Jakpro tengah meminta jadwal balapan di Jakarta diubah karena khawatir akan ada Pilpres putaran kedua. Jika hal itu terjadi, maka pelaksanaan Formula E bakal bersamaan dengan pencoblosan kedua, yakni pada Juni 2024.
Komunikasi pun sudah dilakukan Jakpro dengan Formula E Operation (FEO) untuk mengubah jadwal tersebut. "Sudah kami infokan juga ke mereka semua pertimbangan-pertimbangan dan gambaran situasi saat pesta demokrasi berlangsung," kata Iwan.
Heru Budi Minta Jakpro Pertimbangkan Pemilu Saat Gelar Formula Formula E
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono juga belum bisa memastikan ihwal penggunaan jalanan Ibu Kota sebagai lokasi sirkuit Formula E 2024. Sebab, perlu kajian mendalam dengan melibatkan berbagai pihak untuk menyiapkan street circuit.
"Tentunya harus komunikasi dengan Polda, terus harinya, tanggalnya, waktunya kan kepentingan umum juga banyak," kata Heru saat ditemui di Balai Agung, Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Selasa lalu.
Heru Budi pun meminta Jakpro untuk mempertimbangkan segala sesuatu, termasuk situasi dan kondisi di DKI Jakarta pada saat penyelenggaraan Formula E 2024. "Jakpro harus mempertimbangkan segala sesuatu, ada Pemilu, Pilpres, Pilkada. Udah itu aja titip saya," ujar Kepala Sekretariat Presiden ini.
Pilihan Editor: Jakarta Dicoret dari Kalender Formula E 2024, Anggota DPRD Ini Nilai Heru Budi Lepas Tanggung Jawab
KOREKSI: Judul dan isi berita ini diubah pada Jumat, 27 Oktober 2023 untuk memperbaiki keterangan tentang pelaksanaan Formula E pada tahun depan. Sebelumnya tertulis 'Jakpro Tetap Gunakan Sirkuit Ancol untuk Gelaran Formula E 2024'.