Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Wali Kota Tangsel Ungkap Rencana Baru Pembebasan Tanah Akses Jalan Sekolah, Warga: Janji Doang

image-gnews
Suasana orang tua peserta didik baru di SDN Lengkong Karya, Serpong, Tangerang Selatan, Senin 17 Juli 2023. Akses jalan sekolah ini dihadang pagar tembok beton buntut ganti rugi tanah milik warga setempat yang belum juga dituntaskan pemerintah kota setempat.  (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Suasana orang tua peserta didik baru di SDN Lengkong Karya, Serpong, Tangerang Selatan, Senin 17 Juli 2023. Akses jalan sekolah ini dihadang pagar tembok beton buntut ganti rugi tanah milik warga setempat yang belum juga dituntaskan pemerintah kota setempat. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Iklan

TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Hardi, pemilik lahan yang sebagian tanahnya digunakan akses jalan Sekolah Dasar Negeri atau SDN Lengkong Raya, Serpong, Tangerang Selatan, mengungkap janji pembebasan lahan telah diterimanya sejak 2015. Itu sebabnya dia memilih menunggu kepastian atas janji terbaru yang disampaikan Wali Kota Benyamin Davnie.

"Ngomong doang mau dibayarin sama Pemkot Tangsel dari 2015," katanya saat dihubungi Selasa lalu, 18 Juli 2023. 

Dia menuturkan, selama ini diam karena masih disibukkan dengan pekerjaan. "Sekarang saya sudah pensiun, perlu duit, jadi mulai saya urus," kata Hardi lagi.

Dia mengungkapkan telah menemui kepala sekolah untuk menagih pembebasan tanah itu. Mengaku sudah menyumbangkan jalan umum selebar satu meter untuk sekolah itu, Hardi berencana akan kembali melakukan pemagaran akses jalan jika Pemerintah Kota Tangerang Selatan lagi-lagi janji kosong.   

"Saya sudah bilang tidak marah tanah dipakai begitu lama. Hanya, kalau tidak mau dibayari juga terpaksa saya kecilkan lagi jalannya," katanya sambil menambahkan bersedia menurunkan negosiasi harga demi pembebasan tanahnya.

Sebelumnya, Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie meminta jajaran di bawahnya untuk merobohkan tembok beton yang mengadang akses jalan SDN Lengkong Karya. Lokasi sekolah ini tak jauh dari kediaman mantan wakil wali kota era Wali Kota Airin Rachmi Diany ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Versi Benyamin, kebuntuan negosiasi karena pembebasan yang dibutuhkan hanya 80 meter persegi dari 1500 meter persegi luas lahan milik Hardi. Itu pun 20-meternya termasuk lahan milik warga yang lain. "Tapi sekarang sudah sepakat, jadi yang dibeli hanya jalan masuknya itu, 80 meter," ujarnya, Selasa 18 Juli 2023.

Kata Benyamin, untuk harga akan ditentukan oleh tim penilai independen. "Tapi sudah sepakat semuanya, hari ini mudah mudahan temboknya sudah dibuka itu," ucapnya saat itu.

Keterangannya ini berbeda dengan sebelumnya bahwa anggaran untuk pembebasan tanah akses jalan sekolah itu sebenarnya sudah pernah ada. Tapi, digeser peruntukannya.

Soal akses jalan sekolah itu kembali menjadi pembahasan setelah Hardi akhirnya membangun tembok beton yang mengadangnya. Hardi melakukanya beberapa hari sebelum tahun ajaran baru bergulir kembali pada awal pekan ini. 

Pilihan Editor: Penyebab Kecelakaan Fortuner di Plumpang yang Tewaskan 3 Penumpangnya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BRIN: Rumah di Puspiptek Punya Negara Tak Bisa Dimiliki

28 menit lalu

Perwakilan BRIN temui massa unjuk rasa tolak penutupan jalan provinsi Serpong-Parung, Selasa 23 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
BRIN: Rumah di Puspiptek Punya Negara Tak Bisa Dimiliki

Kepala Biro Manajemen Barang Milik Negara dan Pengadaan pada BRIN Arywarti Marganingsih mengatakan perumahan Puspitek, Serpong, tak bisa jadi hak milik.


Begini Jawaban BRIN soal Perintah Pengosongan Rumah Dinas di Puspitek Serpong

1 jam lalu

Ratusan warga Kabupaten Bogor dan Kota Tangerang Selatan unjuk rasa di depan kantor BRIN di Serpong, Selasa 23 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Begini Jawaban BRIN soal Perintah Pengosongan Rumah Dinas di Puspitek Serpong

Manajemen BRIN angkat bicara soal adanya perintah pengosongan rumah dinas di Puspitek, Serpong, Tangerang Selatan.


Tennessee AS Bolehkan Guru Membawa Senjata Api ke Sekolah, Ini Aturannya

3 jam lalu

Ilustrasi pistol polisi. ANTARA/Ardiansyah
Tennessee AS Bolehkan Guru Membawa Senjata Api ke Sekolah, Ini Aturannya

Guru dan staf pengajar di Tennessee, Amerika Serikat dibolehkan bawa senjata api ke sekolah dan kampus. Begini aturannya.


Kasus Bullying di Binus School Serpong Dilimpahkan ke Kejaksaan, Pelaku tidak Ditahan

23 jam lalu

Penetapan tersangka dan ABH dalam kasus bullying geng pelajar Binus School Serpong di Mapolres Tangerang Selatan, Jumat 1 Maret 2024. TEMPO/Muhammad Iqbal
Kasus Bullying di Binus School Serpong Dilimpahkan ke Kejaksaan, Pelaku tidak Ditahan

Kasus bullying atau perundungan di sekolah Internasional Binus School Serpong segera memasuki babak baru.


Sekolah di Bangladesh Dibuka Kembali Walau Gelombang Panas

1 hari lalu

Ilustrasi gelombang panas ekstrem.[Khaleej Times/REUTERS]
Sekolah di Bangladesh Dibuka Kembali Walau Gelombang Panas

Perubahan iklim telah berkontribusi pada gelombang panas yang semakin sering, semakin buruk dan semakin panjang selama musim panas di Bangladesh.


Gempa Bermagnitudo 4,8 Guncang Banten, BMKG: Belum Ada Laporan Kerusakan

2 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa Bermagnitudo 4,8 Guncang Banten, BMKG: Belum Ada Laporan Kerusakan

Gempa tektonik bermagnitudo 4,8 mengguncang wilayah Banten dan sekitarnya. BMKG mencatat waktu kejadiannya pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 15.27 WIB.


Polisi Gadungan Ditangkap Polsek Ciputat Timur, Tipu Korban Untuk Merampas Motor

3 hari lalu

Barang bukti seragam polisi di Ditreskrimum, Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin, 7 Maret 2022. Penyalahgunaan atribut digunakan tersangka tindakan penipuan, yang berhasil meraih lebih dari Rp1 miliar. TEMPO/Cristian Hansen
Polisi Gadungan Ditangkap Polsek Ciputat Timur, Tipu Korban Untuk Merampas Motor

Unit Reskrim Polsek Ciputat Timur menangkap dua polisi gadungan. Sempat membawa kabur motor korban.


PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

3 hari lalu

Anak-anak Palestina bermain di tengah reruntuhan taman yang hancur akibat serangan militer Israel, saat Idul Fitri, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Kota Gaza 11 April 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

Serangan Israel ke Gaza telah meninggalkan sekitar 37 juta ton puing di wilayah padat penduduk, menurut Layanan Pekerjaan Ranjau PBB


Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

3 hari lalu

Wapres terpilih yang juga Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menghadiri acara pembagian sepatu gratis untuk anak-anak sekolah tak mampu di SMKN 8 Solo, Jawa Tengah, Jumat, 26 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

Gibran mengatakan para penerima sepatu gratis itu sebagian besar memang penerima program Bantuan Pendidikan Masyarakat Kota Surakarta.


Bertemu Jokowi Bahas IKN, AHY Instruksikan Pembebasan Lahan untuk Percepat Investasi Tak Asal Gusur

4 hari lalu

:Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Tempo/Pribadi Wicaksono
Bertemu Jokowi Bahas IKN, AHY Instruksikan Pembebasan Lahan untuk Percepat Investasi Tak Asal Gusur

AHY mengaku telah membahas progres perkembangan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.