TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah video kecelakaan yang diunggah akun Instagram @jakartabarat24jam, viral di media sosial. Unggahan itu memperlihatkan potongan video tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan dengan sepeda motor ringsek dan masyarakat mengerumuninya.
Caption video viral tersebut menjelaskan kecelakaan itu menimpa remaja yang dikejar petugas keamanan kemudian menabrak tiang listrik.
“Dikejar security komplek usai serang kawasan Meruya Jakarta Barat, dua remaja komplotan gengster tewas nabrak tiang listrik,” tulis caption Instagram itu, Ahad, 3 September 2033.
Video itu menjelaskan kecelakaan 2 pengendara motor tewas karena tabrak tiang listrik itu berada di kawasan Kavling Meruya Selatan, Kembangan, Jakarta Barat, Ahad dini hari pukul 02.30.
Kapolsek Kembangan Komisaris Polisi Billy Gustiano membenarkan kecelakaan lalu lintas tersebut. “Jadi, dia nabrak tiang listrik, meninggal karena kecepatan tinggi,” kata Billy, Ahad.
Dari rekaman CCTV, ada 3 pengendara sepeda motor yang menabrak tiang dengan kecepatan tinggi. Dua pengendara motor yang berboncengan, tewas di lokasi. Sedangkan, dua pengendara lain dirujuk ke Rumah Sakit Fatmawati dan Rumah Sakit Kembangan.
Kecelakaan terjadi sekitar pukul 04.00 dan langsung dilaporkan ke Polisi. “Ditangani Laka Lantas Polres Jakarta Barat,” ucapnya.
Dia belum bisa memastikan apakah korban merupakan gengster seperti keterangan yang ada di Instagram tersebut. “Masih lidik,” ucapnya.
Meski demikian ditemukan 2 celurit di lokasi kecelakaan.
Kanit Gakkum Polres Metro Jakarta Barat Ajun Komisaris Polisi Agus Suwito melalui keterangannya Ahad, 3 September 2023 mengatakan dua pengendara motor yang tewas menumpangi motor dengan nomor polisi B 4719 BVM.
“Sepeda motor dikendarai saudara Mr X dan penumpang MR X. Kendaraan mengalami rusak pada body depan penyok,” kata Agus.
Dia tidak menjelaskan secara rinci siapa inisial kedua korban tewas dalam kecelakaan tersebut. Menurutnya, keduanya dievakuasi ke RSUD Tangerang.
Pilihan Editor: Polda Metro Sebut Kasus Kecelakaan Lawan Arah di Lenteng Agung Naik Penyidikan
