TEMPO.CO, Jakarta - Tiga berita terpopuler metropolitan pada Selasa pagi dimulai dari rumah DP Nol Rupiah warisan Anies Baswedan diduga tak laku. Dinas Perumahan Rakyat DKI mengatakan dari 984 unit tahap pertama, telah terjual 946, namun 964 unit tahap dua baru terjual 142 unit. Ada pula 50 unit yang dalam proses penghentian KPR.
Berita terpopuler lain adalah editor video Haris Azhar bersaksi di pengadilan. Saksi Khairul Sahri bercerita dia dikontrak selama 1 tahun untuk menjadi tim Haris dalam memproses pembuatan video podcast.
Berita terpopuler ketiga adalah alasan Penjabat Gubernur DKI Heru Budi Hartono tak angkat telepon dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang tengah blusukan ke Pasar Anyar Bahari, Jakarta Utara. Heru mengatakan, dirinya sedang menjadi saksi nikah.
Berikut 3 berita terpopuler kanal metropolitan pada Selasa, 27 Juni 2023:
1. Rumah DP Nol Rupiah Warisan Anies Baswedan Diduga Tak Laku, Ini Jawaban Dinas Perumahan DKI
Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) DKI Jakarta mengatakan ada 946 unit rumah DP Nol Rupiah tahap pertama yang telah terjual. Unit tahap pertama sejak dipasarkan pada 2019 tercatat ada 984 unit.
“Di tiga lokasi, yaitu Nuansa Pondok Kelapa (780 unit), Bandar Kemayoran (38 unit), dan Sentraland Cengkareng (166 unit),” kata Plt. Kepala DPRKP DKI Jakarta Retno Sulistyaningrum kepada Tempo, Senin, 26 Juni 2023.
Untuk tahap kedua yang dipasarkan mulai September 2022, ada 964 unit hunian DP Nol Rupiah yang berada di dua lokasi, yaitu Nuansa Cilangkap sebanyak 868 unit dan Nuansa Pondok Kelapa sebanyak 96 unit. Unit hunian DP nol tahap kedua yang telah laku terjual sebanyak 142 unit.
“Sampai saat ini masih berproses pemasaran dan verifikasi terhadap para calon penerima manfaat yang telah mendaftar secara online,” ujarnya.
Angka penjualan ratusan unit rumah susun tanpa uang muka tersebut diungkap Retno menanggapi anggapan program warisan eks Gubernur Anies Baswedan tidak laku.
Sebelumnya anggota Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta Justin Adrian menyatakan akan mempelajari mengapa rumah DP Nol Rupiah disewakan sebagai kos-kosan. "Saya tidak berani berbicara dulu, kita akan pelajari dulu bahwa nol persen di situ tidak laku, sehingga dijadikan kos-kosan," ucapnya saat ditemui di Kantor DPW PSI Jakarta, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat, 23 Juni 2023.
Hingga kini Dinas Perumahan belum menjelaskan dengan gamblang apakah rumah DP Nol Rupiah banyak yang belum laku terjual atau tidak.
Ada 50 Pemilik Rumah DP Nol Rupiah Ajukan Penghentian KPR
Namun Dinas Perumahan mengungkap ada 50 pemilik unit hunian DP Nol di Menara Samawa Nuansa Pondok Kelapa yang ajukan penghentian KPR Fasilitas Pembiayaan Perolehan Rumah (FPPR). Pada saat ini DKI memiliki 4 lokasi hunian DP Nol Rupiah yang telah diserahterimakan.
“Hanya Menara Samawa Nuansa Pondok Kelapa yang terdapat sekitar 50 penerima manfaat dari 780 unit yang ada, yang telah mengajukan penghentian KPR FPPR kepada Bank DKI,” kata Plt. Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman atau DPRKP DKI Jakarta, Retno Sulistyaningrum kepada Tempo, Senin, 26 Juni 2023.
Karena belum terjadi proses AJB (Akta Jual Beli) antara penerima manfaat dengan developer, penghentian KPR FPPR masih dilakukan buyback oleh developer.
“Adapun penyebabnya karena penerima manfaat terkena PHK pada saat pandemi dan penerima manfaat berpindah domisili ke luar Jakarta,” ujarnya.
Sebelumnya, Dinas Perumahan membenarkan adanya praktik persewaan unit rumah DP nol rupiah di Menara Samawa Klapa Village, Pondok Kelapa setelah beredar video rekomendasi hunian bagi masyarakat yang sedang mencari indekos. Tarif sewa kos-kosan itu ditawarkan Rp 1 juta per bulan tanpa biaya iuran pengelolaan lingkungan (IPL).
Video ini diunggah pemilik akun Instagram @nafishalydia. "Kalian yang lagi cari kosan yang nyaman dan harganya murah, sini aku kasih tau rekomendasi kos murah di Jakarta Timur," demikian suara perempuan yang terdengar di video tersebut.
Tempo sempat melihat tempelan stiker di depan pintu unit yang disewakan ini. Stiker itu menyerupai stiker program DP nol rupiah yang ditempelkan pada setiap unit rumah tanpa uang muka itu. Akan tetapi, unggahan tersebut kini telah dihapus.
Selanjutnya editor podcast Haris Azhar bersaksi di pengadilan...