penerapan Kemasan Rokok Polos Dinilai Efektif Kurangi Inisiatif Merokok Anak dan Remaja

Sebanyak 25 negara telah menerapkan kemasan rokok polos. Dinilai efektif mengurangi inisiatif anak merokok.


Janjikan Sekolah Gratis, Ridwan Kamil akan Bentuk Tim Detektif Cari Anak Putus Sekolah

4 hari lalu

Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil berdialog dengan pelajar di acara 'Kongkow Pelajar se-Jajarta' di Kantor DPD Partai Golkar DKI, Jakarta Pusat, Sabtu, 28 September 2024. RK berjanji akan memfasilitasi para pelajar supaya bisa menonton pertandingan Persija Jakarta di Stadion secara gratis. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Janjikan Sekolah Gratis, Ridwan Kamil akan Bentuk Tim Detektif Cari Anak Putus Sekolah

Program sekolah gratis Ridwan Kamil-Suswono memperkuat program yang direncanakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk 2025.


Kinerja Gemilang Pj. Gubernur Heru: Jakarta Raih Penghargaan di Bidang Pembangunan dan Ekonomi

5 hari lalu

Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menerima penghargaan dalam kegiatan One Map Policy Summit 2024 dari Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto di Jakarta, Kamis 11 Juli 2024. Dok. Pemprov DKI Jakarta
Kinerja Gemilang Pj. Gubernur Heru: Jakarta Raih Penghargaan di Bidang Pembangunan dan Ekonomi

Pemprov DKI dipimpin Pj. Gubernur Heru selama 2024 meraih tiga penghargaan di bidang pembangunan dan tiga di perekonomian. Prestasi ini mencerminkan upaya besar dalam menjaga kestabilan di Jakarta.


Pramono Anung Janjikan Akan Gratiskan Tiket Masuk Ancol bagi Penerima KJP

7 hari lalu

Calon Gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung bersiap untuk menghadiri debat perdana Pilgub Jakarta 2024. Ia berangkat bersama anak dan istrinya dari kediamannya di kawasan Cipete, Jakarta Selatan. TEMPO/Alfitria Nefi Pratiwi
Pramono Anung Janjikan Akan Gratiskan Tiket Masuk Ancol bagi Penerima KJP

Pramono Anung kembali tawarkan solusi atas keluhan warga saat blusukan di Pademangan Barat


Penghargaan di Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Sosial, Wujud Kepemimpinan Inovatif Pj. Gubernur Heru

7 hari lalu

Penjabat  Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono saat menerima penghargaan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri dari Presiden Jokowi di Istora Senayan, Jakarta Pusat, pada Rabu 15 Maret 2023. (Dok Pemprov DKI Jakarta)
Penghargaan di Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Sosial, Wujud Kepemimpinan Inovatif Pj. Gubernur Heru

Penghargaan di bidang pemerintahan dan kesejahteraan sosial merupakan hasil dari upaya Pj. Gubernur Heru yang giat mendorong inovasi dalam membenahi Jakarta dan menyejahterakan warganya, agar kian mumpuni berstatus kota global.


Alasan Perlunya Iklan dan Promosi Rokok Dihilangkan Total

7 hari lalu

Ilustrasi kemasan rokok. Freepik
Alasan Perlunya Iklan dan Promosi Rokok Dihilangkan Total

Promosi produk rokok harus diperketat atau dihilangkan. Tujuannya untuk mengurangi konsumsi rokok pada anak sekolah maupun di bawah umur.


Jubir Bantah Ridwan Kamil-Suswono hanya Prioritaskan Satu Agama, Sebut Magrib Mengaji Bukan Programnya

9 hari lalu

Pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut satu Ridwan Kamil (kiri) dan Suswono (kanan) mengikuti debat pertama pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta tahun 2024 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Minggu, 6 Oktober 2024. Debat perdana tersebut mengangkat tema penguatan SDM dan transformasi Jakarta menjadi Kota Global. ANTARA/Aprillio Akbar
Jubir Bantah Ridwan Kamil-Suswono hanya Prioritaskan Satu Agama, Sebut Magrib Mengaji Bukan Programnya

Kubu Ridwan Kamil-Suswono membantah tudingan mereka hanya membuat program untuk satu agama saja dalam kampanyenya.


JID Expo 2024: Deklarasi Pentahelix Perkuat Jakarta sebagai Kota Global

12 hari lalu

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) DKI Jakarta Atika Nur Rahmania saat memberi sambutan dalam acara Jakarta Innovation Days (JID) Expo 2024 di Balai Sudirman, Jakarta, Kamis, 3 Oktober 2024. Dok. TEMPO
JID Expo 2024: Deklarasi Pentahelix Perkuat Jakarta sebagai Kota Global

Jakarta Innovation Day (JID) Expo 2024 yang digagas oleh Bappeda DKI Jakarta menghasilkan deklarasi sebagai komitmen bersama pentahelix dalam melanjutkan pembangunan di Jakarta sebagai kota global.