TEMPO.CO, Tangerang - Petugas Bea dan Cukai Bandara Soekarno-Hatta menangkap FIK (29), seorang WNA asal Kenya yang kedapatan membawa koper berisi narkoba jenis sabu seberat 5 kilogram.
"WNA Kenya ini sengaja meninggalkan koper berisi sabu itu di area Conveyor Belt Bandara Soekarno-Hatta," ujar Kepala Bea dan Cukai Bandara Soekarno-Hatta Gatot Sugeng Wibowo, Senin petang, 31 Juli 2023.
Gatot mengatakan, perempuan yang sedang hamil 7 bulan itu ditangkap di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta pada Minggu malam, 23 Juli lalu. Dia merupakan penumpang Qatar Airways rute Abuja, Nigeria - Doha - Jakarta.
Setibanya di Bandara Soekarno-Hatta, petugas mencurigai FIK yang hanya membawa tas ransel berwarna hitam dan tas selempang coklat saat melewati area pemeriksaan Bea Cukai.
"Selama pemeriksaan, petugas menemukan ketidaksesuaian antara keterangan-keterangan yang diberikan FIK dengan barang bawaannya," kata Gatot.
Saat ditanya petugas, FIK mengaku baru pertama kali datang ke Indonesia. Namun, petugas tidak percaya begitu saja dengan wanita itu. "Pemeriksaan lebih mendalam dilakukan oleh petugas dan menggali informasi dari FIK," kata Gatot.
Petugas bea cukai kemudian melanjutkan penelitian dan pendalaman terhadap boarding pass penumpang tersebut. Dari pendalaman tersebut, ujar Gatot, FIK diketahui masih memiliki satu barang bawaan bagasi berupa satu buah koper seberat 23 kilogram.
Koper berwarna biru milik FIK ternyata telah diamankan oleh petugas maskapai serta groundhandling dan dibawa ke bagian lost and found. "Ketika diperiksa, petugas menemukan Sabu seberat 5.102 gram di dalam koper yang telah dimodifikasi itu," kata Gatot.
Dari hasil pemeriksaan, petugas bea cukai menemukan tiga buah bungkusan plastik berisikan serbuk kristal bening yang disembunyikan dengan dinding palsu pada bagian bawah koper dengan berat total 5.102 gram.
Kepada petugas, FIK mengaku bahwa koper tersebut akan diserahkan kepada seseorang yang telah menunggunya di Jakarta. Dari hasil pengungkapan ini Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta berkoordinasi dengan Polres Metro Jakarta Pusat untuk dilakukan penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut.
JONIANSYAH HARDJONO
Pilihan Editor: Jam Operasional Bus Transjakarta Rute Bandara Soekarno Hatta Ditambah, Penumpang Terus Meningkat