Pihak Toko Kirim Foto Kurir Gojek Pegang Paket dan Identitasnya
Beberapa menit berselang, paketnya tiba di lokasi yang berbeda dan diterima atas nama Leo. Bukti penerimaan juga hanya gambar berwarna merah, bukan penerima sebenarnya.
Padahal nama Leo merupakan pihak toko yang mengirim kamera pesanannya. Setelah itu, Ricky mendapatkan foto identitas kurir dan orang yang sedang memegang paket.
"Dari situ ya panik lah segala macem, akhirnya gua kebetulan toko sudah mengirim foto apa segala macem, KTP juga sama KTP driver dengan fotonya," ujarnya.
Dia juga melapor ke Satuan Tugas Gojek di wilayah Kemang, Jakarta Selatan, yang khusus menangani perkara ini. Hasil penelusurannya menemukan bahwa identitas KTP dan akun Gojek sang kurir adalah palsu.
Pelaku diduga membuat KTP palsu atas nama Rendi Ramadhani P. Sedangkan akun palsu Gojek- nya atas nama Rendi Ramadhani Pratama.
"Jadi kan akun yang ini atas nama Rendi Ramadhani P dijual sama orang, entah dijual, entah dikasih, entah gimana. Pokoknya kalau Satgas (pihak Gojek) bilang ini udah modus yang suka jual akun, katanya gitu," kata korban.
Saat ini, dia menunggu pencairan uang dari paket Gojek yang sudah diasuransikan. Informasi yang dia dapat sekitar tujuh hingga 14 hari. Videografer ini berharap uangnya segera cair. "Gue yang penting cair aja lah asuransinya, gue juga udah pusing," tuturnya.
Pilihan Editor: Top 3 Metro: Heru Budi Dievaluasi Kemendagri Politikus PKS Singgung RDP Anies, Kurir Gojek Bawa Kabur Kamera Diduga Pakai Akun Palsu