Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ragam Tanaman yang Bisa Ditanam dengan Metode Urban Farming

image-gnews
Ilustrasi Urban Farming. Shutterstock
Ilustrasi Urban Farming. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Urban farming adalah metode bertani yang semakin populer di kalangan penduduk perkotaan. Metode ini memungkinkan orang untuk menanam berbagai jenis tanaman di dalam lingkungan area perkotaan yang terbatas seperti halaman rumah bahkan teras.

Bagaimana Metodenya?

Ada beberapa metode yang digunakan dalam urban farming, berikut beberapa di antaranya menurut semarangkota.go.id.

  1. Kebun Vertikal: Metode ini melibatkan menanam tanaman di dinding atau struktur vertikal. Biasanya menggunakan hidroponik atau sistem tanah dalam pot vertikal.
  2. Hidroponik: Metode ini melibatkan menumbuhkan tanaman dalam larutan nutrisi tanpa menggunakan tanah. Akar tanaman ditempatkan dalam larutan nutrisi yang kaya akan zat-zat yang dibutuhkan untuk pertumbuhan.
  3. Aquaponik: Metode ini menggabungkan budidaya ikan dengan budidaya tanaman. Sistem ini menggunakan air yang mengandung nutrisi dari limbah ikan untuk menyediakan nutrisi bagi tanaman.
  4. Kebun Atap: Praktik ini melibatkan menanam tanaman di atas bangunan, seperti atap gedung, untuk memanfaatkan ruang yang tersedia dan mengurangi panas bangunan.
  5. Kebun Komunal: Ini adalah praktik menanam di lahan-lahan komunal yang dibagi dan diurus bersama oleh anggota komunitas. Biasanya dilakukan di lahan-lahan publik yang dialokasikan untuk kebun.

Ragam Tanaman Urban Farming

Berbagai jenis tanaman dapat ditanam dengan metode urban farming:

- Sayuran: Tanaman seperti selada, tomat, mentimun, paprika, wortel, dan bayam sering ditanam dalam urban farming karena cocok untuk ditanam dalam wadah atau sistem hidroponik.

- Buah-buahan: Beberapa buah seperti stroberi, jeruk kecil, atau blueberry dapat ditanam dalam pot atau wadah.

- Herba dan Tanaman Obat: Banyak herba seperti basil, mint, rosemary, dan lavender dapat tumbuh dengan baik dalam urban farming.

- Tanaman Hias: Varietas tanaman hias juga dapat ditanam untuk meningkatkan estetika ruang perkotaan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebagai contoh, menurut India Times, tanaman-tanaman seperti leafy greens, tomat, herba, paprika, dan strawberry cocok ditanam dalam wadah atau pot. Sayuran berdaun hijau, seperti selada, bayam, dan kale, bisa tumbuh dengan baik dalam wadah dan tidak memerlukan banyak ruang.

Tomat adalah salah satu tanaman paling populer untuk urban farming karena mudah tumbuh, bisa menghasilkan panen yang melimpah, dan bisa ditanam dalam pot atau tempat tidur yang ditinggikan.

Herba seperti basil, mint, rosemary, dan thyme sangat cocok untuk urban farming karena bisa tumbuh dengan baik dalam wadah dan memberikan aroma dan rasa pada hidangan. Paprika juga bisa ditanam dalam wadah dan menghasilkan panen yang melimpah.

Selain itu, buah-buahan seperti stroberi dan jeruk kecil juga bisa ditanam dalam pot atau wadah. Tanaman-tanaman ini tidak hanya memberikan hasil panen yang lezat, tetapi juga bisa menjadi tambahan estetika pada lingkungan perkotaan.

Dengan berbagai metode dan jenis tanaman yang dapat ditanam, urban farming menjadi alternatif yang menarik bagi penduduk perkotaan untuk menghasilkan makanan sendiri dan mendukung keberlanjutan lingkungan. Dalam hal ini potensial ikut mengurangi polusi udara dari lingkungan kecil.

Pilihan editor: Manfaatkan Lahan, Warga Tanam Kebun Sayur di Belakang Proyek JIS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pemprov DKI Jakarta Gencarkan Edukasi Polusi Udara

4 hari lalu

Pemprov DKI Jakarta Gencarkan Edukasi Polusi Udara

Dinas Kesehatan dan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta melakukan kampanye edukasi dengan tema 'Udara Bersih Untuk Jakarta', di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Pandawa Tanah Tinggi.


Tidak Sehat, Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kedua di Dunia pada Minggu Pagi

6 hari lalu

Foto aerial kondisi polusi udara di kawasan Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, Rabu, 13 Desember 2023. Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada Rabu, konsentrasi polutan particulate matter 2.5 (PM2,5) di Jakarta sebesar 41 mikrogram per meter kubik dan berada di kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif karena polusi. ANTARA/Iggoy el Fitra
Tidak Sehat, Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kedua di Dunia pada Minggu Pagi

Jakarta hanya satu level di bawah Delhi (India).


Apindo Usul Prabowo Bentuk Kementerian Perumahan dan Perkotaan, Apa Tujuannya?

9 hari lalu

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia atau Apindo, Shinta Kamdani saat ditemui di Kantor Apindo, Jakarta, Rabu, 8 Mei 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang.
Apindo Usul Prabowo Bentuk Kementerian Perumahan dan Perkotaan, Apa Tujuannya?

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) mengusulkan supaya Prabowo membentuk Kementerian Perumahan dan Perkotaan. Apa tujuannya?


Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

13 hari lalu

Mahasiswa ITB menggelar aksi menolak skema pembayaran uang kuliah melalui platform pinjaman online di depan gedung Rektorat ITB, Bandung, Senin, 29 Januari 2024. Keluarga Mahasiswa ITB mencatat ada 120 orang mahasiswa yang menunggak Uang Kuliah Tunggal atau UKT dan terancam tidak bisa mengikuti kuliah atau dipaksa cuti kuliah. TEMPO/Prima Mulia
Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

Berita tentang kenaikan UKT di ITB masih mengisi Top 3 Tekno Berita Terkini.


Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

14 hari lalu

Sebuah mesin bekerja untuk mengurangi polusi dipasang di sekitar area konstruksi saat polusi udara menyelimuti wilayah Beijing, Cina, 18 Desember 2016. REUTERS/Stringer
Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

Cina menjadi salah satu negara yang bisa mengurangi dampak polusi udaranya secara bertahap. Mengikis dampak era industrialisasi.


Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

15 hari lalu

Mahasiswa UGM menggelar aksi dalam peringatan Hari Pendidikan Nasional di Balairung UGM Kamis, 2 Mei 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

Topik tentang mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut tranparansi biaya pendidikan menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.


Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

16 hari lalu

Foto aerial kondisi polusi udara di kawasan Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, Rabu, 13 Desember 2023. Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada Rabu, konsentrasi polutan particulate matter 2.5 (PM2,5) di Jakarta sebesar 41 mikrogram per meter kubik dan berada di kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif karena polusi. ANTARA/Iggoy el Fitra
Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

Polusi udara yang erat kaitannya dengan tingginya beban penyakit adalah polusi udara dalam ruang (rumah tangga).


Riset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara

16 hari lalu

Kelompok lansia melakukan gerakan senam ringan pada peluncuran Gerakan Senam Sehat (GSS) Lansia di Jakarta, Senin (29/5). (ANTARA/Ahmad Faishal)
Riset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara

Efek polusi udara rumah tangga baru terlihat dalam jangka waktu relatif lama.


Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

17 hari lalu

Pasien penyakit Minamata bawaan Yuji Kaneko di Oruge-Noa, menyantap makanan di sebuah kelompok perawatan untuk orang-orang cacat di Minamata, Prefektur Kumamoto, Jepang, 13 September 2017. Kaneko lahir di Minamata pada tahun 1955 dan semua dari anggota keluarganya penderita penyakit Minamata. REUTERS/Kim Kyung-Hoon
Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

Penyakit Minamata ditemukan di Jepang pertama kali yang mengancam kesehatan tubuh akibat merkuri. Lantas, bagaimana merkuri dapat masuk ke dalam tubuh?


Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

20 hari lalu

Presiden Joko Widodo (kanan) didampingi Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan (kiri) yang juga Ketum PB PASI menyaksikan kejuaraan atletik pelajar atau Student Athletics Championships (SAC) Indonesia di Stadion Madya, Komplek GBK, Jakarta, Jumat 13 Januari 2023. Dalam kesempatan tersebut, Presiden Joko Widodo mendukung pembinaan atletik mulai tingkat sekolah demi menjaring bibit-bibit unggul sejak dini. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

Menkomarinves Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Ini jabatan kesekian yang diterima Luhut.