TEMPO.CO, Depok - Warga Kampung Sindangkarsa, Kelurahan Sukamaju Baru, Kecamatan Tapos, Depok, tiba-tiba resah. Gara-garanya pengakuan yang didapat penyidik dari NN, 70 tahun, kalau sangkaan perbuatan cabulnya meremas buah zakar telah berjalan setahun lebih dan dilakukannya kepada belasan anak laki-laki.
Seperti diketahui, NN digelandang ke Markas Polres Depok pada Kamis malam lalu, 28 September 2023, menyusul kematian MDF,12 tahun. Anak yang baru berkembang remaja itu mengaku buah zakarnya diremas oleh engkongnya itu.
"Kami sebagai warga ya kaget juga ada kejadian seperti ini ya," tutur seorang warga di kampung itu, Sabtu, 30 September 2023. "Saya baru tahu kemarin korbannya sampai 15 anak, tapi persisnya saya tidak tahu siapa dan bagaimana kronologinya."
Menurutnya, NN memang bertempat tinggal tidak jauh dari rumah MDF. Pria lansia itu juga disebutkan cukup aktif di lingkungan setempat. Engkong dikenal bekerja menggarap lahan orang dan menjual hasil kebunnya.
"Ada tanah garapan dia paculin, terus dia tanami palawija dan umbi-umbian, hasilnya dia makan dan sisanya dijual," kata warga lainnya.
Dia menyatakan tidak menyangka kebiasaan cabul NN seperti diungkap kepolisian itu. "Karena kan sudah tua ya dan tadinya dia biasa saja," katanya sambil menambahkan, "Kami jadi khawatir ya kalau sampai begini ujungnya."
Orang Tua Kenang MDF
Saat dijumpai di rumah duka, Sabtu, pasangan orang tua MDF, Naman dan Eti, masih tak kuasa menahan kesedihan atas kepergian putra bungsunya itu. "Tanggal 1 Desember besok dia (MDF), 12 tahun," tutur Eti.
Menurut Eti, MDF sedang giat berlatih sepak bola. Latihan setiap Senin dan Kamis di lapangan tidak pernah absen. "Ngaji dan salatnya juga rajin," katanya di antara menerima kedatangan para pelayat dari kerabat dan juga rekan kerja.
Namun, ketika ditanya mengenai kronologi yang menimpa anak bungsunya tersebut, Eti langsung mengaku pusing dan sakit perut. Nafsu makannya sampai menghilang digantikan rasa emosi. "Pengennya ke makam terus," katanya.
Adapun Naman, keponakan NN, terlihat masih sangat terpukul dan lebih banyak diam di rumah duka.
Pilihan Editor: Video Viral Tanggul Laut Raksasa Bocor, Ini Penjelasan Heru Budi