TEMPO.CO, Depok - Alumni Universitas Indonesia lintas fakultas dan angkatan menandatangani petisi dukungan untuk Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa atau BEM UI Melki Sedek Huang. Petisi dukungan sebagai bentuk solidaritas kepada Melki yang mengungkap menerima intimidasi lewat aparat yang 'bertamu' ke rumah dan sekolahnya di Pontianak, Kalimantan Barat.
Melki mengaku mendapatkan intimidasi setelah menjadi Ketua BEM UI dan melakukan kegiatan diskusi maupun aksi kritis terhadap penguasa. Di antaranya adalah yang diungkap diterimanya saat menggelar diskusi kultum kebangsaan bertajuk Melawan Pengkhianatan Konstitusi oleh Dinasti terkait pencalonan Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres di Pilpres 2024.
Inisiator petisi, Tomy Suryatama, mengaku dukungan dinyatakan spontan di antara alumni UI. "Kami sebagai alumni merasa ini kok enggak bener dan harus disikapi," katanya saat dimintai konfirmasi, Senin, 13 November 2023.
Sejak digulirkan pagi tadi, petisi dukungan untuk Melki sudah mendapat bubuhan tandatangan dari 170-an alumni UI per pukul 16.30 WIB. "Lumayan cepat ya respons dan ternyata banyak juga yang concern dengan kejadian ini," kata Tomy.
Dia menambahkan, jika melihat dari nama-nama yang menyertakan dukungan untuk Melki, ada anggota timses dari 3 pasang calon presiden dan wakil presiden. "Jadi ini lintas angkatan, lintas fakultas dan lintas kekuatan politik, ya, sebenarnya."
Baca halaman berikutnya: petisi ditegaskan bukan soal Melki Sedek Huang semata